GONTOR – Rabu (10/4) lalu, Pimpinan Pondok Modern Darussalam Gontor, K.H. Hasan Abdullah Sahal meresmikan Lembaga Zakat Infak Sedekah dan Wakaf (Laziswaf). Lembaga yang berdiri di bawah naungan Institut Studi Islam Darussalam (ISID) ini didirikan guna menghimpun dana Zakat Infak Sedekah dan Wakaf (ZISWAF) dari para muzakki lokal dan global. Selain itu juga sebagai sarana mengumpulkan bantuan biaya pendidikan bagi mahasiswa yang membutuhkan.
Hal ini berawal dari kepedulian salah seorang pimpinan ISID, yakni almarhum K.H. Imam Subakir Ahmad untuk menyalurkan ZISWAF di lingkungan kampus ISID. Dengan harapan dana tersebut dapat berperan dalam mengembangkan pendidikan dan pengajaran, khususnya bagi mahasiswa yang mengalami kesulitan keuangan kuliah. Selaras dengan perjalanan waktu, gerakan yang telah dimulai tersebut diikuti oleh beberapa pimpinan dan dosen ISID. Jumlah dana ZIS yang dibayarkan melalui Laziswaf Gontor terus mengalami peningkatan. Hal ini menunjukkan besarnya potensi zakat di kalangan mahasiswa maupun jajaran dosen di ISID.binhadjid
Asslmkm Ustadz,saya sdh selesai UNAS SD di Pontianak KALBAR,bermaksud masuk ke KMI-Gontor.Saya ingin segera mengikuti Program Persiapan Masuk KMI. Hanya masalahnya saya belum tanda tangan dan cap tiga jari di Ijazah.Mohon saran Ustadz,apakah bisa syarat ijazah saya menyusul tahun depan? Mengingat keterbatasan biaya dan waktu,kalau harus bolak-balik Pontianak-Ponorogo,hanya untuk tanda tangan ijazah. Terimakasih penjelasannya.
Alaikumsalam. Ijazah bisa disusulkan pak. Syukron.