GONTOR—Bagian Kesenian Organisasi Pelajar Pondok Modern (OPPM) menggelar pameran seni dan keterampilan yang disebut dengan Art and Handycraft Show, Jum’at (24/8) pagi, di area Balai Pertemuan Pondok Modern (BPPM). Acara ini diadakan dua kali dalam setahun dengan melibatkan siswa kelas 3 Intensif, kelas 4, dan kelas 5 Kulliyatu-l-Mu’allimin Al-Islamiyah (KMI) sebagai panitia dari setiap kursus kesenian dan keterampilan yang ada.
Acara yang dibuka secara resmi oleh Al-Ustadz Hakam Arrosyada, M.Pd. tersebut diadakan dengan tujuan menggali potensi seni dan keterampilan para santri. Karena, setiap kursus yang ada akan membuka pendaftaran bagi para santri yang berminat untuk mengikuti salah satu dari berbagai kursus tersebut. Bagi yang merasa mempunyai bakat dan tertarik pada salah satu bidang seni atau keterampilan tersebut, tentunya akan segera mendaftarkan diri.
Perlu diketahui, bahwa pameran ini merupakan kombinasi dari berbagai kursus kesenian, keterampilan, dan olahraga yang terdapat di Gontor. Keseluruhan kursus yang terlibat dalam acara ini adalah Darussalam Musicians (DAMS) Family, Seni Hadrah Darussalam (Senhada), Asosiasi Kaligrafer Darussalam (Aklam), Lintas Imajinasi Santri (Limit), Art Gallery, Persatuan Bela Diri Darussalam (Perbeda) dan Association of Reanimation Moslem Artist Darussalam (ARMADA), klub-klub sepakbola, futsal, basket, badminton, tenis meja, takraw, hingga bola voli.
Untuk memeriahkan acara sekaligus mempertunjukkan kelebihan setiap kursus, baik Armada maupun kursus-kursus lainnya memberikan suguhan penampilan-penampilan yang menarik untuk dilihat secara langsung. Seperti halnya, Armada mempersembahkan sebuah pertunjukan tarian pantomime, pun Perbeda tak mau kalah, kursus bela diri yang satu ini menampilkan pertunjukan jurus-jurus bela diri yang telah sekian lama mereka tekuni. Berbeda dengan yang lainnya, pada kursus kesenian Aklam bersama Limit mengadakan lomba tulis kaligrafi, melukis kartun, membuat letter dan menggambar panorama alam sesuai dengan ketentuan yang ada.habib_hmz