Home Blog Page 118

Akhir Kegiatan Kepramukaan, Gontor Adakan Upacara Penutupan dan Pembagian Hadiah

0

DARUSSALAM – Kegiatan pramuka adalah salah satu kegiatan ekstrakurikuler yang rutin diadakan setiap pekannya di Pondok Modern Darussalam Gontor. Di dalam kegiatan pramuka para santri dididik tentang kedisiplinan, kebersamaan, keterampilan, dan masih banyak lagi. Setelah berjalannya rentetan berbagai kegiatan kepramukaan; mulai dari Lomba Perkemahan Khutbatu-l-‘Arsy (LPKA), Lomba Tingkat (LT) Pasukan Khusus (Pasus) dan Asisten Koordinator Gerakan Pramuka (KGP), Praktik Pengayaan Lapangan (PPL), Musyawarah Gugus Depan (Mugus), hingga Ambalan Gembira (AG) dan Pembina Gembira (PG), menjelang ujian semester kedua kegiatan tersebut dinonaktifkan untuk sementara waktu dan diakhiri dengan upacara penutupan.

 

Upacara penutupan kegiatan kepramukaan diadakan pada Hari Kamis (25/02) siang, bertempat di depang Balai Pertemuan Pondok Modern (BPPM). Upacara tersebut dihadiri oleh seluruh adika-adika pramuka kelas 1-4 KMI, pembina pramuka dari kelas 5 KMI, Pengurus Koordinator Gerakan Pramuka (KGP), Asatidz Majelis Pembimbing Koordinator Harian (MABIKORI), serta Dewan Majelis Pembimbing Gugus Depan (MABIGUS). Upacara tersebut dimulai pada pukul 14.30 WIB, setelah para adika mengikuti session kepramukaan terakhir bersama para kakak pembina di tempat masing-masing yang sudah ditentukan.

 

Dalam upacara tersebut, Al-Ustadz Hakam Arrosyada, M.Pd. berkesempatan untuk menyampaikan sambutan sekaligus menutup kegiatan kepramukaan secara resmi, mewakili Bapak Pimpinan PMDG. Ketika menyampaikan amanat sebagai Pembina Upacara, beliau menegaskan kembali bahwa berakhirnya kegiatan kepramukaan pada hari itu bukan berarti berhenti menjadi pribadi pramuka dengan nilai-nilai yang sudah ditanamkan pada setiap kegiatannya. “Kegiatan kepramukaan memang ditutup hari ini. Namun, jiwa-jiwa kepramukaan yang sudah diajarkan lewat kegiatan-kegiatan yang ada harus kita pegang, kita laksanakan dan kita pedomankan dalam kehidupan sehari-hari.” Jelas beliau di depan para santri.

 

Setelah mengakhiri amanat beliau dengan doa lalu dilanjut dengan pembacaan surat keputusan bahwa kegiatan kepramukaan dinonaktifkan untuk sementara waktu, acara berikutnya adalah pembagian hadiah. Penghargaan yang dibagikan meliputi: adika teladan, pembina teladan, asisten teladan, anggota Pasus teladan, Pembimbing Gugus Depan (Bindep) teladan, serta man of skill kategori penggalang dan penegak. Adapun untuk penghargaan antar Gugus Depan (Gudep), Juara 1 dimenangkan oleh Gudep 15089-05 dan Juara Favorit dimenangkan oleh Gudep 15089-19.zahrulmuhsinin

 

 

Related Articles:

Orientasi dan Gladi Tangguh Pengurus Baru Koordinator Gerakan Pramuka Perkuat Jiwa Kebersamaan

Lomba Tingkat (LT) Mengasah Skil Kepramukaan Santri

Bekali Calon Pembina Pramuka, Gontor Adakan Orientasi

Wanita Sitti-l-kull – Dewan Mahasiswi Menggelar Lomba Memasak Antar Fakultas

0

DARUSSALAM– Tak hanya dituntut untuk menjadi pendidik yang berkualitas dengan prestasi yang totalitas. Kini para mahasiswi guru Pondok Modern Darussalam Gontor Putri Kampus 2 menunjukkan bakat dalam bidang memasak. Bertepatan pada Jum’at, 26 Februari 2021/ 14 Rajab 1442 yang berlokasi di Lapangan Gedung Istanbul, para mahasiwi guru berlomba-lomba dalam menunjukkan kreatifitas dalam berbagai macam menu yang akan disajikan. Perlombaan ini adalah salah satu acara yang rutin Dewan Mahasiswi setiap tahunnya.

Seluruh mahasiswi antar fakultas sangat antusias dalam mengikuti perlombaan tersebut. Berbagai aneka macam bahan yang diracik hingga menciptakan makanan yang lezat. Mulai dari cita rasa yang manis hingga gurih semua disajikan dengan kreatif serta apik. Diakhir acara, adapun penilaian yang dilakukan oleh para madamat. Penyeleksian yang sangat senDiakhir acara, adapun penilaian yang dilakukan oleh para madamat. Penyeleksian yang sangat sengit snagat tersa ketika penilaian itu terjadi. Suasana penilaian menjadi sangat sengit yang dirasakan oleh masing-masing fakultas.

Setelah penilaian dilakukan, adapun kejuaraan yaitu:

Juara 1: Fakultas Syari’ah dan FEM

Juara 2: Fakultas Tarbiyah

Juara 3: Fakultas Ushuluddin

nad

DEMA UNIDA Divisi Karangbanyu Gelar Seminar Nasional Bertajuk Fiqh Media Sosial di Era Digital

0

Karangbanyu – Dewan Mahasiswi Universitas Darussalam Gontor (UNIDA) Divisi Karangbanyu menggelar seminar nasional bertajuk fiqh media sosial di era digital, jumat (26/2/2020). Seminar bertempat di Aula Mini Gontor Putri Kampus 3. Ustadz Nofriyanto, M.Ag Direktorat Islamisasi Ilmu Universitas Darussalam Gontor hadir sebagai pembicara kunci. Acara di mulai pukul 08.30 WIB, pesertanya adalah seluruh mahasiswi UNIDA Divisi Karangbanyu semester 2-8.

Ustadz Nofriyanto mengungkapkan, jumlah pengguna media sosial didominasi oleh kaum hawa, dan terjadi peningkatan secara signifikan setiap tahunnya. Di Indonesia, dari total pupulasi orang Indonesia yang berjumlah 268,2 juta, hampir 56% adalah pengguna media media sosial.

“Perkembangan teknologi yang ada sekarang ibarat mata pisau, pisau itu bisa digunakan untuk kebaikan seperti memotong buah. Nah, sama halnya dengan media sosial yang memiliki efek positif dan negative. Efek positifnya adalah komunikasi dengan orang yang jauh menjadi lebih mudah. Dan berdasarkan hasil surfei, diantara efek negatifnya adalah menjadikan seseorang pribadi yang kurang percaya diri, mudah lelah dan stress.” Ujarnya.

“Banyak kita temui orang-orang yang senang mengupload foto selfinya di media sosial, maka ketika kita telah mengklik upload, secara otomatis foto kita akan menjadi milik public. Maka secara tidak langsung kita telah mengikhlaskan foto itu diapa-apakan oleh orang lain” tambahnya.

Dalam seminar ini mahasiswi mendapatkan penjelasan yang cukup jelas mengenai hukum menjadi hecker, jual beli followers, biro jodoh online, etika menghubungi guru atau dosen via wa dan berbagai permasalahan terkait hukum-hukum fiqih pada media sosial.

Acara selesai pukul 10.30 WIB. Sebelum ditutup, Ustadz Nofriyanto membuka sesi pertanyaan, beberapa mahasiswi pun aktif bertanya sehingga pengetahuan mereka semakin luas. Usai menjawab beberapa pertanyaan tersebut beliau menyampaikan sebuah pesan pada poin terakhir yaitu agar semuanya dapat bijak dalam menggunakan media sosial, juga agar setiap orang mengetahui dan memahami apa yang mereka sampaikan walau tidak semua yang mereka ketahui perlu disampaikan. Dzakiyahf

KIBAR SHOW 2021: Arena Kreasi dan Inovasi dalam Bingkai Bahasa Arab Qur’ani

0

Darul Ma’rifat – Dinamika terus berjalan tiada henti, kegiatan selalu terus berdatangan tidak mengenal kata henti. Walau disibukkan dengan berbagai acara yang sangat padat ini, tetapi santri Gontor 3 tetap eksis selalu dalam berkreasi dan berinovasi. Tidak peduli derasnya hujan dan panasnya terik matahari yang menghujami, tegar hati dan ketulusan sanubari tidak menghalangi derap langkah santri-santri menggapai Ridha Ilahi nan suci. Teringat wejangan Pimpinan PMDG K.H. Abdullah Syukri Zarksyi “Taharrak fa-inna fil harakati barakah” (bergeraklah, karena sesungguhnya dalam setiap pergerakan terdapat berkahnya), menjadikan motivasi bagi santri-santri untuk terus bergerak dinamis tanpa pamrih tanpa ngemis.

Kibar Show pada tahun ini sedikit berbeda dari tahun-tahun sebelumnya dikarenakan adanya pandemi Covid 19, akan tetapi semangat dan antusias santri mendorong kesuksesan acara besar ini. Acara ini dipanitiai dan diikuti oleh semua santri dari rayon Kibar yang mencakup seluruh kelas 3 intensive dan 4 juga pengurus rayon Kibar, dilaksanakan pada Jum’at pagi, 5 Februari 2021 dimulai dari jam 7.30 hingga selesai. Diawali dengan tahnia’h oleh MC dan sambutan ketua panitia dengan berbahasa Arab Qur’ani yang mendapat apresiasi dari khalayak penonton begitu juga dari bapak wakil pengasuh, selanjutnya acara dibuka oleh Al Ustadz Farid Ibrahim juga memberikan sambutan mewakili bapak wakil pengasuh pada acara tersebut.

Tidak hanya menampilkan tari-tarian atau tari kombinasi, tetapi juga menampilkan seni berpidato yang lancar dan baik tentu dengan berbahasa Arab dan juga Inggris sehingga bisa menjadi contoh bagi santri santri yang lain. Hal itu sesuai dengan arahan bapak wakil pengasuh yaitu “Nahdhatul Lughah” peningkatan bahasa dari segala aspek terutama dalam hal melafadzkan kata-kata bahasa Arab. Salah satu penampilan yang menarik hati penonton ialah tarian campur sari yang mampu membuat penonton serasa ikut bergoyang dengan suara khas penyanyinya begitu pula dalam penampilan International Dance yang menyuguhkan tarian dari luar negeri terutama dari negara Thailand, tarian tersebut mampu menyihir santri, guru dan penonton lainnya tertawa terbahak-bahak karena keunikan tariannya yang serasi membuat hati tergelitik.

Acara pun ditutup dengan penampilan dari Damaskus Band, maka telah genaplah usaha juga upaya santri guna mensukseskan acara ini dengan hasil yang seimbang dengan usaha mereka. Indahnya kebersamaan terpatri dalam suksesnya acara tersebut, selanjutnya Al Ustadz Farid Ibrahim menyampaikan beberapa evaluasi terkait acara dan kemudian santri bergegas untuk Shalat Jum’at selepas penertiban acara. Bediuzzaman

Kajian Umum bersama Al-Ustadz Zulfahmi Syukri Zarkasyi, M. Pd

0

Darussalam -Besama dengan Al-Ustadz Zulfahmi Syukri Zarkasyi, beliau adalah salah satu anak dari Alm. Al-Ustadz Dr. (H.C) K.H. Abdullah Syukri Zarkasyi, Lc, M.A berkesempatan untuk mengunjungi Gontor Putri Kampus 2 yang bertepatan pada Ahad, 14 Februari 2021/ 2 Rajab 1442. Beliau menyampaikan kajiannya yang bertemakan “Totalitas Menjadi Seorang Guru”. Dihadiri oleh Bapak Wakil Pengasuh serta Bapak Wakil Direktur KMI dan para mahasiswi guru.

Dalam kajiannya, beliau menyampaikan bahwasanya “Guru dan Pemimpin harus mempunyai yang namanya Prestasi”. Juga sebagai seorang guru, harus mempunyai yang namanya 5 gaya, yaitu mencakupi gaya dorong, gaya tahan, gaya suai, gaya kreatif dan terakhir gaya juang. Inilah yang harus diterapkan pada jiwa seorang guru yang berkualitas. Sebagai seorang guru harus mempunyai ide inovatif untuk menciptakan anak yang dinamis dan praktis. “All Out” alias Totalitas.

Para pendengar kajian pada malam itu terlihat sangat antusias dalam mendengarkan kajian. Sekitar satu setengah jam, kajian pun berakhir pada pukul 22.00 WIB. Dan diakhiri dengan pemberian cendramata dan perfotoan bersama. nadiela

Mengatur Waktu Dalam Bekerja; Tips Pintar Manajemen Waktu

0

Dalam satu hari, setiap dari kita hampir tidak pernah sepi dari kegiatan. Mulai dari anak kecil hingga orang dewasa, semua memiliki kesibukannya masing-masing. Bentuk kesibukannya pun beragam; mulai dari belajar di sekolah, bekerja di kantor, ataupun pergi ke pasar untuk sekedar berbelanja. Selama 24 jam kita selalu melakukan kegiatan yang sangat bervariasi, bahkan waktu tersebut bisa jadi terasa kurang untuk menyelesaikan semua kewajiban yang ada. Untuk itu, mengatur waktu menjadi sangat penting dalam keseharian kita.

 

Kesibukan yang begitu banyak tidak dapat diselesaikan dengan maksimal bila tidak didukung dengan manajemen waktu yang tepat. Untuk itu, diperlukan kepiawaian dalam mengatur waktu agar pekerjaan yang ada dapat diselesaikan dengan lebih baik. Berikut beberapa tips dalam mengatur waktu yang dapat membantu kita menyelesaikan berbagai tanggung jawab yang kita miliki.

 

  1. Membuat To Do List

Banyaknya kegiatan yang sangat menumpuk dalam keseharian kita terkadang membuat kita lupa beberapa hal, hingga akhirnya mengakibatkan kita melewatkan tidak sedikit pekerjaan yang tertinggal. To Do List ini merupakan salah satu cara yang simpel dan efisien untuk mengatasi masalah tersebut. Dengan menuliskan daftar kegiatan yang harus dilakukan pada saat itu; baik dalam selembar kertas ataupun  di dalam buku kita, kita bisa membuat perencanaan yang lebih matang sebelum mulai melaksanakannya satu demi satu. Tulislah beberapa kegiatan yang memang sudah direncanakan sebelum tidur untuk dikerjakan esok hari.

 

  1. Membuat Skala Prioritas

Setelah membuat To Do List dengan beragam kegiatan yang semuanya penting, maka kita harus membuat skala prioritas atau kegiatan apa yang harus diutamakan terlebih dahulu. Dengan adanya skala prioritas, maka kegiatan yang sudah tertulis di dalam To Do List kita akan lebih mudah dikerjakan.

 

  1. Membuat Tenggat Waktu

Walaupun To Do List sudah kita siapkan berikut skala prioritasnya, namun bila tanpa adanya tenggat waktu suatu kegiatan itu diselesaikan, maka akan menghambat kegiatan yang sudah kita rencanakan setelahnya. Adanya tenggat waktu akan membantu membuat pekerjaan kita selesai dengan baik dan tepat waktu, serta melatih kita untuk bertanggung jawab dan berkonsekuensi dengan waktu yang ada.

 

  1. Fokus Pada Pekerjaan

Agar pekerjaan selesai dengan baik dan pada waktunya, salah satu cara yang paling efektif serta ampuh untuk melaluinya adalah: mengerjakannya dengan fokus. Kesampingkanlah hal-hal yang berpotensi menghambat pekerjaan kita, agar kita bisa fokus menyelesaikan pekerjaan yang sedang dikerjakan dengan baik dan tepat waktu.

 

  1. Hindari Multitasking

Seseorang yang multitasking tidak sepenuhnya berarti negatif. Namun dalam mengerjakan suatu pekerjaan, bila kita mengerjakannya bersamaan dengan pekerjaan lainnya akan membuat fokus kita terpecah dan menghambat pekerjaan. Bahkan tidak jarang yang demikian dapat menyelesaikan suatu pekerjaan dengan hasil yang kurang optimal. Untuk itu, dengan menghindari multitasking tersebut kita dapat mengutamakan optimalisasi hasil dari pekerjaan kita dan menjadikannya lebih baik dan rapih.

 

  1. Istirahat yang Cukup

Tidak kalah penting dari hal-hal tersebut di atas, istirahat merupakan suatu komponen yang juga memiliki pengaruh yang besar. Di samping kegiatan yang banyak dan padat, alangkah baiknya agar memberikan kepada tubuh kita waktu istirahat yang cukup. Dengan adanya jeda waktu di antara beberapa kegiatan yang kita miliki, kita bisa memanfaatkannya untuk beristirahat barang duduk santai sambil meneguk minuman hangat yang dapat membuat kita merasa lebih rileks, ataupun dengan merebahkan badan dan tidur sejenak jika memang diperlukan.Fawwaz

 

 

Related Articles:

Bersahabat dengan Waktu

Hargailah Waktu!

Musyawarah Gugus Depan 15089 Berjalan dengan Lancar

0

GONTOR—Pada hari Kamis (11/2), acara Musyawarah Gugus Depan (Mugus) 15089 berjalan dengan lancar. Bertempat di Aula Rabithah, acara ini dibuka oleh Al-Ustadz Sutrisno Ahmad, Dipl.A. Acara ini diikuti oleh adika kelas 3 intensif dan 4 yang tahun depan akan menjadi pembina pramuka yang baru. Turut hadir dalam acara ini Majelis Pembimbing Gugus Depan (Mabigus), staf pengasuhan santri, serta wali kelas 3 intensif dan 4.

Acara ini berlangsung selama 2 hari, yaitu pada hari Kamis dan Jum’at. Mugus dibagi ke dalam 3 sesi. Sesi pertama adalah sidang pleno, sesi kedua adalah sidang komisi, dan sesi yang terakhir adalah sidang paripurna.

Pada sesi pertama, kakak kelas 5 dari setiap Gugus Depan akan membacakan anggaran dasar yang sudah direvisi pada Mugus sebelumnya, kemudian para peserta mengajukan penambahan ayat, pengubahan redaksi, penghapusan ayat dan pasal dalam secarik kertas yang sudah disiapkan panitia. Pada sesi kedua diadakan pembahasan terkait pengajuan atau pengurangan ayat maupun redaksi yang sudah ada, kemudian pada sesi terakhir semua ajuan dimusyawarahkan oleh seluruh peserta Mugus dipimpin oleh Ketua Sidang. Hasil dari sidang paripurna inilah yang akan menjadi revisi anggaran dasar Mugus pada tahun ajaran 1442-1443/2021-2022.

Melalui acara ini, para peserta Mugus belajar berorganisasi dalam bidang kepramukaan dengan baik, selain itu mereka belajar untuk memperbaiki ketetapan hasil musyawarah kerja gugus depan tahun lalu, sehingga program kerja yang akan datang menjadi lebih baik dan sesuai dengan perkembangan yang ada. Faruq

Belajar Malam yang Kondusif- Menjelang Ujian Akhir Tahun

0

Darussalam- Masa ujian semester kedua pun semakin dekat, seluruh santriwati kelas 1 sampai dengan kelas 5 Kulliyatu-l-Mu’allimat Al-Islamiyah difokuskan untuk belajar. Seluruh kegiatan ekstrakulikuler santriwati berupa kepramukaan, latihan pidato, kursus, kegiatan klub telah dinonaktifkan untuk sementara waktu. Lingkungan pondok pun dipenuhi dengan berbagai macam banner yang dapat membangun miliu belajar santriwati. Untuk menyukseskan program tersebut seluruh santriwati setiap malamnya diwajibkan untuk belajar malam terbimbing dengan para pembimbing angkatannya masing-masing.

Kegiatan belajar malam dimulai setelah shalat isya’ tepat. Dengan diawali berdoa bersama di tempat belajar masing-masing yang dipimpin oleh Tim Sukses Angkatan dan juga Ustadzah pembimbing. Dinginnya malam tak meredam kesemangatan para santriwati untuk memahami dan menghafal pelajaran yang telah didapat.

Dalam kegiatan belajar malam ini, santriwati diwajibkan menjaga jarak satu meter guna mencegah santriwati mengobrol dengan temannya. Tak lupa para ustadzah pembimbingpun ikut terjun langsung untuk memantau anak-anak sehingga memudahkan santriwati apabila ingin bertanya mengenai pelajaran yang belum dimengerti.

Dengan belajar malam yang kondusif ini diharapkan agar santriwati dapat mempersiapkan diri dengan sungguh-sungguh untuk menghadapi ujian awal tahun ini sehingga mendapat nilai yang memuaskan dan menjadi lebih baik dari sebelumnya. Nab

AG Satukan Ukhuwah Adika Ambalan

0

DARUSSALAM–Menapaki akhir dari aktivitas Kepramukaan di Pondok Modern Darussalam Gontor (PMDG) tahun ajaran 1442/2021, pada Kamis (18/2) Ambalan Gugus Depan 15089 PMDG menyelenggarakan pertunjukan seni dan kreativitas dalam upaya menyatukan ukhuwah mereka dalam kepramukaan yaitu Ambalan Gembira (AG). Acara tersebut dilangsungkan di lapangan 8 Windu PMDG dan diikuti oleh segenap adika-adika ambalan yang merupakan siswa-siswa Kulliyatu-l-Mua’allimin Al-Islamiyah (KMI) kelas 3 Intensif dan 4.

Dalam hal ini, panitia dibimbing langsung oleh Al-Ustadz Fathur Rizky dari Majelis Pembimbing Gerakan Pramuka Harian (Mabikori). Dengan tujuan, panitia dapat berkoordinasi satu sama lain dengan baik dan berkonsultasi dalam hal apapun ke pembimbing. Hal itu merupakan pelajaran dan ilmu kehidupan di PMDG yang selalu dipegang teguh oleh para santri dan guru-guru dalam melestarikan nilai-nilai keislaman.

Suasana PMDG yang padat dengan manusia berseragam cokelat setiap hari Kamis itu menjadi bukti nyata akan realisasi orientasi kemasyarakatan yang selama ini didengungkan, karena kegiatan kepramukaan menyimpan ribuan konsep kebersamaan sebagai bekal hidup di masa depan. Walau interaksi pendidikan dan pengajaran tidak hanya terjadi pada hari Kamis saja, namun hari tersebut menjadi sakral dengan banyaknya kegiatan yang diselenggarakan pada hari tersebut. Selain itu, kegembiraan dan keceriaan santri PMDG yang tidak dapat semerta-merta dilampiaskan, dapat dengan leluasa diluapkan dengan beberapa kegiatan acara meliputi penampilan-penampilan, seperti: Dancing, Nasyid, Tari-tarian, Tari Kombinasi, Puisi, Seni Bela Diri, Drama Musikal dan lain-lain.AbuFariz

 

Anjuran Untuk Belajar dalam Islam dan Doa Sebelum Belajar

0

Belajar atau menuntut ilmu merupakan suatu kegiatan yang sudah tidak asing lagi bagi semua kalangan manusia. Dari yang muda hingga yang tua, semua masih perlu belajar karena ilmu itu sangatlah luas. Bahkan, hampir semua aktivitas yang dilakukan adalah pembelajaran bagi diri masing-masing. Ilmu tidak memandang umur ataupun membeda-bedakan siapa yang akan menuntut ilmu, tapi yang bersungguh-sungguhlah yang akan mendapat hasilnya. Banyak kata-kata mutiara yang berbicara tentang belajar dari orang-orang terdahulu, seperti:

اُطْلُبِ الْعِلْمَ مِنَ الْمَهْدِ إلَى اللَّحْدِ

Artinya:

“Tuntutlah ilmu dari buaian hingga liang lahat.”

 

Kata mutiara ini menjelaskan bahwa masa menuntut ilmu itu haruslah sedari kecil hingga sampai wafat nanti, karena memang sejatinya manusia di dalam hidupnya diwajibkan untuk belajar khususnya seorang muslim. Hadis yang diriwayatkan oleh Ibnu Majah dan Baihaqi menjelaskan bahwa belajar diwajibkan bagi seluruh muslim.

 

وَعَنْ أَنَسٍ بْنِ مَالِكٍ قَالَ قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: طَلَبُ العِلْمْ فَرِيْضَةٌ عَلَى كُلِّ مُسْلِمٍ وَوَاضِعُ العِلْمِ عِنْدَ غَيْرِ أَهْلِهِ كَمُقَلِّدِ الخَنَازِيْرِ الجَوْهَرَ وَاللُؤْلُؤَ والذَهَبَ. رواه ابن ماجه وروى البيهقي

Artinya:

Dari Anas bin Malik berkata: Rasulullah SAW. Berkata: menuntut ilmu wajib bagi setiap muslim, akan tetapi bagi yang meletakkan ilmu untuk seseorang yang tak layak seperti menaruh permata, mutiara dan emas kepada seekor hewan (babi) (H.R Ibnu Majah dan Baihaqi.)

 

Doa Sebelum Belajar

Dikarenakan belajar adalah aktivitas yang selalu dikerjakan setiap saat –bahkan hampir semua aktivitas adalah suatu pembelajaran, maka sebagai seorang muslim ada baiknya bagi kita untuk memulai segala aktivitas dengan membaca doa. Berikut adalah bacaan doa sebelum belajar:

 

رَضِيْتُ بِاللهِ رَبًّا وَبِالإِسْلَامِ دِيْنًا وَبِمُحَمَّدٍ نَبِيًّا وَرَسُوْلًا رَبِّ زِدْنِيْ عِلْمًا وَارْزُقْنِيْ فَهْمًا

Artinya:

“Aku ridha Allah SWT sebagai Tuhanku, dan Islam sebagai agamaku, dan Muhammad SAW sebagai Nabi dan Rasulku. Ya Allah tambahkanlah kepadaku ilmu dan berikanlah aku pemahaman yang baik.”

 

Berbagai Doa Sebelum Belajar Sesuai Konteks Permintaan

  1. Meminta Ilmu yang Bermanfaat

Keutamaan dari doa ini adalah agar diberikan ilmu yang bermanfaat serta amal yang diterima di sisi Allah. Doa sebelum belajar ini bersumber dari hadis shahih riwayat Ibnu Majah dan Ahmad.

 

اللَّهُمَّ إِنِّى أَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا وَرِزْقًا طَيِّبًا وَعَمَلاً مُتَقَبَّلاً

Artinya:

“Ya Allah, sesungguhnya aku memohon ilmu yang manfaat, rezeki yang baik dan amal yang diterima.”

 

  1. Meminta Perlindungan dari Ilmu yang Tidak Bermanfaat

Keutamaan doa ini adalah agar diberikan ilmu yang bermanfaat dan terhindar dari segala ilmu yang tidak bermanfaat atau bahkan ilmu yang banyak mudharat-nya. Doa ini juga bersumber dari hadis riwayat Ibnu Majah, derajatnya hasan.

 

اللَّهُمَّ إِنِّى أَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا وَ أَعُوذُ بِكَ مِنْ عِلْمٍ لاَ يَنْفَعُ

Artinya:

“Ya Allah, sesungguhnya aku memohon ilmu yang manfaat, dan aku berlindung kepada-Mu dari ilmu yang tidak manfaat.”fawwaz

 

 

Related Aritcles:

Kewajiban Menuntut Ilmu: Dalil dari Al-Quran dan Hadits

Hikmah Sholat Dhuha; Menurut Anjuran Nabi Muhammad SAW

Doa Qunut; Bacaan Serta Penjelasan Singkat

Kekuatan Doa dan Mujahadah Trimurti Pendiri Pondok Modern Gontor