GONTOR–Ahad (29/11) pagi, upacara Apel Tahunan Pekan Perkenalan Khutbatu-l-‘Arsy telah usai. Acara berjalan dengan lancar dan meriah, para santri juga antusias dalam mengikuti acara tersebut, dilanjutkan dengan Kuliah Umum di Balai Pertemuan Pondok Modern (BPPM) yang diikuti oleh seluruh keluarga Pondok dari mulai guru hingga seluruh santri Pondok Modern Darussalam Gontor (PMDG). Kuliah Umum ini dibagi menjadi empat babak, yang diadakan pada pagi dan malam hari, Ahad-Senin, 29-30 November 2020.
Pada Kuliah Umum babak kedua, K.H. Hasan Abdullah Sahal selaku Pimpinan PMDG menjelaskan banyak hal tentang maksud dan tujuan diadakannya Khutbatu-l-‘Arsy. Dalam kesempatan kali ini beliau menyampaikan “Pondok Pesantren itu unik dan PMDG itu salah satu yang unik dari pesantren-pesantren yang unik itu, sehingga banyak yang kurang mengerti, tidak mengerti dan tidak mau mengerti”.
Kemudian beliau berpesan kembali, “Qolbun Salimun, Jismun Salimun, ‘Aqlun Salimun, Fahmun Salimun, Dinun Salimun. Memahami pondok, memahami apa saja juga demikian, pertamanya adalah Qolbun, hatinya harus sehat, kalau hatinya sudah sehat, badannya sudah sehat, akalnya sehat, pemahamannya sehat, maka pemahaman agamanya juga akan sehat. Jika kelima ini sudah dikerjakan semua, maka perbuatan yang dikerjakan akan baik semuanya, inilah yang menjadi dasar didirikannya pesantren semuanya harus salim”.
Dengan demikian, seluruh keluarga PMDG diharapkan dapat mengerti betul bahwasanya memahami pondok itu bukan hanya sekedar paham dari luarnya saja, namun terlebih harus dari hati, jasmani dan rohani yang mendasar. Sholih