Menyambut kedatangan bulan suci Ramadhan, seluruh siswa kelas lima disibukkan dengan Musyawarah Kerja (Muker) OPPM dan Koordinator. Para siswa dilatih untuk bisa meningkatkan etos kerja mereka di tiap-tiap bagian dengan diadakannya acara ini. Dibuka langsung oleh Pimpinan Pondok Modern Darussalam Gontor, K.H. Hasan Abdullah Sahal di Koperasi Dapur lantai 2. Dalam pidatonya, beliau menyampaikan tentang “Ciri-Ciri Kemodernan” dan “Pentingnya Organsiasi dalam Islam”, sebagai motivasi. “Kami jadikan acara Muker tahun ini benar-benar menjadi pembangkit etos kerja seluruh siswa kelas lima”, ucap Azhar selaku pembimbing kelas 5.
Dalam program ini, para siswa akan melewati 3 sidang; pleno, komisi, dan paripurna. “Diharapkan setiap orang dapat aktif dalam memberikan pendapat dan apapun yang menunjang kemajuan OPPM setahun kedepan”, tutur pria asal kota Reog itu. Program yang berjalan selama 3 hari itu diketuai oleh Royan Bahtiar (5D) dan Abdul Qoyyum (5H) untuk sektor OPPM, sedangkan di sektor Kepramukaan diketuai oleh Verdika Nafiunnas (5P) dan Iqbal Zulfikar (5D).
Dalam sidang pleno, ketua OPPM dan Koordinator selaku ketua sidang akan membacakan semu program kerja tiap-tiap bagian OPPM dan Koordinator, dan peserta sidang diperbolehkan untuk mengajukan pertanyaan atau pendapatnya, yang terkait dengan program kerja bagian tersebut. Selanjutnya dilanjutkan dengan sidang komisi, yang mana setiap kelompok dianjurkan untuk menulis masukan-masukan ataupun perubahan-perubahan ayat dalam program kerja. Dan dalam sidang yang terakhir atau paripurna ini, ketua sidang akan membacakan hasil dari sidang komisi dan peserta sidang hanya bisa memutuskan antara “setuju” atau “tidak setuju”.
Kurangnya keaktifan siswa kelas lima menjadi kendala dalam program ini, hal itu dapat dilihat ketika jalannya sidang komisi, “diantara mereka ada yang benar-benar antusias, tapi tidak sedikit pula yang hanya diam saja” ucap staff pengasuhan itu. Di akhir acara nanti, akan diadakan buka puasa bersama seluruh siswa kelas lima dan Bapak Pimpinan. toms