Ahad (24/3)- Kegiatan belajar mengajar di Kulliyatu-l-Mu’allimat (KMI)
Gontor Putri Kampus 2 resmi di non-aktifkan begitu juga dengan kegiatan ekstra
kurikuler dengan mendekatnya Ujian Akhir yang akan di laksanakan kurang lebih selama
satu bulan. Hal ini bertujuan untuk menciptakan suasana yang kondusif dan
membentuk miliu belajar santriwati.
Sebelum ujian, seluruh dewan guru dan Siswi Akhir KMI mengikuti
pengarahan dan pembagian tugas ujian lisan akhir tahun yang di laksanakan di
depan pelataran Rayon Damaskus Ahad (24/3) lalu. Pengarahan dan pembagian tugas
ini di isi langsung oleh Bapak Wakil Pengasuh Al-Ustadz Umar Said Wijaya, M.Pd
dan Bapak Wakil Direktur KMI Al-Ustadz Muhammad Fathan Aziz, Lc.
Setiap guru maupun Siswi Akhir KMI mendapatkan tugasnya
masing-masing baik sebagai penguji, piket bagian dan tugas pondok lainnya.
Pastinya tidak seorang dari dewan guru maupun Siswi Akhir KMI yang tidak
berpartisipasi dalam penyelenggaran ujian lisan akhir tahun ini.hasnab
Gontor selalu berorientasi untuk menjadikan mahasiswinya berfigur
sitti-l-kull melalui berbagai program keputrian. Salah satunya dengan
ketrampilan wajib yakni, memasak. Oleh karena itu, DEMA Gontor Putri Kampus 2
mengadakan lomba memasak antar fakultas.
Perlombaan ini merupakan salah satu rangkaian acara dalam
peningkatan kualitas bagi mahasiswi guru Gontor Putri Kampus 2. Karena,
mahasiswi guru tidak hanya dituntut agar mumpuni dalam segi intelektualitas
saja namun non akademis juga harus dikuasai. Perlombaan memasak antar fakultas yang
diadakan pada Jum’at, 7 Rajab 1440H/ 14 Maret 2019 ini diikuti oleh seluruh
mahasiswi aktif Gontor Putri Kampus 2. Adapun fakultas yang berpartisipasi
adalah Fakultas Tarbiyah, Fakultas Ushuluddin, Fakultas Syariah dan Fakultas
Ekonomi Islam.
Perlomban yang dimulai dari pukul 08.00 hingga pukul 12.00 WIB ini
berjalan dengan seru dan diakhiri dengan makan bersama antar fakultas. Menu
makanan yang dilombakan adalah Nasi bakar, tumis pare, fuyung hai, nila asam
manis dan smoothy. Hasil masakan dinilai langsung oleh Ustadzah Madamat dan
beberapa guru senior.hasnab
Al Imtihaanu
Yukramu-l-Mar u au Yuhaanu- Ujian akhir adalah rangkaian ujian berbasis
lisan dan tulis yang di adakan khusus untuk seluruh Siswi Akhir KMI. Dan
menjadi salah satu tolak ukur kelulusan bagi Siswi Akhir KMI di Pondok Modern
Darussalam Gontor. Seusainya menghadapi Ujian Lisan pada 16-28 Februari lalu,
kini Guardian Generation di hadapkan dengan ujian yang tidak kalah beratnya
yakni, Ujian Tulis Gelombang Kedua. Dengan materi yang di ujikan meliputi
materi dari kelas 1 hingga kelas 6. Para calon khirijah 2019 itupun, rela
lembur bahkan tidak tidur untuk menguasai materi pelajaran yang akan di ujikan
esok hari. Hal ini di lakukan agar mereka mampu menyelesaikan soal-soal dalam
ujian tulis gelombang kedua.
Ujian Tulis yang
dilaksanakan pada, Ahad 26 Jumadal Akhir 1440H/ 3 Maret 2019 sampai dengan Ahad
17 Rajab 1440H/ 24 Maret 2019 ini diadakan di dua tempat yaitu, Mini Hall
dan Aula Gedung Baru. Ujian ini dilaksanakan kurang lebih selama 15 hari dan
diikuti oleh 251 calon khirijah 2019. Segenap asatidz dan guru
senior serta beberapa guru tahun keempat dikerahkan untuk mengawasi ujian tulis
akhir tersebut.
Usai ujian
tulis, Siswi Akhir KMI akan dihadapkan dengan rentetan ujian selanjutnya yang merupakan
ujian non akademis yakni ujian mental. Dimana para Siswi Akhir KMI akan menjadi
penguji ujian lisan bagi siswi kelas 1 hingga kelas 5 KMI. Selain menguji
mereka akan menjadi pengawas ujian tulis akhir tahun. Rentetan kegiatan
tersebut akan berlanjut dengan Rihlah Al-Iqtishodiyah yang dilaksanakan
di beberapa kota dan pembekalan sebelum menjadi khirijah selama kurang
lebih satu minggu. Hingga akhirnya, mereka akan menjalani Resepsi Khataman dan Yudisium
Siswi Akhir KMI yang dilaksanakan di Gontor Putri Kampus 1.hasnab
GONTOR PUTRI– Gontor Music Talent
yang dilaksanakan Jumat (1/3) lalu, berlangsung dengan semarak. Ajang
pembuktian diri tiap angkatan dalam dunia musik ini untuk pertama kalinya
digelar di Aula pertemuan Gontor Putri Kmpus 2. Acara dihadiri oleh wakil pengasuh dan asatidz dan seluruh
santriwati Gontor Putri kampus 2. Dengan penanggungjawab acara ini adalah pembimbing
bagian kesenian dan dibantu kelas 5 untuk menghias acara malam itu, dekorasi
yang bertemakan music menambah suansa lebih ceria dan energic.
Gontor Music Talent ini menampilkan 7 grup musik yang terdiri dari
angkatan kelas satu hingga angkatan kelas
5. Adapun Lagu-lagu yang ditampilkan dalam GMT ini merupakan lagu-lagu islami .
Dan tidak sama sekali menampilkan lagu yang tidak sesuai dengan alam pendidikan
Gontor. Tampil sebagai juara dalam GMT ini; Juara 1; Angkatan kelas 1 intensif, Juara 2; Angkatan kelas 5,
dan Juara 3; Angkatan kelas 3, juara 4;angkatan kelas 1, juara 5; angkatan
kelas 3 intensif, juara 6;angkatan kelas 2, juara 7; angkatan kelas 4.
Dalam kegiatan ini bukan hanya sebagai ajang kompetisi. Tetapi, untuk membangun nilai-nilai kebersamaan dalam mengembangkan seni musik di PMDG Putri Kampus 2. Dan akan terus berlanjut untuk tahun-tahun yang akan mendatang. fani
penampilan kelas 1 intensif dalam gontor Music Talentpenampilan kelas 3 dalam Gontor Music Talent penampilan kelas 4 dalam Gontor Music Talent
Dosen Pembimbing Lapangan sedang menjelaskan materi pokok KKN
UNIDA Divisi Mantingan – Menjelang pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata mahasiswi semester 6 membekali 13 materi ekslusif yang hanya ditemukan di 6 bulan sebelum KKN. Pembekalan dilakukan secara intensif sebanyak dua kali, pembekalan pertama yang dilaksanakan pada awal bulan Januari (13-18/1) sebanyak 12 materi yang disampaikan oleh Dosen Pembimbing Lapangan Kampus UNIDA Putri, dan pembekalan kedua (15/3) sebanyak 1 materi khusus mengenai pembelajaran Taman Pendidikan Al-Quran (TPA) bersama Bapak Wuntat Wawan Sembodo, S.Ag. Kegiatan Pembekalan ini dilakukan di Kulliyatu-l-BanaatMeeting Hall di Gontor Putri Kampus 1.
Dalam pembekalan ini di jelaskan mengenai pokok pokok materi kemasyarakatan, visi misi KKN beserta tujuannya, selain itu juga dibahas tentang berita gambaran apa dan bagaiamana yang harus dilakukan mahasiswi selama mengikuti kegiatan KKN yang InsyaAllah akan diselenggarakan di bulan Ramadhan mendatang. Berkisar 286 mahasiswi siap menjalankan tugas emas di 3 desa sekitar Ngawi, yaitu desa Jagir, Tulakan dan Sumbersari, Kecamatan Sine. Mahasiswi tersebut adalah gabungan dari 4 Kampus UNIDA Putri yang mencakup dari Fakultas Tarbiyah, Ushuluddin, Ekonomi Islam, Syari’ah, Farmasi, Gizi dan Humaniora.
Mahasiswi sedang melakukan simulasi pemetaan permasalahan, yang menjadi salah satu materi pokok pembekalan KKN
Kegiatan KKN bukan untuk menggugurkan kewajiban matakuliah KKN, melainkan sebagai bentuk partisipasi mahasiswi dalam pengabdian kepada masyarakat, yang diharapkan adalah proses pembangunan mental masyarakat desa dapat berjalan dengan efektif sehingga menghasilkan perubahan yang signifikan. Perubahan yang diharapkan adalah perubahan cara berfikir, bersikap, dan tingkah laku sehingga dapat bertahan eksis dalam kehidupan yang serba modern ini.
Kuliah Kerja Nyata (KKN) mahasiswi UNIDA merupakan kegiatan yang sangat urgensi sebagai media pemberdayaan masyarakat, perekat umat dan juga menjadi sarana dakwah syiar Islam . Audita_90
“KKN kita bukan sekedar mengerjakan tugas sebagai Mahasiswi di masyarakat, tetapi KKN UNIDA mempunyai banyak tujuan, yaitu: cenderung lebih banyak mengenal masyarakat, karna kita akan kembali ke masyarakat, dengan tujuan syiar atau Dakwah. Maka,dalam KKN sebagai peserta harus benar-benar menjadi duta pondok atau perwakilan Pondok.”
Setelah
menghadapi Tarbiyah Amaliyah (Praktek Mengajar) yang cukup menguras
tenaga, hati dan juga fikiran, kini Siswi Akhir KMI 2019 di hadapkan dengan
Ujian Lisan yang akan di laksanakan selama 12 hari di mulai pada Sabtu, 11
Jumadal Akhir 1440 sampai dengan Kamis, 23 Jumadal Akhir 1440.
Teknik
pelaksanaan ujian lisan Siswi Akhir KMI sedikit berbeda dengan adik-adik
kelasnya, jumlah materi yang di ujikanpun jauh berbeda. Siswi kelas 1-5
memasuki ruang ujian satu persatu. Berbeda dengan Siswi Akhir KMI yang memasuki
ruang ujian berpasangan. Hal ini menghadirkan persaingan yang ketat di dalam
ruang ujian untuk berkompetisi menjawab soal ujian yang di berikan oleh
penguji. Meski begitu, persaingan berjalan secara profesional.
Materi
pelajaran yang di ujikan merupakan materi dari kelas 1 hingga kelas 6, yakni :
Bahasa Arab I : Al-Muhadatsah, Al-Muthola’ah, Nahwu, Shorf
Tarbiyah : Ushulu al Tarbiyah, Tarbiyah Amaliyah, Psikologi Umum, Psikologi Pendidikan
Al-Qur’an : Tilawatu Al Qur’an, Tajwid, Hifdzu Juz Amma
Bahasa Inggris : Conversation, Reading, Grammar
Ujian Siswi Akhir KMI adalah ujian yang berat. Karena, menjadi salah satu tolak ukur kelulusan bagi siswi Pondok Modern Darussalam Gontor. Oleh karena itu, bimbingan, pengawasan dan pengarahan selalu dikerahkan oleh para pembimbing Guardian Generation.hasnab
Seminar yang
diadakan pada hari Rabu(13-03-19), dibawakan oleh Al-Ustadz Sumito Anas, S.Ag.
Dengan menyampaikan perihal mengenai “Keajaiban terapi Al-Qur’an untuk
penyembuhan pesakit fisik dan psikis.” Dan dihadiri oleh segenap Asatidz dan
Ustadzat tepat di Aula Beirut.
Kian panasnya terik kala siang tak terasa dan terlampaui secara perlahan, hiruk pikuk kala itu pun tak memutuskan semangat para ustadzah dalam menyimak kalimat per kalimat yang dibawakan oleh Al-Ustadz Sumito Anas, S.Ag. Antusias para hadirin kala itu pun tak kalah meriahnya dengan lantunan hafalan para santriwati yang sedang melakukan rutinitas belajar siang kala itu.
Al-Qur’an yang kita kenal sebagai penyejuk hati, baik dari ayat yang terucap maupun lafadz yang kita simak. Namun, realitanya dapat juga dijadikan sebagai obat mujarab yang tidak menimbulkan efek samping, karenanya dapat dinyatakan pula sebagai terapi untuk penyembuhan pesakit fisik dan psikis.
Penyampaian
yang dibawakan dengan genre humoris dan sersan, tak luput dari alur cerita
kisah seminar ketika itu. Materi yang beliau sampaikan pun dapat di telaah
secara perlahan, berat memang. “Percayalah Terhadap Apa-Apa Yang Telah Ditetapkan
Oleh-Nya, Jangan Pernah Meragukan Kekuasaan-Nya” itulah kutipan yang beliau
lontarkan. Namun, kendatipun seperti itu, dapat kita aplikasikan dalam
kehidupan sehari-hari dan juga dapat direalisasikan kepada pihak yang berkait. Karena
dari materi itu, dapat terjawab sudah segala macam pertanyaan mengenai hal yang
bersangkutan. Pelajaran dan pengetahuan baru nan bermanfaat pun sudah
didapatkan hanya dalam jangka waktu kurang lebih satu setengah jam.
Al-Ma’hadu laa Yanaamu Abadan–
Seiring dengan semakin mendekatnya ujian awal tahun di Kulliyatu-l-Mu’allimat
Al-Islamiyah (KMI) Pondok Modern Darussalam Gontor Putri Kampus 2, maka
seluruh kegiatan ekstrakulikuler termasuk kegiatan kepramukaan resmi ditutup
sementara untuk meningkatkan kegiatan belajar yang efektif.
Tepat pada Kamis, 7 Maret 2019 seluruh anggota muda pramuka
Darussalam mengikuti ujian tulis yang di adakan oleh pengurus Koordinator
Gerakan Pramuka Gontor Putri Kampus 2, yang bertujuan untuk mengetahui sejauh
mana keaktifan dan keseriusan santriwati dalam mengikuti kegiatan mingguan ini.
Di penghujung acara penutupan, pengurus Koordinator Gerakan Pramuka
Gontor Putri Kampus 2 membagikan hadiah bagi Gugus depan dengan pioneering
indah, gate terbaik, dan andika serta pembina tergiat dalam kegiatan pramuka
selama setengah tahun terakhir ini. hasnab
DARUL QIYAM – KH Drs Kafrawi Ridwan MA (almarhum) dalam beberapa
tahun terakhir mengalami sakit stroke serta jantung. Selama beberapa bulan
terakhir kondisi kesehatan beliau tidak stabil sehingga mengharuskan beliau
dirawat beberapa kali di pelbagai rumah sakit di Jakarta.
Kondisi kesehatan beliau menurun drastis sejak 28 Januari
2019. Saat itu beliau diharuskan menjalani perawatan intensif di RS Setia Mitra
Jakarta Selatan dikarenakan mendapat serangan stroke, bahkan mengalami kondisi
kritis bebrapa kali.
Selanjutnya guna mendapat penanganan lebih intensif dengan
peralatan medis khusus, beliau dirujuk ke RSUD Pasar Minggu Jakarta Selatan
pada 8 Februari 2019. Alhamdulillah, hingga pekan awal Maret 2019 kondisi
beliau stabil.
Terakhir, pada 12 Maret 2019 beliau kembali mengalami kondisi kritis hingga pada 13 Maret 2019, pukul 15.40 WIB beliau menghembuskan nafas terakhirnya.
Setelah adanya mufakat antara keluarga, Beliau akan dimakamkan di Pondok Modern Darussalam Gontor Kampus 6 Darul Qiyam. Rencana Jenazah akan dibawa melalui jalur darat. Tepat pada pukul 09.00 14 Maret 2019 ambulan yang membawa jenazah beliau tiba di PMDG Kampus 6.
Setibanya di PMDG Kampus 6, Jenazah langsung disholatkan oleh pihak keluarga di Rumah barat PMDG Kampus 6, dan juga disholatkan oleh para guru dan santri di masjid jami’. Setelah itu jenazah K.H Kafrawi dimakamkan di pemakaman keluarga yang berada tidak jauh dari PMDG Kampus 6 Darul Qiyam.
INNAA LILLAAHI WAINNAA ILAIHI ROOJI’UUN.
SUMBER : TIM PERAWAT ALMARHUM KH. DRS. KAFRAWI RIDWAN, MA. DAN STAFF SEKRETARIS PMDG KAMPUS 6
Demi meningkatkan kualitas akademis santriwati, Gontor putri 1 tidak pernah berhenti dalam segala kegiatan. Setelah melewati ulangan umum, berbagai perlombaan diadakan untuk menambah kesemangatan santriwati dalam meningkatkan kualitas belajar mereka, salah satunya adalah Hifdzu Nushush.
Hifdzu Nushush adalah perlombaan
yang diadakan setiap semesternya setelah ulangan umum, yang mana diharapkan
dengan adanya perlombaan ini, bukan semata-mata untuk menentukan pemenang,
tetapi terlebih untuk meningkatkan jiwa kompetisi dan semangat belajar, khusunya
dalam pelajaran hafalan, selain itu, juga sebagai pendalaman materi yang
berhubungan dengan Al-Qur’an dan Hadist, seperti shorf, mahfudzot, tafsir dan hadist.
Perlombaan diadakan dalam dua babak; babak pertama (8/2) diadakan penyeleksian
di setiap kelas yang diambil 3 orang sebagai perwakilan dalam setiap kelasnya.
Sedangkan pada babak kedua atau final (14/2), di tempat-tempat yang telah
ditentukan oleh panitia, dalam babak final ini hanya diikuti oleh para
perwakilan dari setiap kelas yang dilombakan dalam setiap angkatan, diikuti
oleh kelas 1 samai kelas 5. Setiap angkatan dibagi menjadi dua kelompok dan masing-masing
kelompok memiliki juara.
Acara ini berlangsung dengan penuh antusias, baik peserta, penonton maupun para guru. Para peserta dapat menjawab dengan baik dan penuh semangat, pertanyaan yang dibacakan oleh dewan juri, meskipun ada beberapa kesulitan yang dihadapi oleh para peserta. Para penonton juga sangat antusias dan semangat dalam memberikan semangat kepada perwakilan kelasnya. Finkar