GONTOR-Pondok Modern Darussalam Gontor memiliki peran penting dalam masyarakat untuk mencetak kader-kader pemimpin umat. Salah satu kemampuan yang harus dimiliki seorang pemimpin adalah memiliki mental dan kemampuan berpidato yang baik. Pada Kamis (19/10) dan Ahad (22/10) yang lalu, PMDG menyelenggarakan Public Speaking Contest di Balai Pertemuan Pondok Modern (BPPM) sebagai wadah pendidikan.
Perlombaan Public Speaking Contest ini menggunakan 3 bahasa (Indonesi, Arab dan Inggris) sebagai pendidikan supaya santri berani dan mampu berpidato dengan Bahasa asing di depan khalayak umum. Bukan hanya itu, para penonton pun akan terdorong dan mendapatkan motivasi untuk belajar bahasa Arab dan Inggris. Peserta terdidik mental berbicaranya, dan penonton terdidik untuk mendengarkan pembicara.
Penyeleksian para peserta Public Speaking Contest ini telah dimulai sejak semester 1 dan telah melalui proses yang sangat panjang. Dengan demikian, mental para peserta akan tertempa dan juga akan memotivasi teman-teman lainnya.
“Dengan adanya kegiatan ini, santri akan terlatih mentalnya sehingga terbiasa dan mampu untuk berpidato menggunakan bahasa asing.” terang Ustadz Anugerah, salah satu juri Public Speaking Contest.
Ustadz Anugerah juga berharap lomba Public Speaking Contest ini dapat memotivasi santri supaya lebih bersungguh-sunggu lagi dalam latihan wajib berpidato yang diadakan 3 kali dalam seminggu. Dengan demikian, para santri bisa memaksimalkan kemampuan mereka dari segi mental dan juga Bahasa.
(Berita: Ridzky, Foto: Chauza, Kurnia, Review: Riza Ashari).
Related Articles:
Perlombaan Pidato Akbar Kelas 5; Membuktikan Keberanian dan Kemahiran Kelas 5 dalam hal kecakapan
Gontor Tingkatkan Kualitas Pidato Santriyah melalui Speech Camp