RIMBO PANJANG – Pondok Modern (PM) Darussalam Gontor Putri Kampus 7 adakan evaluasi ujian lisan semester pertama untuk seluruh penguji baik para guru ataupun siswi akhir KMI Credible Generation yang dimotori oleh panitia ujian semester pertama di saahah palestina, Sabtu (10/9/22) Malam.

Evaluasi ini dihadiri seluruh penguji dari guru dan siswi akhir KMI, dibuka oleh bapak wakil pengasuh PMDG Putri Kampus 7 Al Ustadz Drs H. Muhammad Ma’ruf Chumaidi dan bapak wakil direktur KMI Al Ustadz Muhammad Jamaluddin, M.PdI.

Penguji tak lepas dari pengawasan panitia ujian semester pertama, baik dalam sikap dan pelaksanaan yang dilakukan terdapat beberapa hal yang kurang cocok ataupun berlebihan. Evaluasi untuk seluruh penguji dilakukan untuk menyikapi hal tersebut guna mengingatkan  dan menyamakan kembali persepsi dalam sikap dan teknis pelaksanaan ujian lisan. Tegar

RIMBO PANJANG – Pondok Modern  (PM) Darussalam Gontor Putri Kampus 7 laksanakan belajar pagi terbimbing untuk seluruh siswi PMDG Putri Kampus 7 yang dibimbing oleh seluruh guru di musholla, saahatu-t-taasyi, dan lapangan utama selama masa ujian semester pertama, Selasa – Senin, (6/9 – 3/10/22), Pagi.

Belajar pagi terbimbing dilaksanakan setelah melaksanakan sholat subuh secara berjamaah, berkumpul bersama wali kelas untuk belajar bersama dan tanya jawab seputar pelajaran yang akan di ujiankan selama ujian lisan ataupun ujian tulis nantinya. Kehadiran para guru sangat dibutuhkan oleh seluruh siswi sebagai bentuk pengawalan dan perhatian untuk kesuksesan siswi dalam ujian semester pertama ini.

Untuk menertibkan proses belajar pagi terbimbing, KMI staf dan panitia membentuk jadwal pelajaran yang akan di pelajari bersama di pagi hari untuk seluruh siswi dari kelas 1 sampai 5 sehingga terciptanya target dan tujuan dalam belajar pagi terbimbing.

Agenda ini merupakan salah satu usaha PMDG Putri Kampus 7 untuk meningkatkan kualitas akademis siswi dan membentuk miliu yang baik untuk mendukung suksesnya ujian semester pertama ini. Tegar

RIMBO PANJANG – Pondok Modern (PM) Darussalam Gontor Putri Kampus 7 laksanakan ujian lisan semester pertama untuk seluruh siswi dari kelas 1 sampai 5 selama 10 hari, 7 hari aktif dan 3 hari tenang. Sebagaimana arahan bapak Direktur KMI Al Ustadz Masyhudi Subari, M.A. Ujian Lisan Semester Pertama dilaksanakan secara serentak seluruh kampus putra dan putri, Selasa – Kamis (6 – 15/9/22) Pagi.

PM Darussalam Gontor Putri Kampus 7 mengadakan ujian lisan di 36  ruangan kelas yang bertempat di Gedung Baru 2, 3, 4, 5, 6, 7 dan Gedung Palestina lantai 2. Seluruh siswi hadapi 3 materi ujian selama ujian lisan semester pertama; Bahasa Arab; Bahasa Inggris; dan Al Qur’an, dan hadapi 3 sampai 6 orang penguji di setiap materi yang mereka hadapi.

Ujian Lisan merupakan kesempatan seluruh siswi untuk meningkat mental siswi dalam menghadapi ujian, dan juga meningkatkan pemahaman siswi dalam pelajaran yang diujiankan sehingga dapat mengukur pemahaman siswi terhadap materi yang mereka pelajari.

“Ujian untuk belajar, bukan belajar untuk ujian” kata kata yang selalu digaungkan ketika masa masa ujian, baik ujian lisan ataupun tulis. Semoga seluruh siswi diberikan kemudahan,  kelancaran, dan hasil yang terbaik dalam ujian semester pertama ini.  Tegar

RIMBO PANJANG – Pondok Modern  (PM) Darussalam Gontor Putri Kampus 7 adakan pengecekan persiapan penguji ujian lisan semester pertama di saahatu-t-taasyi, baik dari soal soal ataupun buku buku yang di gunakan, Senin (5/9/22) Pagi.

Pengecekan persiapan penguji ujian lisan dilaksanakan dan dimotori oleh Panitia Ujian Semester Pertama untuk memantau dan memastikan kesiapan para penguji untuk menyambut ujian lisan esok harinya, baik dari soal soal yang di berikan ataupun buku buku yang merupakan sumber dari soal yang ditanyakan.

Pengecekan dilakukan oleh para guru senior kepada para penguji baik dari  guru junior  ataupun siswi akhir KMI Credible Generation. Menguji ujian lisan juga merupakan pendidikan dan pengalaman berharga bagi siswi akhir KMI, hal tersebut merupakan kesempatan yang berharga sebagaimana wakil pengasuh PMDG Putri Kampus 7 katakan bahwasanya kesempatan dan pengalaman menjadi penguji itu mahal harganya susah didapat. Tegar

Mantingan – Pembimbing Bagian Pengajaran dan Jam Pelajaran ke-7 mengadakan Ujian Jam Pelajaran ke-7 Semester Pertama pada hari Sabtu-Rabu (20-24/8/22) silam. Jam Pelajaran ke-7 merupakan jam pelajaran tambahan yang wajib dihadiri oleh santriyah kelas 1-5 guna me-review beberapa materi yang telah dijelaskan di pelajaran pagi dan yang akan diujikan pada akhir semester. Selain ustadzah, dalam Jam Pelajaran ke-7 segenap kelas 6 juga ditugaskan untuk mengajar.

Materi Jam Pelajaran ke-7 pun turut diujikan sebagai warming up (pemanasan) dalam menghadapi ujian akhir semester. Hal ini merupakan salah satu strategi Kulliyyatu-l-Mu’allimat al-Islamiyyah yang berkolaborasi dengan Pembimbing Bagian Pengajaran dan Jam Pelajaran ke-7 dalam meningkatkan kapasitas akademik santriyah.

Ujian dilaksanakan pada siang hari mengikuti waktu pelaksanaan jam pelajaran ke-7 pada umumnya, yaitu pada pukul 13.55-14.45. WIB. Materi yang diujikan meliputi materi yang diajarkan pada jam pelajaran ke-7 antarangkatan. Berbeda dengan tahun sebelumnya yang mana ujian diawasi oleh pengajar materi tersebut, kali ini dua asisten kelas dari setiap kelas ditugaskan sebagai pengawas ujian. Hal ini dikarenakan pelaksanaan ujian bertepatan dengan pelaksanaan Fathu Kutubi-t-Turats Kelas 6.

Alhamdulillah, seluruh santriyah terlihat semangat dalam menghadapi Ujian Jam Pelajaran ke-7 ini. Dari diadakannya ujian ini, diharapkan seluruh santriyah dapat me-review pemahamannya mengenai pelajaran. Sehingga mereka dapat mengetahui, mengevaluasi, dan meningkatkan kemampuan belajarnya. Dengan demikian, mereka dapat menjalankan ujian dengan hasil yang memuaskan. Aya

MENGIKUTI PROSES HUKUM DAN DOA BERSAMA UNTUK ALMARHUM ANANDA AM

Assalamualaikum Wr. Wb.

Semoga kita semua selalu dirahmati dan diridhai Allah SWT.

Kami segenap pengajar dan pengasuh Pondok Modern Gontor ingin menyampaikan ucapan terima kasih yang setinggi-tingginya atas masukan, saran, bahkan kritikan dari seluruh lapisan masyarakat berkaitan peristiwa meninggalnya Ananda kami AM dari Palembang. Ini semua akan kami jadikan catatan dan pelajaran berharga buat segenap pengasuh dan pengajar Pondok Modern Gontor.  Dan dalam kesempatan ini, kami (atas nama Pimpinan Pondok Modern Gontor) juga ingin menyampaikan beberapa hal penting, yaitu sebagai berikut:

Pertama, kami Pondok Modern Gontor sama sekali tidak punya niatan untuk menutup-nutupi kasus dugaan penganiayaan yang berujung wafatnya santri kami ini, apalagi sampai menghalang-halangi proses hukum pengungkapan kasus ini. Sebaliknya, kami justru berharap kasus ini dapat diselesaikan dengan terbuka dan transparan sesuai aturan hukum yang berlaku.

Bersama dengan keluarga almarhum dan aparat kepolisian, kami berkomitmen kuat untuk menyelesaikan kasus ini sampai tuntas dengan mengikuti setiap proses hukum yang ada. Dan sebagai bentuk komitmen itu, alhamdulillah pada hari ini, Selasa, 6 September 2022 telah digelar olah TKP oleh pihak Kepolisian Resort Ponorogo, di lingkungan Pondok Modern Gontor.

Hadir langsung di lokasi TKP, Kapolres Ponorogo, Bapak AKBP Catur Cahyono Wibowo, berikut jajarannya. Dan atas nama Pimpinan Pondok Modern Gontor, kami ucapkan terima kasih kepada Kapolres Ponorogo berikut jajarannya.

Kedua, kami tegaskan sekali lagi di sini, bahwa kami tak memungkiri terkait adanya dugaan tindakan penganiayaan terhadap wafatnya santri kami, ananda AM. Secara detailnya seperti apa, kami serahkan sepenuhnya kepada pihak kepolisian, termasuk terkait motif di balik dugaan penganiayaan yang mengakibatkan wafatnya santri kami.

Dan sebagai wujud komitmen kami, seluruh pelaku kekerasaan sudah kami keluarkan/kami usir dari pondok pada hari yang sama ketika almarhum AM dinyatakan wafat, dan dikembalikan ke orangtuanya masing-masing.  Inilah sanksi terberat di dalam pendidikan Gontor. Nantinya, jika terkait hukum negara, tentunya kami serahkan kewenangannya kepada pihak kepolisian.

Ketiga, yang ingin kami sampaikan adalah bahwa “seluruh santri adalah anak-anak kami”, amanah dan titipan dari para orang tua untuk kami asuh dan didik. Demikian juga dengan ananda AM. Almarhum adalah anak kami. Wafatnya almarhum karena kasus dugaan penganiayaan adalah duka cita yang mendalam bagi kami.

Hari-hari ini adalah “ayyamul huzni” (hari penuh kesedihan) bagi kami seluruh Keluarga Besar Pondok Modern Gontor, bukan hanya bagi orangtua almarhum dan keluarga almarhum, tapi juga bagi Pak Kiai, para pengasuh, asatidz, puluhan ribu santri, bahkan seluruh alumni Gontor di mana pun berada. Wafatnya almarhum adalah kesedihan bagi kita semua. InsyaAllah almarhum wafat sebagai syahid fii sabilillah.

Atas nama Pimpinan Pondok Modern Gontor, kami mengajak seluruh santri, ustadz, alumni, dan wali santri Gontor di manapun berada, mari malam hari ini kita bacakan doa, Alfatihah dan Yasin, secara serentak untuk almarhum AM, serta doa untuk kebaikan keluarga almarhum dan Pondok Modern Gontor. Semoga Allah selalu mengampuni dan meridhoi kita semua. Amin YRA.

Demikian keterangan yang dapat kami sampaikan. Kurang lebihnya mohon maaf.

Wassalamualaikum Wr. Wb.

Ponorogo, 6 September 2022

Noor Syahid

Juru Bicara Pondok Modern Darussalam Gontor

Mantingan –  Bagian Penanggungjawab Bahasa Pondok Modern Darussalam Gontor Putri Kampus 1 mengadakan Ujian Bahasa yang berlangsung selama dua hari tepat pada pada hari Sabtu dan Ahad (27/8/2022) silam.

Ujian Bahasa merupakan kegiatan rutinitas tahunan yang menandakan bahwasanya kegiatan ilqa’ mufradat di pagi hari untuk sementara ini ditiadakan guna memfokuskan santriyah dalam menghadapi ujian awal tahun. Ujian Bahasa ini merupakan tolak ukur pemahaman dan keseriusan santriyah selama berlangsungnya kegiatan ilqa’ mufradat.

“Language is Our Crown”, begitulah salah satu filosofi Gontor yang sering ditanamkan pada diri santriyah. Dalam hal ini, barangsiapa yang tidak berbahasa Arab dan Inggris, maka telah hilang darinya mahkota kehormatan pondok.

Hal ini menandakan bahwasanya bahasa sangatlah penting sebagai kebanggaan dan kehormatan Pondok Modern Darussalam Gontor yang harus selalu dijaga dan dipertahankan. Maka dari itu, Gontor dengan segala eksistensinya senantiasa meningkatkan segala kegiatan di dalamnya, khususnya kegiatan berbahasa.

Seluruh santriyah dari kelas 1 hingga kelas 5 KMI wajib mengikuti Ujian Bahasa, dikarenakan nilai Ujian Bahasa akan tertulis di raport mental santriyah. Dalam hal ini, santriyah akan diujikan dalam beberapa hal, di antaranya mufradat, tarjamah, tartibul kalimah (tata bahasa), nahwu, sharaf dan Grammar.

 “Alhamdulillah, seluruh santriyah sangat bersemangat dan berkonsentrasi dalam mengikuti kegiatan ini, walapun panas teriknya matahari di siang hari. Begitupun dengan pengawas ujian yang sangat bersemangat ketika mengawas dan mengoreksi jawaban santriyah, baik dari pengawas kelas 6 maupun pengawas ustadzah,” ujar Ustadzah Anita Nur Jannah selaku Penanggungjawab Bagian Bahasa Pusat.

Semoga ke depannya, santriyah tetap selalu menjaga kehormatan dan kebanggaan Pondok Modern Darussalam Gontor dengan senantiasa berbahasa Arab dan Inggris dan juga semoga santriyah dimudahkan dan dilancarkan dalam mengikuti ujian awal tahun, Allahumma Amin. Ghariza

Mantingan –  Majelis Pembimbing Koordinator Urusan Pramuka (Mabikori) Gontor Putri Kampus 1 mengadakan kegiatan tahunan yaitu Gladian Pinsa (Pimpinan Sangga) dan Pinru (Pimpinan Regu) yang berlangsung selama dua hari tepat pada hari Kamis dan Jum’at (18-19/8/2022) silam.

Gladian Pinsa Pinru merupakan suatu orientasi kepramukaan dasar yang dikhususkan untuk pimpinan sangga dan regu dari setiap gugusdepan. Tak lain bertujuan untuk memberikan latihan praktis kepada pimpinan sangga dan regu, sehingga dapat memimpin sangga dan regu dengan andal, bertanggungjawab, berprinsip, adil, kompeten dan profesional.

“Melahirkan Karakter Pemimpin yang Tangguh serta Amanah dalam Tanggungjawabnya”, merupakan tema Gladian Pinsa dan Pinru pada tahun ini. Dalam hal ini, para peserta dididik untuk menjadi pemimpin yang tangguh, adil dan amanah. Serta tidak lupa dengan kodratnya sebagai wanita muslimah yang menjalankan kewajibannya kepada Allah SWT sebagai pondasi pertama dalam menjalankan segala amanah-Nya.

Panitia kegiatan ini terdiri dari seluruh Anggota Koordinator Urusan Kepramukaan dari kelas 6 KMI dan dibantu dengan Dewan Kerja Koordinator (DKK) dari kelas 4 dan 3 Intensif, namun pada tahun ini terdapat kaderisasi panitia dari Kelas 5 KMI yang berjumlah empat orang. Adapun peserta Pinsa dan Pinru tahun ini berjumlah 504 santriyah.

Kegiatan ini diawali dengan pembukaan yang bertempat di Auditorium Gontor Putri 1 tepat pada hari Kamis (18/8/2022) oleh Al-Ustadz Zulfahmi Syukri Zarkasyi, M.Pd., selaku pembimbing kegiatan urusan kepramukaan.

Selanjutnya diisi oleh materi kepramukaan sampai pada hari Jum’at (19/8/2022). Adapun materi kepramukaan yang diajarkan pada kegiatan ini, ialah tata cara upacara,  skill kepramukaan, tali menali, cara mendirikan tenda dan diakhiri dengan nonton bersama yang bertempat di Aula Kulliyatul Banat.

“Kami berharap seluruh peserta setelah kegiatan ini dapat mengimplementasikan Trisatya dan Dharma Pramuka di kehidupan sehari-hari dan juga dapat menjadi pimpinan sangga dan regu yang andal di gugusdepan masing-masing,” ujar Siti Wafiq Azizah (Malang/6B) selaku Ketua Koordinator Urusan Kepramukaan.

 Semoga pimpinan sangga dan regu di setiap gugusdepan dapat menjadi pemimpin yang tangguh, bertanggungjawab, kompeten, serta tetap selalu semangat dan konsisten dalam menjalankan amanah dan tanggungjawabnya sebagai pinsa dan pinru di setiap gugusdepan, Allahumma Amin. Ghariza

MANTINGAN – Koordinator Gugusdepan Gerakan Pramuka Gontor Putri Kampus 1 telah menyelesaikan dua gelombang Perkemahan Kamis-Jum’at pada (11-12/8/2022) untuk gelombang pertama, dan gelombang kedua satu minggu setelahnya (18-19/8/2022).

         Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan akan membentuk para santriyah yang terampil, semangat, berani, ceria, tangguh serta disiplin dalam seluruh aspek pendidikan di Gontor Putri Kampus 1.

            Perkemahan Kamis-Jum’at (perkajum) ialah kegiatan kepramukaan tahunan di Gontor Putri Kampus 1 yang meliputi aneka ragam perlombaan, pentas seni, api unggun, cross country, bazar handmade dan berbagai kegiatan terpadu lainnya.

           Ketiga belas gugusdepan yang ada di Gontor Putri Kampus 1 seluruhnya mendapat giliran untuk mengikuti kegiatan tersebut. Perkemahan ini kemudian terbagi menjadi empat gelombang, dua gelombang pertama di awal tahun ajaran dan dua gelombang terakhir dilanjutkan pada akhir tahun ajaran.

            Gelombang pertama pada perkajum awal tahun ini meliputi gugusdepan 17-76, 17-20, 17-32 dan 17-74 dengan total 731 peserta bersama 226 pembina. Sementara itu, gelombang kedua dengan tiga gugusdepan yakni 17-78, 17-70 dan 17-18, seluruhnya mencakup 543 peserta dan 163 pembina.

       Para peserta tersebut ialah seluruh santriyah kelas 1 sampai dengan kelas 4 yang selanjutnya terbagi ke dalam beberapa unit dan kavling. Selama kegiatan berlangsung, para peserta memperoleh berbagai pembekalan mahir berpramuka seperti sandi-sandi, tali-temali, pioneering, bahkan memasak sendiri lauk makan siang bersama kawan-kawan satu tenda.

       Di samping itu, lewat berbagai macam perlombaan serta cross country yang menguji para peserta untuk dapat menyatukan kekompakan, kecermatan, serta ketangkasan mereka dalam melewati halang rintang yang tidak mudah, namun tetap riang dan menggembirakan.

“You can learn while playing, and you can play while learning. Scout is a joly game,”

ujar Bapak Wakil Pengasuh Gontor Putri Kampus 1, Al-Ustadz Mujib Abdurrahman, Lc., M.Ag. dalam sambutannya membuka kegiatan Perkemahan Kamis-Jum’at di Auditorium.

         Kurikulum kepramukaan di Gontor mengemas setiap kegiatannya dalam ragam permainan dan hiburan yang beredukasi bagi para andika pramuka. Seluruh kegiatan inilah yang selanjutnya akan menciptakan seorang pramuka muslimah sitti-l-kulli atau serba bisa yang hanya ada dalam pendidikan di Pondok Modern Darussalam Gontor.-Ghalial

RIMBO PANJANG – Pondok Modern (PM) Darussalam Gontor Putri kampus 7 mengikuti pengarahan menjelang ujian lisan semester pertama via zoom meeting di saahatu-t-taasyi dengan PMDG Pusat yang diikuti oleh seluruh kampus PMDG putra maupun putri, Ahad (4/9/22) Pagi.

Seluruh dewan guru serta siswi akhir KMI Credible Generation hadir untuk menyimak dan mendengarkan pembekalan serta arahan dari bapak pimpinan PMDG Al- Ustadz K.H Akrim Mariyat Dipl.A.Ed, dan Al – Ustadz Prof. Dr. K.H. Amal Fathullah Zarkasyi M.A serta Bapak Direktur Kulliyatu-l- Mu’allimin Al- Islamiyah Al- Ustadz K.H Masyhudi Subari, M.Pd dengan seksama, sebagai bekal untuk mempersiapkan ujian lisan pada tahun ini dengan baik.

Diantara tujuan diadakannya ujian lisan ini adalah: menjadikan anak berani menghadapi orang, melatih anak untuk mandiri dan percaya diri serta belajar untuk mendengarkan kata kata orang lain. Dan pada kesempatan kali ini, bapak pimpinan menyampaikan pesan bahwa ujian untuk belajar bukan belajar untuk ujian.! Nasywa