Date:

Share:

Jangan Salah Kaprah! Ujian Untuk Belajar, Bukan Belajar Untuk Ujian

Related Articles

Memasuki masa-masa ujian, para santri tengah fokus mempersiapkan diri mereka sebaik mungkin. Mereka kini tengah gencar-gencarnya mengkaji ulang pelajaran mereka, serta mencari penjelasan dari pelajaran yang mereka belum pahami. Tak heran bila di masa-masa seperti ini, kita akan sering menemukan di setiap sudut tempat ada santri yang sibuk membaca atau menghafal pelajaran dari bukunya.

Nyatanya, suasana seperti ini berhasil menjadikan lingkungan belajar semakin efektif dan kondusif untuk para santri. Akan tetapi, tak sedikit pula yang salah kaprah dalam mengamati momen seperti ini. Timbul banyak pernyataan yang berasumsi bahwa orang akan belajar serius ketika akan ada ujian saja. Padahal pernyataan tersebut mutlak salah besar.

Sejatinya belajar adalah kewajiban yang harus ditunaikan oleh setiap individu muslim. Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wa Salam sendiri telah menyampaikan dalam sabdanya tentang kewajiban seorang muslim untuk menuntut ilmu.

طَلَبُ العِلْمِ فَرِيْضَةٌ عَلَى كُلِّ مُسْلِمٍ

“Menuntut ilmu adalah kewajiban bagi setiap muslim.” (HR. Ibnu Majah)

Jangan sampai salah mengartikan arti belajar , justru ujianlah untuk belajar.

Maka jangan sampai kita salah kaprah dalam memahami arti dari ujian. Jangan pula salah niat sehingga memprioritaskan nilai saja dan meninggalkan makna sebenarnya dari menuntut ilmu. Orang yang hanya memenitngkan nilai saja cenderung mengedepankan hasil daripada proses menuju hasil tersebut.

Kesalahpahaman ini pula yang tak jarang kita temui, sehingga menimbulkan niat yang buruk untuk melakukan hal curang. Seseorang yang hanya mengejar hasil nantinya justru akan menghalalkan segala cara, yang mana itu tidak dibenarkan dalam ajaran Islam.

Sudah selayaknya kita memahami mana yang harus diutamakan ketika dihadapkan dengan kondisi seperti ini. Yang benar adalah kita menjadikan ujian sebagai momen terbaik untuk mengukur sudah sampai mana pemahaman kita akan sebuah pelajaran. Ujian mungkin juga bisa menjadi motivasi diri untuk menjadi lebih baik lagi.

Nilai memang penting, namun terlepas dari itu proses dan jihad kita menggapai nilai yang kita inginkan itu jauh lebih penting. Ujian itu diciptakan untuk belajar lebih baik lagi, bukan justru belajar hanya semata-mata karena adanya ujian. Jangan sampai salah kaprah!

Staf Hubungan Masyarakat PMDG.

Related Articles:

Tingkatkan Intensitas Belajar Jelang Ujian, PMDG Berlakukan Belajar Malam Keliling

Mujahidah Kecil; Semangat Hadapi Ujian Tulis

Ujian Tulis, Komunikasi Murid dan Guru Lewat Tulisan

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Popular Articles