Home Blog Page 446

Muker Rayon, Latih Para Santri Bermusyawarah untuk Mencapai Mufakat

0

KANDANGAN – Pelatihan Musyawarah Kerja Rayon diadakan sehari sebelum hari Idul Adha setiap tahunnya. Tahun ini Musyawarah Kerja Rayon dilaksanakan pada hari Kamis (2/10) di gedung Aligarh. Yang melaksanakan adalah seluruh anggota organisasi rayon dan beberapa anggota rayon yang menjadi panitia. Dengan jumlah rayon se-Darussalam adalah delapan rayon yang terdiri atas 3 rayon shighar dan 5 rayon kibar.

Pelaksanaannya dibagi menjadi 3 bagian: Sidang Pleno, Sidang Komisi, dan Sidang Paripurna. Pada sidang pleno, para anggota sidang cukup mendengarkan pembacaan program kerja dari tiap-tiap bagian dan memberikan usulannya dikertas yang telah disediakan. Setelah itu dilanjutkan dengan sidang komisi yang membahas tentang program kerja lama dan program kerja usulan. Di sidang ini, para anggota sidang dapat mengemukakan argumentasinya dengan memberikan usulan, perubahan redaksi, dan sanggahan. Sidang berlangsung seru dengan kekritisan para anggota sidang yang tengah mengemukakan pendapatnya. Juga sang pelapor yang mempertahankan program kerjanya. Ketua sidang sebagai moderator bertugas memimpin jalannya persidangan. Yang terakhir adalah sidang paripurna, hasil dari seluruh proses adu argumentasi antaranggota sidang yang merupakan mufakat dari seluruhnya. Sidang-sidang tersebut berlangsung tenang tapi tetap teratur.

Kegiatan ini jelas melatih para santriwati untuk mengemukakan pendapat, karena setiap kepala memiliki pendapatnya sendiri-sendiri. Juga terdapat nilai kepemimpinan dan kerja sama dengan adanya satu idealisme yang dicita-citakan yaitu terciptanya rayon yang teratur dan tetap nyaman layaknya rumah bagi para anggotanya. dataGP5

Pentas Seni Mahasiswi Unida Gontor Putri 5 Pukau Seluruh Santriwati

0

KANDANGAN – Pentas Seni yang dipentaskan oleh para mahasiswi Universitas Darussalam (UNIDA) Gontor adalah salah satu rentetan acara Pekan Perkenalan Khutbatul ‘Arsy sebelum Pagelaran Seni Drama Arena dan Panggung Gembira. Acara ini dilaksanakan pada hari Ahad, 21 September 2014 di depan gedung Al-Azhar.
Dengan dihiasi taman dan panggung yang sederhana, para mahasiswi dari semester 1 sampai dengan para sarjana Fakultas Ushuluddin Kampus IV Gontor Putri 5 mengapresiasikan seni yang diisi dengan acara Grand Opening, Pantomim, Tari Daerah versus Tari Kombinasi, Fashion Show, dan lain sebagainya. Acara yang baru ditetaskan adalah Masquerade dengan panda-panda lucu yang berolahraga dan berinteraksi dengan penonton. Yang ternyata acara tersebut menjadi topik pembicaraan di kalangan para santri mengenai acara yang paling menarik dari pementasan seni malam itu.
Walaupun waktu latihan yang terbilang sebentar, tetapi pentas seni tetap dilaksanakan dua hari setelah Kuliah Umum Babak IV Pekan Perkenalan Khutbatul ‘Arsy dengan hasil yang cukup memuaskan. Terbukti dari tatapan para santriwati Gontor Putri 5 yang seakan terhipnotis akan acara-acara yang disuguhkan oleh para ustadzah sembari menebak-nebak siapa ustadzah yang sedang berada di atas panggung. Acara tersebut diakhiri dengan perfotoan antar sektor dan angkatan. Meski sederhana, tapi aspresiasi yang diberikan para santriwati cukup memberikan nilai yang memuaskan. dataGP5

Idul Adha Gontor 3

0

Pada hari Ahad tanggal 5 Oktober 2014 Pondok Modern Darul Ma’rifat Gontor 3 telah menyelenggarakan perayaan Hari Raya Idul Adha 1435 H. Kegiatan perayaan diisi dengan pelaksanaan sholat Idul Adha bertempat di Lapangan Depan Gedung syiria dengan terlebih dahulu diawali oleh lantunan gema takbir pada pukul 05.30. Pelaksanaan sholat Idul Adha tahun ini diikuti oleh sekitar 1800 jama’ah, terdiri atas Santri, Guru-guru dan Wali Santri, serta beberapa anggota masyarakat sekitar.
Dalam pelaksanaan sholat Idul Adha 1435 H, bertindak selaku Imam adalah Drs. H.Hariyanto Abdul Jalal, sedangkan yang bertindak sebagai khotib adalah H.Nur Hasyim Lc.M.A. Dalam khutbahnya, H.Nur Hasyim Lc.M.A antara lain menyampaikan tentang esensi dan makna ‘kurban’ dalam konteks Hari Raya Kurban ditinjau dari aspek religi dan sosial. Secara religi perintah Allah SWT kepada Nabi Ibrahim AS untuk mengorbankan putra yang sangat dicintainya bernama Ismail merupakan sebuah ujian berat yang diberikan oleh Allah SWT kepada seorang hamba-Nya bernama Nabi Ibrahim. Ujian tersebut adalah semata-mata untuk mengukur tingkat keikhlasan dan ketaqwaan Hamba-Nya menjalankan segala perintah-Nya, dalam hal ini perintah untuk berkurban. Keikhlasan dan ketaqwaan Nabi Ibrahim AS dalam menjalankan perintah Allah SWT dalam konteks ini merupakan sebuah bentuk pengorbanan sekaligus keteladanan dalam konteks keimanan dan ketaatan dalam menjalankan perintah dan larangan Allah SWT. Sementara itu, ditinjau dari aspek sosial momentum perayaan Hari Raya Idul Adha yang juga dikenal dengan Hari Raya Kurban dapat dimaknai sebagai sebuah refleksi kesetiakawanan sosial sebagaimana direpresentasikan melalui budaya berbagi daging kurban kepada warga masyarakat yang kurang mampu.
Seusai sholat Idul Adha, acara dilanjutkan dengan acara penyembelihan hewan kurban dan banyak perlombaan yang diikuti oleh santri yang ikut memeriahkan peringatan Hari Raya Idul Adha.

Sebagai Khatib, Ustadz Heru Wahyudi Ajak Jemaah Meneladani Pengorbanan Ibrahim

0

Gontor Gelar Shalat Idul Adha Sabtu 4 Oktober 2

GONTOR– Sebagai Khatib pada shalat Idul Adha di Pondok Modern Darussalam Gontor, Sabtu (4/10/2014), Ustadz H. Heru Wahyudi, S.Ag. menyerukan tentang pengorbanan Ibrahim berupa harta, tenaga, pikiran bahkan nyawa anaknya sendiri. Begitu loyalnya sang nabi akan perintah Allah. Hal itu diutarakan dengan retorika yang apik dan mantap.

Selain itu, pemerintah telah mengumumkan Hari Raya Idul Adha 1435 jatuh pada Ahad (5/10/2014). Meski demikian, Pondok Modern Darussalam Gontor (PMDG) tetap menggelar shalat Idul Adha 1435 pada hari Sabtu, (4/10/2014). Hal ini diputuskan langsung oleh K.H. Syamsul Hadi Abdan, Pimpinan PMDG setelah bermusyawarah dengan sejumlah petinggi-petinggi lembaga PMDG. Terkait adanya perbedaan pelaksanaan Shalat Idul Adha pada Hari Raya Idul Adha tahun 2014 ini, Pimpinan PMDG meminta semua elemen umat Islam di sekitar Gontor untuk bisa saling menghormati keputusan yang diambil oleh masing-masing, baik instansi, ormas Islam dan lainnya. Shalat Idul Adha berlokasi di sentral kampus PMDG, yakni di depan gedung BPPM atau di muka Masjid Jami’ Gontor. Diikuti oleh seluruh guru, santri, sejumlah masyarakat sekitar dan para wali santri yang menyempatkan diri untuk berlebaran di Gontor. Untuk seluruh guru tahun pertama tidak bisa mengikuti shalat Ied bersama, karena di waktu yang sama mereka sedang menjalankan acara Bhakti Sosial (Baksos) di Desa Mlarak, Kec. Tugu.

Usai shalat Idul Adha, seperti biasanya, Pimpinan PMDG berbicara di depan seluruh jamaah. Dalam sambutannya, K.H. Syamsul Hadi Abdan menegaskan bahwa Pondok ini adalah pondok umat, umat Islam. Semua dari kita bertanggung jawab atas eksistensinya. Bukan pondok family (keluarga). Menjaganya dengan nilai-nilai yang telah ditanamkan oleh Trimurti Pondok. elfah

Gontor Gelar Malam Takbiran Idul Adha 1435

0

GONTOR–Dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Adha, Pondok Modern Darussalam Gontor (PMDG) menggelar acara Malam Takbiran Hari Raya Idul Adha 1435 H, pada Jum’at (3/10). Seluruh santri dan guru PMDG berkumpul bersama Pimpinan Pondok di Balai Pertemuan Pondok Modern (BPPM), guna mendengarkan khutbah malam takbiran.

Ustadz Hanif Hafidz, S.Ag. menyampaikan khutbah tentang Idul Adha
Ustadz Hanif Hafidz, S.Ag. menyampaikan khutbah tentang Idul Adha

Khutbah malam takbiran disampaikan oleh al-Ustadz Hanif Hafidz, S.Ag., salah satu guru senior di PMDG. Dalam khutbahnya, ia menjelaskan bahwa cinta Nabi Ibrahim kepada Allah sangatlah besar. Keluarga dan kekayaan yang dimilikinya, tidak sedikitpun mengikis kadar cintanya kepada Allah. Begitu besar cintanya kepada Allah, sehingga Allah menyematkan gelar Khalilullah (kekasih Allah) kepadanya. Ketika turun perintah Allah kepada Nabi Ibrahim untuk menyembelih putra kesayangannya, dengan begitu ikhlasnya Nabi Ibrahim merelakannya. Tidak ada satu sebabpun yang mampu mengurungkan niatnya untuk menunaikan perintah tersebut. Di akhir khutbah, beliau mengaskan, “Letakkan cinta kepada Allah di atas cinta segala-segalanya, karena tidak ada cinta yang abadi kecuali cinta kepada Allah”.

Dalam nasihatnya, Pimpinan PMDG, K.H. Syamsul Hadi Abdan mengingatkan para asatidz dan santri, bahwa pelaksanaan ibadah Qurban ini adalah bagian dari pendidikan. Segala apa yang dialami dan dirasakan para santri adalah pendidikan. Ini adalah nilai gontori. Setiap warga PMDG wajib dan bertanggung jawab untuk melestarikannnya.farouq

Sambut Idul Adha, Gontor 2 Adakan Puasa Arafah di Hari Jum’at

0

Gontor 2- Usai menunaikan Shalat Maghrib berjamaah di Masjid Jami’ Gontor 2, Ust. H. Muhammad Hudaya, Lc. M.Ag memberikan wejangan kepada seluruh santri. Wejangan yang disampaikan kali ini bertemakan tentang hal-hal yang berkenaan dengan perayaan Idul Adh. Salah satunya adalah mengenai Puasa Arafah yang jatuh pada hari Jum’at (03/10) yang bertepatan dengan tanggal 9 Dzulhijjah 1435. Selama kurang lebih 20 menit, beliau menyampaikan sejarah dan fadhilah dari puasa Arafah tersebut.

Meskipun puasa tersebut merupakan puasa sunah, Gontor membiasakan para santrinya untuk melaksanakannya. Hal tersebut merupakan salah satu bagian dari pendidikan Pondok Modern Darussalam Gontor, yaitu dengan pendidikan dengan pembiasaan.

Siswa Kelas 5 Resmi Menjadi Pembina

0

Peace country- salah satu visi dari Pondok Modern Darussalam Gontor adalah mencetak kader umat pemimpin bangsa. Hal tersebut nampak dari berbagai kegiatan di Gontor yang menonjolkan pelatihan kepemimpinan. Mulai dari kelas 1 dididik untuk menjadi ketua kamar, ketua kelas, ataupun kelompok-kelompok berskala kecil lainnya. Hingga pada kelas 5, mereka mulai mendapatkan amanah yang lebih besar untuk menjadi pengurus di rayon.

Dalam hal kepramukaan mereka juga dilatih untuk menjadi pembina pramuka. Selama 6 hari terhitung dari hari Jum’at (23/9) hingga Rabu (28/9) seluruh siswa kelas 5 Gontor 2 bersama kelas 5 dari Gontor pusat melaksanakan kegiatan Kursus Mahir Tingkat Dasar atau yang lebih sering dikenal dengan KMD. Hari pertama mereka melaksanakan pembukaan dan season di Gontor pusat. Kemudian hari kedua hingga akhir dilanjutkan di bumi perkemahan Gontor 2.

Kegiatan tersebut juga dibarengi dengan berbagai kegiatan lain seperti senam bersama, api unggun, dan lain sebagainya. Ust. K.H. Syamsul Hadi Abdan, S.Ag menutup kegiatan kepramukaan yang diadakan setiap tahun tersebut. Dengan demikian, seluruh siswa kelas 5 telah resmi menjadi kakak pembina pramuka yang diadakan rutin pada hari Kamis siang.

Gali Pengalaman Berorganisasi

0

Setelah dilantik secara resmi (26/9) lalu,  dan selanjutnya memauki tahap yang harus dilalui staff-staff Organisasi Pelajar Pondok Modern ( OPPM ) Pondok Modern Darussalam Gontor Putri 2 adalah orientasi. Orientasi staff OPPM ini resmi dibuka (29/9), dan langsung dilanjutkan dengan session pertama.

Orientasi ini dilaksanakan dengan tujuan utama, agar staff OPPM mengerti benar tentang apa dan bagaimana menjadi staff yang sesungguhnya untuk bagian yang mereka bantu serta melatih santriwati dalam berorganisasi dan bertanggungjawab terhadap apa yang telah diamanatkan di atas pundak masing-masing.

Diantara staff OPPM tersebut adalah JMK (Jum’iyyatul Khotibah), JMQ (Jum’iyyatul Qurro’), dan JHQ (Jum’iyyatul Hafidzotul Qur’an) yang merupakan staff dari  Bagian Pengajaran. COSMIC (Community Of Such Marvelous Intelligent Club) dan Klub Jurnalistik yang bergerak bersama Bagian Diskusi Ilmiah. Serta beberapa staff  lagi seperti staf Bagian Koperasi Dapur, Koperasi Toko Pelajar, Koperasi Warung Pelajar, Kesehatan, Keputrian, Perpustakaan, Pertamanan dan Penerimaan Tamu. Tirani

orientasi staff JMQ
orientasi staff JMQ
orientasi staff JMK
orientasi staff JMK
orientasi staff cosmic
orientasi staff cosmic

PERSIAPAN PERSIDANGAN PROGRAM KERJA RAYON

0

Mantingan (30/09) bertempat didepan gedung Damaskus Pondok Modern Darussalam Gontor Putri 2 demo musyawarah kerja rayon dilaksanakan. Acara yang diikuti oleh seluruh santriwati kelas 5 bertujuan untuk menjelaskan tentang tata cara musyawarah kerja rayon yang baik dan benar agar tidak ada kesalahan  dalam musyawarah kerja nantinya.

Acara yang dimulai dari pukul 20.00-21.30 WIB menjelaskan tentang tata cara sidang yang meliputi sidang pleno, komisi dan paripurna. Bukan hanya tata cara sidang yang dijelaskan, tata cara ketukan pengesahan dan tata tempat persiadangan juga di praktekkan.

Dibimbing oleh Ustadzah bagian pengasuhandan bebrepa santriwati kelas 6 acara berjalan dengan khitmat dan penuh kesemangatan, terlihat jelas dari banyaknya santriwati yang  bertanya diakhir acara.LA

suasana demo musyawarah kerja
suasana demo musyawarah kerja
pengarahan sebulum dimulainya demo musyawarah kerja
pengarahan sebulum dimulainya demo musyawarah kerja

Scout is Joly Game

0

Mantingan- Kamis (25/9) Gontor Putri 2 mengadakan upacara pembukaan latihan pramuka. Upacara yang menandakan bahwa latihan pramuka yang dilaksanakan tiap hari Kamis akan berlangsung secara rutin. Dihadiri oleh seluruh santriwati, Mabigus, Mabikori, serta asatidz  bertempat di lapangan hijau Gontor Putri 2. Upacara ini diawali dengan pengibaran bendera dan juga pukulan gong dari Bapak Wakil Pengasuh, KH. Suwarno TM, S.Ag. Meskipun terik matahari menyengat, antusiasme santriwati tetap tinggi, karena “Scout is Joly Game”. Dien’s

pasukan pengibar bendera
pasukan pengibar bendera
laporan pemimpin regu
laporan pemimpin regu
pemukulan gong tanda pembukaan  latihan pramuka
pemukulan gong tanda pembukaan latihan pramuka