SIAK — Pondok Modern Darussalam Gontor (PMDG) Kampus 12 memperingati Hari Raya Iduladha 1446 Hijriah dengan penuh kekhidmatan pada Jumat, 6 Juni 2025, bertepatan dengan 10 Dzulhijjah 1446 H. Kegiatan ini dilaksanakan di kompleks pondok yang berlokasi di Desa Lubuk Jering, Kecamatan Sungai Mandau, Kabupaten Siak, Provinsi Riau.
Peringatan hari besar Islam ini dihadiri oleh seluruh elemen pondok, mulai dari guru, santri, hingga jajaran pimpinan. Turut hadir dalam kesempatan tersebut Wakil Pengasuh PMDG Kampus 12, Al-Ustadz Himmah Azhar Latif, S.Th.I., Wakil Direktur KMI, Al-Ustadz Rifqi Inani, M.Pd., serta guru senior, Al-Ustadz H. Suroso Hadi.

Rangkaian kegiatan dimulai dengan pelaksanaan shalat Iduladha secara berjamaah, dilanjutkan dengan penyampaian khutbah yang mengangkat nilai-nilai keikhlasan, ketaatan, dan pengorbanan sebagaimana dicontohkan oleh Nabi Ibrahim ‘alaihis salam dan putranya, Nabi Ismail ‘alaihis salam.
Dalam khutbahnya, Al-Ustadz Fajar Amin, Lc. menegaskan bahwa Iduladha bukan sekadar ritual penyembelihan hewan kurban, tetapi sarana pendidikan rohani yang mengajarkan kesetiaan total kepada perintah Allah. “Semangat kurban adalah semangat pengabdian tanpa syarat. Inilah pendidikan yang sejati,” ungkapnya.

Sementara itu, Al-Ustadz Himmah Azhar Latif mengajak seluruh santri untuk menjadikan momen Iduladha sebagai ajang muhasabah dan peningkatan diri. “Peringatan ini hendaknya menjadi sarana menanamkan nilai-nilai ketauhidan, keikhlasan, dan kepedulian sosial dalam kehidupan santri sehari-hari,” ujar beliau.
Penyembelihan hewan kurban berlangsung secara tertib, dan daging kurban dibagikan kepada para santri serta masyarakat sekitar pondok. Hal ini sejalan dengan semangat berbagi dan solidaritas sosial yang menjadi ruh dari ajaran Islam.

Dengan terlaksananya kegiatan ini, PMDG Kampus 12 menegaskan kembali komitmennya dalam membina dan membentuk generasi yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga matang secara spiritual, emosional, dan sosial.
Reporter: Aryyo Widagdho & Basofi, Fotografer: M. Alwi Farhani
Related Articles :
Aneka Ria Nusantara Gontor 12: Wujud Cinta Tanah Air dalam Bingkai Ukhuwah
PKA Gontor 12: K.H. Hasan Abdullah Sahal: Besarkan Jiwamu