Home Blog Page 129

Informasi Pemakaman Alm. K.H. Heikal Yanuarshah Ibadillah, S.E., M.Si. bin K.H. Hasan Abdullah Sahal

0

Assalamu’alaikum Warahmatullah Wabarakatuh.

Asatidz yang kami hormati, berikut kami informasikan rangkaian proses pemakaman K.H. Heikal Yanuarshah Ibadillah, S.E., M.Si. bin K.H. Hasan Abdullah Sahal
Senin, 16 Rabi’ul Akhir 1442/30 November 2020

– 20.45 WIB Jenazah dishalatkan oleh seluruh Keluarga Besar PMDG di Masjid Jami’ PMDG.
– 21.15 WIB Jenazah dishalatkan di Masjid Jami’ Ma’had Al-Muqoddasah Li Tahfidhil Qur’an
– 22.00 WIB Jenazah dimakamkan di Pemakaman Keluarga PMDG.

Demikian informasi yang dapat kami sampaikan. Semoga Allah SWT menerima seluruh amal baik almarhum, mengampuni dosa-dosanya, dan menempatkan beliau disisi-Nya.

Wassalamu’alaikum Warahmatullah Wabarakatuh.

Sekretaris Pimpinan PMDG

K.H. Heikal Yanuarshah Ibadillah, S.E., M.Si. Berpulang ke Rahmatullah

0

السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
إنا لله وإنا إليه راجعون

Telah berpulang ke Rahmatullah K.H. Heikal Yanuarshah Ibadillah, S.E., M.Si. bin K.H. Hasan Abdullah Sahal (Pengasuh Ma’had Al-Muqoddasah Li Tahfidhil Qur’an dan Anggota Badan Wakaf PMDG) pada hari Senin, 16 Rabi’ul Akhir 1442/30 November 2020 pukul 18.12 WIB di RS Darmayu, Ponorogo.

Beliau merupakan putra pertama Pimpinan Pondok Modern Darussalam Gontor, K.H. Hasan Abdullah Sahal. Beliau lahir di Ponorogo pada 27 Januari 1980.

Semoga Amal Ibadah Beliau diterima oleh Allah SWT dan diampuni segala dosanya. Aamiin

Untuk informasi selanjutnya segera menyusul.

والسلام عليكم ورحمة الله وبركاته

Sekretaris Pimpinan PMDG

Pimpinan PMDG Umumkan Anggota Baru dan Struktur Badan Wakaf PMDG

0

DARUSSALAM – Pimpinan Pondok Modern Darussalam Gontor (PMDG), Drs. K.H. Akrim Mariyat, Dipl.A.Ed. pada kuliah umum babak pertama tentang kepondokmodernan mengumumkan anggota baru Badan Wakaf PMDG sekaligus membacakan struktur bagiannya. Kuliah umum tersebut dilaksanakan di Balai Pertemuan Pondok Modern (BPPM), pada hari Ahad (29/11) pagi.

 

Dalam pengumuman tersebut, anggota baru Badan Wakaf adalah Assoc. Prof. Dr. K.H. Hamid Fahmy Zarkasyi, M.A., M.Phil., K.H. Muhammad Danial, S.E. Ak. M.M. CPA. CA., dan K.H. Heikal Yanuarshah Ibadillah, M.Si.. Dengan ditambahkannya tiga anggota baru tersebut, maka jumlah anggota Badan Wakaf PMDG saat ini sudah lengkap 15 orang. Jumlah tersebut sebagaimana yang telah digariskan saat pertama kali penandatanganan penyerahan wakaf PMDG.

 

Selain penambahan anggota baru, beliau juga mengumumkan struktur baru Badan Wakaf, yaitu Dr. K.H. M. Hidayat Nur Wahid, M.A. sebagai ketua, Prof. Dr. K.H. Aflatun Muchtar, M.A. sebagai wakil ketua, dan K.H. Abdullah Said Baharmus, Lc. sebagai sekretaris Badan Wakaf. Adapun beberapa keputusan lainnya yang turut dibacakan adalah Rektor Universitas Darussalam (UNIDA) Gontor yang baru yaitu Assoc. Prof. Dr. K.H. Hamid Fahmy Zarkasyi, M.A., M.Phil., Ketua Yayasan Perguruan Tinggi Darussalam (YPTD) yang baru yaitu Al-Ustadz Dr. H. Mulyono Jamal, M.A., dan Ketua Baru Senat UNIDA Gontor yaitu Al-Ustadz Dr. K.H. Ahmad Hidayatullah Zarkasyi, M.A..

 

Selain disaksikan oleh seluruh santri dan dewan guru Kulliyatu-l-Mu’allimin Al-Islamiyah (KMI) PMDG Kampus Pusat di BPPM, pengumuman tersebut juga disaksikan oleh para santri, dewan guru KMI serta Wakil Pengasuh dan Wakil Direktur KMI di seluruh PMDG Kampus Putra melalui streaming.

 

Related Articles:

Kiai Gontor Umumkan Rektor Baru UNIDA Gontor

Badan Wakaf PMDG Gelar Sidang Ke-85

Badan Wakaf Adakan Inspeksi Bangunan Di Gontor

Sejumlah Anggota Badan Wakaf Kunjungi PP. Baitul Hidayah

Gontor Siap Adakan Kegiatan Akhir Tahun Dengan Pembukaan Tahun Ajaran Semester Kedua

0

DARUSSALAM-Pembukaan tahun ajaran semester kedua 1441-1442/2020-2021 di Pondok Modern Darussalam Gontor (PMDG) telah diadakan pada hari Senin (16/11) di depan Balai Pertemuan Pondok Modern (BPPM). Acara pembukaan tahun ajaran baru dan pembacaan absen disiplin bagi para santri ini berbeda dari tahun sebelumnya, karena santri ketika masa liburan tetap berada di dalam pondok.

Acara pembukaan tahun ajaran baru ini dimulai pada jam 07.00 WIB dengan pembukaan dari pembawa acara dan pembacaan ayat suci Al-Qur’an, selanjutnya acara beralih kepada sambutan yang dibawakan oleh Bapak Pimpinan PMDG, K.H. Hasan Abdullah Sahal.

Beliau menyampaikan tentang kondisi pondok tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya yang serba Extraordinary. Pada tahun ini penuh dengan ujian; hati diuji, otak, dan emosi pun juga diuji. Beliau juga menyampaikan bahwa ketika beliau keliling ke seluruh pondok, tidak ada anak yang bertopang dagu atau merasa sedih pada saat liburan pertengahan tahun kemarin.

“Untuk keindahan tidak usah keluar dari pondok, untuk kenikmatan tidak usah keluar dari pondok, Orang yang dari luar iri dengan pondok. Mereka tahu bahwa di sini disiplin. Mereka iri, maka jangan terbalik, jangan kitanya yang iri.”

Disiplinmu berharga karena kamu menghargai dirimu, kamu laki-laki yang bertanggung jawab, laki-laki mempunyai kepemimpinan. Yang putri sana kita didik untuk menjadi perempuan-perempuan yang mempunyai perasaan halus dan mempunyai perasaan malu. Zaman ini nak, zaman sekarang ini sulit mendidik anak laki-laki yang mempunyai rasa tanggung jawab dan kepemimpinan, sulit untuk mendidik anak perempuan yang mempunyai rasa halus dan mempunyai rasa malu. Illaa man rahima rabbi.” Ujar beliau dalam sambutannya.

Kemudian Al-Ustadz K.H. Masyhudi Subari, M.A menyampaikan tentang beberapa pengarahan tentang pengajaran dan pembelajaran di Kulliyyatu-l-Mu’allimin Al-Islamiyyah (KMI). Selanjutnya acara ditutup dengan doa yang dipimpin oleh Kiai Hasan dan penutupan dari pembawa acara. Setelah acara pembukaan tahun ajaran semester kedua, para santri mengikuti pengabsenan kehadiran yang dibagi per-kelas masing-masing. Dinulcahya    

Related Article

Meningkatkan Kualitas Menulis Kaligrafi Santri dari MKD 2020

Ujian Akhir Gelombang Pertama Usai, Siswa Akhir KMI Adakan Haflatu Tasyakkur

Penghujung Acara Liburan, Vocal Group Antar Rayon Meriahkan Darussalam

LATIHAN PIDATO DAN PELAJARAN JAM KE-7

0

Mantingan, 18 November 2020. Sebagai mana yang telah kita ketahui bahwasaannya menjadi guru dimanapun kalian berada, menjadi tauladan bagi sekitarnya. Dengan ini pondok memberikan kesempatan kepada santrinya kelas 6 Kulliyyatu–l–Mu’alimat Al-Islamiyyah (KMI) untuk menjadi guru ketika pelajaran sore. Diadakan pembagian pengajar pelajaran sore dan pengawas latihan pidato yang dihadiri oleh seluruh santriwati kelas 6 dan ustadzah pembimbing pelajaran sore (PUSAC ALAC), Pelajaran ini di adakan pada siang hari, mulai pukul 13.55 hingga 14.45 WIB.

Tujuan diadakannya pelajaran sore untuk  menunjang dibidang akademik santriwati, wawasan tentang pelajaran lebih luas dan terbuka, untuk kelas 6 sendiri wadah pelatihan bagi santriwati kelas 6 dalam belajar mengajar sebagai persiapan untuk menghadapi amaliyatu-at-tadris atau praktek mengajar. Tujuan diadakannya latihan pidato untuk meningkatakn percaya diri santriwati dalam berbicara di depan dan agar meningkatkan mental santriwati dalam melihat keadaan sekitar.FANI

Pembukaan Latihan Baris Berbaris (Persiapan PKA)

0

Senin, 23 November 2020- Pekan Perkenalan Khutbatu-l-‘Arsy akan dilaksanakan dalam waktu dekat, seluruh panitia mempersiapkan rentetan kegiatan ini. Begitu pula dengan baris berbaris, maka dari itu kita mempersiapkan barisan dengan sebaik mungkin. Walaupun terik matahari yang sangat menyengat, tidak menyurutkan semangat santriwati untuk berlatih dengan baik. Acara yang dilaksanakan di depan kanopi gedung Saudi 2 (Saahatu taasi’) dan dibuka oleh Al-Ustadz K.H Umar Said Wijaya, M.Pd. Dengan arahan yang diberikan oleh beliau semakin menambah semangat mereka.

Setiap barisan terdiri dari anggota konsulat masing-masing. Dimana setiap barisan diketuai oleh kelas 5 selaku pengurus mereka di konsulat dan yang bertanggungjawab sepenuhnya atas barisan.

Dengan baris berbaris ini menambah disiplin santriwati. Menyatukan gerak santriwati dalam satu langkah, satu presepsi untuk tujuan yang sama. Dera

Pengarahan Langsung oleh Al-Ustadz K.H Umar Said Wijaya

Meningkatkan Kualitas Belajar Dengan Belajar Malam

0

MANTINGAN – (23/11/2020) Dengan bergantinya semester ajaran di Gontor Putri Kampus 2, kegiatan-kegiatan baik akademik maupun non-akademik mulai kembali dibuka. Setelah Pembukaan Tahun Ajaran Baru, dilanjutkan dengan Pembukaan Latihan Kepramukaan, kini tiba saatnya untuk kembali memulai kegiatan belajar malam terbimbing. Kegiatan ini merupakan kegiatan wajib yang dilakukan santriwati setiap malam dibawah bimbingan para ustadzah.

Pembukaan Belajar Malam yang diadakan di basement Masjid Baitul Abbas Thalib ini dihadiri oleh seluruh santriwati serta para guru. Dalam kesempatan kali ini, Bapak Wakil Pengasuh menyampaikan bahwa belajar itu tidak bergantung pada durasinya, tetapi bergantung pada kualitasnya. Apabila waktunya lama, tetapi tidak dilakukan dengan serius maka lebih baik belajar sebentar tetapi dengan niat dan tekad, serta fokus pada pelajaran. Maka dari itu, beliau mengimbau para santri untuk menjaga jarak antarsantri selama belajar malam, agar dapat belajar dengan serius, sehingga meningkatkan kualitas belajar tiap santri.  

Acara kemudian dilanjutkan dengan pembacaan peraturan belajar malam santri serta pelantikan jenderal belajar malam dari para ustadzah. Dengan adanya para jenderal, diharapkan mampu menjadi penegak disiplin santri dan juga ustadzah selama masa belajar malam. hann

Pembagian Raport Awal Tahun : Hasil Nilai Kejujuran

0

Darul Ma’rifat – Pagi hari ini tepat pukul 09.00 seluruh santri dan guru berkumpul di Masjid Jami’ guna mendengarkan pengarahan dari bapak Wakil Pengasuh yang berkenaan dengan pembagian raport nilai hasil ujian pada semester pertama di tahun ajaran ini, kesempatan yang sudah lama ditunggu oleh para Santri ini setelah mereka menghadapi ujian selama ± 1 bulan, berupa ujian lisan maupun ujian tulis. Pada kesempatan ini Bapak Wakil Pengasuh, Al Ustadz H. Heru Wahyudi, S. Ag menyampaikan bahwasanya pondok ini didirikan bukan atas kemauan trimurti, tetapi atas Hidayah dari Allah Ta’ala, yang mana jika kita urutkan tahapannya secara mendetail yaitu, pertama atas dasar Hidayah dari Allah Ta’ala yang menggerakkan hati Nurani, yang tanpanya hati Nurani tak akan sadar akan keadaan Umat ketika itu hingga memunculkan rasa Keterpanggilan serta rasa Tanggung Jawab akan kemaslahatan Umat kedepannya, dan jika rasa Keterpanggilan dan Tanggung Jawab muncul dalam hati akan menimbulkan Kemauan sehingga terwujudlah apa yang mereka cita – citakan. Beliau juga menyampaikan bahwasanya Gontor itu mengajarkan hidup dan Ilmu Kehidupan.

Kemudian disambung oleh Bapak Wakil Direktur, Al Ustadz Aris Hilmy Hulaemi, M. Ud yang menyampaikan bahwasanya hasil ujian para santri cukup memuaskan karena mengalami peningkatan dari tahun – tahun sebelumnya, beliau juga menimpali bahwa setiap santri haruslah bersyukur berapapun nilai yang mereka dapat karena ini adalah hasil usaha dan doa mereka di awal tahun, Adapun nilai yang mereka peroleh adalah nilai kejujuran tanpa ada pengurangan ataupun tambahan, bahkan dalam pelaksanaannya dilaksanakan dengan penuh keikhlasan tanpa ada hitungan apapun yang bersifat material sepeser pun.

Kemudian acara dilanjutkan dengan pembagian raport di masing – masing kelas yang dikawal oleh wali kelas masing-masing, dan perenungan sekaligus intropeksi diri mereka masing – masing agar menjadi lebih baik kedepannya. AriaKamal

Serunya Liburan di Kampung Nan Damai, Darussalam

0

Karangbanyu-Jum’at (06/11) dimulainya Liburan Awal Tahun di Pondok Modern Darussalam Gontor Putri Kampus 3 mengajak para santriwati dan Dewan Guru Kulliyyatu-l-Mu’allimat Al-Islamiyyah untuk menjalani liburan di pondok, hal tersebut bertujuan dalam rangka menjaga para santri, guru dan juga keluarga besar Pondok Moderm Darussalam Gontor sehingga tidak memungkinkan para santriwati dan Dewan Guru untuk melaksanakan liburan dengan pulang kerumah masing-masing. Dengan mengadakan acara makan di hari pertama liburan, membuat para santriwati merasakan kenyamanan serta kebersamaan ketika menjalani liburan di pondok bersama wali kelas dan juga asisten kelas.

Suasana santriwati dalam acara makan bersama

Acara makan bersama diadakan di beberapa zona yang telah ditentukan, yaitu depan Auditorium (Kelas 6), depan Gedung Al-Azhar (Kelas 5), dan halaman sekitar masjid (Kelas 1-4), pun tak lupa dihadiri oleh wali kelas beserta asisten kelas membuat suasana makan bersama tersebut terasa seperti liburan bersama sanak keluarga.

Dengan menjalani liburan dipondok selama 10 hari (6/11/2020-/15/11/2020), para santriwati dan Dewan Guru akan mengisi waktu liburan dengan berbagai macam kegiatan yang mengasyikan, tidak membosankan dan tentunya tarbawi, diantaranya adalah perlombaan Gontor Olympiad, latihan untuk atraksi Pekan Perkenalan Khutbatu-l-‘Arsy, Lomba Tingkat antar Gugus Depan dan juga nonton bersama (film yang mendidik).pianur

Meningkatkan Kualitas Menulis Kaligrafi Santri dari MKD 2020

0

DARUSSALAM – Musabaqatu-l-Khot Darussalam (MKD) 2020 merupakan lomba menulis kaligrafi yang diikuti oleh siswa Kulliyyatu-l-Mu’allimin Al-Islamiyyah (KMI) kelas 1 sampai kelas 6 Pondok Modern Darussalam Gontor (PMDG) Kampus Pusat dan PMDG Kampus 2. Perlombaan tersebut diadakan ketika liburan pertengahan semester kemarin, dimulai pada hari Senin (16/11) hingga hari Kamis (19/11).

Pemenang dari MKD 2020 ini diumumkan ketika acara penutupan yang diadakan pada hari Jumat (20/11) pagi, bertempat di Markaz Khot Darussalam. Acara ini dihadiri oleh Wakil Direktur KMI Al-Ustadz H. Farid Sulistyo, Lc., beberapa guru senior, dewan juri, dan peserta lomba.

Acara tersebut dimulai pada jam 09.30 WIB dengan Pembukaan dari pembawa acara dan pembacaan ayat suci Al-Qur’an, kemudian dilanjutkan dengan sambutan dari ketua acara MKD Al-Ustadz Achmad Jalaludin, S.H..

Beliau menyampaikan tentang tujuan diadakannya lomba MKD, yaitu untuk memupuk jiwa tasabuq (berlomba-lomba) dalam hal kebaikan, terutama dalam perlombaan ini adalah dalam bidang kaligrafi. Beliau juga menjelaskan bahwa bagi yang tidak mengikuti perlombaan bukan berarti mereka tidak mau, tetapi mereka hanya belum sampai pada pelajarannya.

Kemudian acara beralih ke sambutan Bapak Wakil Direktur KMI Al-Ustadz H. Farid Sulistyo, Lc., di mana beliau menyampaikan beberapa kisah ketika masih menjadi santri, bahwa mempelajari kesenian ini masih susah. Ketika itu beliau hanya memiliki satu pena untuk semua jenis Khot. Beliau juga mengatakan kepada para hadirin agar mereka merasa bangga mempunyai keterampilan seperti ini, dan harus bisa menjadi lebih baik lagi diantara santri-santri yang lainnya.

“Yang kalah dalam perlombaan ini jangan berkecil hati, karena kalian adalah pemenang dari 4500. Kalau misalkan seluruh santri disuruh menulis maka juaranya adalah kalian ini pastinya.” Terang beliau.

Beliau juga menekankan bahwa berlatih menulis kaligrafi dengan bagus bisa menjadi salah satu modal utama seorang guru, sebab di antara yang akan dilihat bahkan dicontoh oleh para santri dari seorang guru adalah tulisannya. “Tulisan itu sangat berpengaruh bagi guru untuk murid-muridnya. Tulisan saya bagus itu karena saya mempunyai guru Mahfudzot yang tulisannya itu sangat bagus. Karena tulisan beliau saya tirukan, akhirnya tulisan saya bagus.” Ujar beliau dalam sambutannya.

Kemudian acara dilanjutkan dengan pembagian hadiah bagi juara lomba. Kategori lomba I’tiyadiyah yaitu juara pertama Abid Miftahul Muttaqin (1-B/Malang), juara kedua Muhammad Kafi Firajtullah (3-C/Bogor), dan juara ketiga Muhammad Imam Soffa (2-D/Jogjakarta). Untuk kategori lomba Riq’ah yaitu juara pertama Muhammad Ghani Al-Aziz, juara kedua Muhammad Fahmi Annazar (5-P/Cirebon), dan juara ketiga Yusuf Elang Samudra (3Int-B/Bekasi). Dan untuk kategori lomba Diwani yaitu juara pertama Muhammad Hasyim Abbas (5-N/Madiun), juara kedua Abdullah Syuja’ul Khoir (6-L/Kalimantan) dan juara ketiga Zainatul Ahsan (6-O/Bogor).

Acara diakhiri dengan penutupan dari pembawa acara dan sesi perfotoan bersama Bapak Wakil Direktur KMI beserta seluruh hadirin. Acara MKD ini merupakan Perlombaan pertama antar kampus yang diadakan oleh Markaz Khot, sehingga diharapkan agar nantinya bisa mencapai tahap nasional bahkan internasional.

Peserta Lomba MKD 2020 berjumlah 40 Peserta dari 26 peserta Kategori I’tiyadi, 9 peserta kategori Riq’ah dan 5 peserta kategori Diwani. Pemenang Lomba MKD 2020 mendapat sertifikat hadiah, piala dan seperangkat alat tulis Khot. Dinulcahya

Related Article

Usai Hadiri Festival Kaligrafi ASEAN di Jombang, Syeikh Belaid Hamidi Kunjungi Gontor

Gontor Raih Juara dalam Festival Kaligrafi Islam ASEAN

Lomba Kaligrafi Warnai Peringatan 90 Tahun Gontor dan 25 Tahun Gontor Putri