Indonesia sangatlah kaya dengan budaya dan kultur yang sangat beragam yang telah lama menjadi sorotan dunia, hal inilah yang membuat Gontor untuk tetap selalu eksis dalam mendidik santri-santrinya dari berbagai penjuru daerah, baik dalam negeri maupun luar negeri untuk mengenal kultur dan budaya Indonesia. Maka dari itu, Selasa 25 Juli 2017 Pondok Modern Darussalam Gontor Putri Kampus 1 mengadakan pagelaran seni Pelangi Antar Nusa (PAN) sebagai rentetan acara Pekan Perkenalan Khutbatu-l-‘Arsy, yang sudah diawali dengan PORSENI yang dibuka pada hari Jumat pagi (20/7), dengan megusung tema “Indonesia Menginspirasi Dunia”.
Acara yang di adakan malam hari ini, dibuka langsung oleh Bapak Pengasuh PMDG Kampus Putri 1, Al-Ustadz Ahmad Suharto, M.Pd.I dan juga bapak Direktur KMI, Al-Ustadz Fairus Subakir Ahmad tepat pada pukul 08.15 WIB. Dalam pidatonya, bapak Pengasuh berpesan untuk menjadi tuan di negeri sendiri seperti apa yang sering dipesankan oleh bapak Pimpinan, karena pagelaran seni PAN adalah pagelaran seni dari santri, oleh santri dan untuk santri, santriwati yang berjumlah 3.512 yang datang dari Sabang sampai Merauke, bahkan sebagian dari negara tetangga, berpadu untuk saling mengenal kultur dan budaya menjadi bagian kekayaan Bangsa Indonesia. beliau juga mengatakan “Jika Indonesia ingin belajar tentang persatuan Indonesia, lihat dan belajarlah dari Gontor, kalau Indonesia ingin belajar tentang keragaman dan kerukunan Indonesia belajarlah ke Gontor”.
Dalam pagelaran seni Pelangi Antar Nusa (PAN) ini, para santriwati dibagi menjadi 7 Konsulat yaitu: Jawa Timur, Indonesia Timur, Jawa Tengah, Sumatera, Jawa Barat, Kalimantan dan Luar Negeri. Dimana dari setiap masing-masing daerah atau konsulat menampilkan suatu performance sesuai daerahnya masing-masing. Seperti tari, alat musik, ikon daerah tersebut dan lain sebagainya. Keluar sebagai juara 1 adalah Konsulat Indonesia Timur, juara 2 Konsulat Sumatera, dan juara 3 Konsulat Luar Negeri. Nisa