Sesuai dengan salah satu falsafah pondok yang berbunyi “patah tumbuh hilang berganti, sebelum patah sudah tumbuh sebelum hilang sudah berganti,” dan “siap dipimpin dan siap memimpin,” Pondok Modern Darussalam Gontor melaksanakan rangkaian kegiatan Pembacaan Laporan Umum dan Serah Terima Amanat dari Panitia Bulan Syawwal (PBS) ke Organisasi Pelajar Pondok Modern (OPPM) pada Selasa (29/4) di Gedung Olahraga (GOR). Proses tersebut diawali dengan Pembacaan Ketetapan Hasil Musyawarah Kerja OPPM dan Koordinator pada Selasa (29/4) pagi.

Setelah mengemban amanat selama kurang lebih sebulan, PBS secara resmi menyerahkan tanggung jawab kepada OPPM untuk melanjutkan tugas menjaga disiplin dan menegakkan sunnah kehidupan santri di Gontor. Serah terima ini menjadi bukti nyata bahwa roda kepemimpinan dan pendidikan karakter di Gontor terus berputar, tanpa jeda.

Dalam pidatonya, KH. Hasan Abdullah Sahal menyampaikan pentingnya disiplin untuk mencapai kemajuan. “Tidak ada kemajuan tanpa disiplin, tidak disiplin tanpa keteladanan, dan tidak ada keteladanan tanpa pengorbanan.” Ujar beliau. Sebuah pengingat bahwa kepemimpinan di Gontor bukan hanya tentang jabatan, tapi tentang pengabdian dan tanggung jawab.

Setelah penyerahan amanat tersebut, diadakan reshuffle pengurus OPPM dan Koordinator Gerakan Pramuka (KGP) Gugus Depan 15.089 periode 1446-1447/2025-2026 untuk memberikan kesempatan berorganisasi kepada para siswa akhir KMI 2026 Brilliant Generation. Para siswa terpilih sebagai pengurus OPPM dan KGP yang baru dipanggil ke aula Robitoh pada Rabu (30/4) untuk mengikuti pengukuhan dan pengangkatan bersama guru senior, staf Pengasuhan Santri, dan Majelis Pembimbing Koordinator Harian (Mabikori).
Dalam sambutannya, Al-Ustadz H. Muhammad Syuja’i, S. Ag. menyampaikan tentang tugas santri kelas 6 di pondok. “Tugas kamu adalah belajar dan menjalankan amanat.” Ujar beliau.

(Berita : Ghazi, Foto : Dejuan, Reviewer : Winka, Alif)
Related Articles :
Musyawarah Kerja OPPM dan KGP Membangun Kepemimpinan dan Keselarasan Organisasi
PMDG Lantik 200 Orang Pengurus OPPM dan 46 Pengurus Koordinator yang Baru
Regenerasi Pengurus OPPM & KGP, Wadah Untuk Belajar Organisasi