Date:

Share:

Profesor Amal: KKN UNIDA Gontor Beda

Related Articles

MANTINGAN–Kuliah Kerja Nyata (KKN) menjadi salah satu kegiatan rutin tahunan universitas yang diperuntukan bagi seluruh mahasiswa semester 6 sebagai pengabdian diri terhadap masyarakat. Pembekalan KKN yang diadakan selama 2 hari (23-24/4) oleh Universitas Darussalam (UNIDA) Gontor di kampus putri ini pun menjadi sebuah kacamata awal bagi para peserta KKN yang berjumlah 138 orang, terhitung kampus Mantingan dan Kandangan. acara pembekalan ini bertempat di Aula Aisyah Gontor Putri 1. Hadir dalam acara ini, Rektor UNIDA Gontor, Prof. Dr. K.H. Amal Fathullah Zarkasyi, M.A. yang sekaligus membuka serta mengisi acara pembekalan dengan tema sejarah KKN. Lalu dilanjutkan dengan sesi pembekalan yang diisi oleh Ustad Suyoto Arief, M.SI, Dr. Nur Hadi Ihsan, Ferry Indra, M.I.Kom, Suyanto, S.Ag dan Dr. Miftahul Ulum.

Yang berbeda dari KKN UNIDA Gontor dan KKN universitas lain adalah penekanan pada pembangunan spiritual, mental dan religius. Bahkan Profesor Amal pun menyatakan bahwa KKN ini sebagai ajang pembelajaran mahasiswa tentang kehidupan masyarakat dan medan dakwah sebagai praktek ilmu yang dimiliki selama 6 semester terakhir. Hal ini juga ditekankan oleh Dr. Nur Hadi, bahwasanya dakwah bisa jadi melalui lisan dan hal seperti akhlak dan perilaku dengan penanaman nilai-nilai agama yang meliputi iman, islam dan ihsan. “Agar masyarakat dapat menjalankan agama dengan benar dan baik,” tuturnya.

KKN akan dilaksanakan selama satu bulan dimulai pada 9 Juni hingga 7 Juli 2015 mendatang. Untuk tahun ini, KKN UNIDA Gontor akan menggunakan sistem semi PAR (Participatory Action Research) untuk pertama kalinya. Sebelum itu, beberapa pembekalan lain akan diterima mahasiswa seperti pelatihan pengajar TPA serta thibu an-nabawi yang meliputi bekam dan perawatan jenazah. Peserta pun sudah mempersiapkan banyak hal sejak enam bulan yang lalu agar KKN kelak dapat dilaksanakan dengan maksimal.dee

Popular Articles