DARUSSALAM– setelah usai ujian lisan yang dilaksanakan sejak hari Rabu (07/10) hingga hari Ahad (19/10) lalu, tiba saatnya tahap ujian tulis semester pertama 1442/2020 bagi para santri Pondok Modern Darussalam Gontor (PMDG). Rentetan ujian tulis tersebut diawali dengan upacara pembukaan yang diadakan pada hari Rabu (21/10) pagi, bertempat di depan Balai Pertemuan Pondok Modern (BPPM). Upacara tersebut dihadiri oleh Bapak Pimpinan PMDG, Bapak Direktur Kulliyyatu-l-Mu’allimin Al-Islamiyyah (KMI) beserta wakilnya, dewan guru senior, serta para santri kelas 1 hingga kelas 6.
Dalam upacara tersebut, Bapak Pimpinan PMDG K.H. Hasan Abdullah Sahal berkesempatan untuk menyampaikan sambutannya. Beliau menekankan kembali kepada para hadirin tentang pentingnya bersyukur masih bisa menjalankan berbagai aktivitas dan pembelajaran di pondok ini, yang mana semuanya bernilai ibadah. “Tidak ada di dunia ini yang bukan ibadah bagi santri. Semuanya berkaitan dengan akhirat. Karena agama Islam adalah satu kesatuan; semua ajarannya adalah hablun minallaah, dan hablun minannaas.” tutur beliau. Di samping itu, beliau juga menjelaskan bahwa Gontor adalah pesantren yang elit namun bukan pada hal-hal yang bersifat materi; melainkan elit disiplinnya, kebersamaannya, pengorbanannya, dan berbagai nilai-nilainya.
Setelah sambutan dari Bapak Pimpinan PMDG, sambutan setelahnya disampaikan oleh Al-Ustadz H. Masyhudi Subari, M.A. selaku Bapak Direktur KMI. Beliau dalam sambutannya ikut menekankan poin-poin yang sebelumnya diutarakan oleh Bapak Pimpinan, sekaligus menambahkan beberapa hal terkait teknis pelaksanaan ujian tulis. “27 ribu lebih jumlah seluruh santri di seluruh kampus PMDG yang berjumlah 20 kampus, saat ini semuanya serentak menjalankan upacara pembukaan seperti antum; berdiri tegak, siap mendengarkan pengarahan terkait ujian tulis ini”. terang beliau. Beliau juga menambahkan bahwa dalam ujian ini ada 3 hal penting yang diuji dari para santri; yaitu keilmuan, keterampilan, dan mentalitas.
Ujian tulis semester pertama tahun ajaran 1442/2020 ini akan berjalan selama 11 hari, bermula dari hari Rabu (21/10) hingga hari Selasa (03/11) mendatang. Sebelum upacara pembukaan diadakan pada pagi menjelang hari pertama ujian tulis, pengarahan terkait ujian tulis juga sudah disampaikan pada hari Selasa (20/10) lalu, yang disampaikan oleh Bapak Wakil Direktur KMI, Al-Ustadz H. Farid Sulistyo, Lc. Di Masjid Jami’ PMDG setelah usai menunaikan shalat Maghrib berjamaah.
Related Articles:
Ujian Lisan Menjadi Tahap Awal Ujian Awal Tahun
Jelang Ujian, Belajar Malam Keliling Tingkatkan Miliu Belajar Santri
Fokuskan Santri Hadapi Ujian, Gontor Nonaktifkan Kegiatan Ekstrakurikuler
Pembagian Tugas Menguji Ujian Lisan Bagi Para Guru dan Kelas 6 KMI