Damaskus- Tepuk tangan meriah dari setiap jiwa yang menyambut kebahagiaan. Berjajar tropi penghargaan siap berpindah tangan. Medali sudah siap mengalung. Usai sudah acara besar, Gontor Olympiad telah resmi ditutup yang akan menunggu acara berikutnya. “Ar-rahatu fii tabaadu-l-a’mal”-istirahat adalah pergantian dari satu pekerjaan ke pekerjaan lainnya, begitulah gontor dalam bergerak selalu dinamis. Perjuangan yang tak terkira dalam ukurnya telah mendidik memberi pelajaran untuk seluruh oknum yang berjalan. Berbagai perlombaan yang berlangsung dibagi menjadi 4 macam, perlombaan antar rayon, angkatan, konsulat, dan individu.
Gontor Olympiade berjalan dengan lancar selama 1 minggu sesuai harapan panitia, yang dibuka pada hari jum’at(14/12) dan penutupan yang diadakan pada juma’at malam(21/12) yang di hadiri oleh seluruh santriwati darussalalam. Adapaun kejuaraan umum, untuk perlombaan rayon diraih oleh Santiniketan Down dengan ketua rayon Nur’ain Novianty/5C dan Fazati Afida/5B, perlombaan antar angkatan dimenangkan oleh angkatan kelas 4 dengan ketua angkatan Rahmania Rizky/4B dan Rista Ayuna/4C, dan juga konsulat Sumatra menjadi juara umum untuk perlombaan antar konsulat yang diketuai oleh Helmaliyana Putri/5B.
Pelajaran non-akademis tak pernah luput dari pembelajaran gontor, selalu seimbang dengan pelajaran akademis yang mengajarkan setiap santriwati belajar tentang pengembangan mental agar berani tampil dan tidak berhenti berkarya yang selalu bertanggung jawab karena otak mereka selalu di pacu untuk berfikir maju kedepan dengan berbagai lomba yang bersangkutan seperti keilmuan, kesenian, olahraga, kepramukaan, dan bahasa. Tak luput dari semua perlombaan, ilmu yang disalurkan sampai kepada empunya karena kreatifitas, dan inovasi sudah terusahakan menjadi benar adanya sebagai olimpiade gontor dan datang sebagai guru terbaik, menjadi sebuah pengalaman. Experience is the best teacher Semoga selalu bermanfaat. hieb