Home Blog Page 295

Pemilihan Utusan Konsulat- Berlatih Memilih Pemimpin yang Baik

0

Pondok Modern Darussalam Gontor menerapkan sistem kaderisasi dalam kepemimpinan, maka di Gontor semua santriwati harus merasakan menjadi pemimpin, dari sinilah memaksakan adanya pergantian kepengurusan setiap tahunnya, dan untuk mengimplementasikan falsafah Gontor yang berbunyi  “patah tumbuh hilang berganti, belum patah sudah tumbuh, belum hilang sudah berganti”. maka dari itulah diadakan pemilihan utusan konsulat yang diadakan pada hari Sabtu 13/1.

Pengarahan oleh Bapak Wakil Pengasuh
Pengarahan oleh Bapak Wakil Pengasuh

Acara ini diawali dengan pengarahan oleh Bapak Wakil Pengsuh Pondok Modern Darussalam Gontor Putri kampus 2, Al-Ustadz Umar Sa’id Wijaya, S.Ag di Balai pertemuan Gontor putri kampus 2, Kemudian para santri berkumpul dengan konsulatnya masing – masing di tempat yang telah ditentukan oleh staf pengasuhan santri. Setiap santriwati memilih 2 calon kandidat dari kelas 5 disetiap konsulatnya. Kemudian setiap konsulat mengirim utusannya yang telah terpilih untuk maju menjadi kandidat ketua OPPM, dan maju ke tahap selanjutnya kemudian terpilihlah 5 besar kandidat calon ketua. selanjutnya dari kelima orang tersebut akan dipilih langsung oleh para asatidz dan ustadah untuk menjadi ketua OPPM.

Suasana Pemilihan Utusan Konsulat
Suasana Pemilihan Utusan Konsulat
Penghitungan Suara
Penghitungan Suara

“Berlatih memilih pemimpin yang baik ,dilatih dan dididik untuk menjadi anggota yang baik, anggota yang baik adalah memilih pemimpin yang baik, kalau salah memilih pemimpin tahun ini maka akan goncang organisasi tahun ini, salah memilih pemimpin atau salah memimpin tahun ini maka akan rugi, maka pilihlah yang terbaik”. Tutur Al-Ustadz Umar Sa’id Wijaya, S.Ag dalam Pengarahannya. Pondok Modern Gontor mempunyai sistem Demokrasi terpimpin maka setiap santri diwajibkan untuk memilih wakilnya untuk  maju menjadi utusan konsulat. Dari sinilah Gontor mengajari para santrinya untuk memilih pemimpin yang baik dan menjadi pemimpin yang baik, “mau dipimpin dan siap memimpin”.virni

 

Search And Rescue Course Coordinator of Scout Movement

0

Mantingan, Selasa, (2/1/2018) SAR adalah kegiatan dan usaha mencari, menolong, dan menyelamatkan jiwa manusia yang hilang atau dikhawatirkan hilang atau menghadapi bahaya dalam musibah bencana alam. Istilah SAR telah digunakan secara internasional tak heran jika sudah sangat mendunia sehingga menjadi tidak asing bagi orang di belahan dunia manapun begitu juga Indonesia.

Search And Rescue Course
Penyampaian materi oleh tutor

“Pondok Modern tidak pernah lepas dari kegiatan, baik diorganisasi OPPM maupun Koordinator. Kali ini Koordinator mengadakan pelatihan SAR.  Timbalah ilmu sebanyak-banyaknya kususnya apa yang harus dilakukan tatkala terjadi bencana. ” Tutur Al-Ustadz K.H. Muhammad Fauzi M.Ud. dalam pembukaan pelatihan Search and Rescue (SAR) di Darussalam Gontor Putri Kampus 2.

Pelatihan dimulai dengan pemaparan materi tentang SAR, dan dilanjutkan dengan tutorial pemakaian pelampung dan mengangkat korban yang tidak sadarkan diri.

Operasi SAR merupakan salah satu rangkaian dari siklus penanganan kedaruratan penanggulangan bencana alam. Siklus tersebut terdiri dari pencegahan (mitigasi), kesiagaan (preparedness), tanggap darurat (response) dan pemulihan (recovery), dimana operasi SAR merupakan bagian dari tindakan dalam tanggap darurat. Operasi SAR seharusnya dilakuan oleh personal yang memiliki ketrampilan dan teknik untuk tidak membahayakan tim penolongnya sendiri maupun korbannya.

Inti dari SAR adalah mencari dan menyelamatkan, hal pertama yang dilakukan sebelum mgadakan pencarian atau penyelamatan adalah memperhatikan kondisi personal penolong, mempersiap alat-alat yang dibutuhkan. “Yang penting untuk diselamatkan adalah nyawa, perhitungkan dengan tepat ketika akan melakukan penyelamatan dan jangan sampai kita menolong dan tapi malah kita yang jadi korban” tutur Bang Purwoko selaku salah satu tim SAR yang memberikan penjelasan.

Semoga dengan adanya pelatihan SAR ini para santriwati menjadi lebih tanggap dan sigap  dalam menghadapi  bencana alam.Khoir

Rayakan Puncak Kegiatan Pramuka di “SCOUT PARTY”

0

     Darussalam – Masjid yang kerap disapa dengan balai pertemuan Gontor Putri Kampus 2 ini pada hari Kamis, 11 Januari 2018 tampak semarak dengan dekorasi dan pernak-pernik hiasan acara Scout Party yang diadakan tahun ini. Acara ini merupakan puncak dari seluruh acara Koordinator Gerakan Pramuka pada setiap tahunnya. Berbagai macam perlombaan yang bertemakan kepramukaan dapat kita jumpai di sini, mulai dari perlombaan antar individu maupun gugusdepan. Seperti semaphore dance, miniatur pioneering, miniatur outbond, pioneering indah, orasi pembina, logo pramuka dan lain-lain. Scout party ini bertujuan tidak lain untuk melatih dan meningkatkan ketrampilan, ketangkasan, serta kebersamaan andika Darussalam.

Beberapa andika mengikuti perlombaan
                           Beberapa andika mengikuti perlombaan

       Seluruh pembina dan andika Darussalam tampak antusias dan ikut memeriahkan acara ini, mereka semua berusaha dan bersaing secara sehat dalam mengikuti perlombaan yang ada, karena masing-masing dari mereka pasti menginginkan gugusdepannyalah yang akan meraih piala kejuaraan tahun ini.

      Acara berlangsung dengan sangat meriah dengan diiringi berbagai penampilan dari mulai kontingen dandelion, ketua gugusdepan, dan pertunjukan-pertunjukan yang lainnya. Para pengurus Koordinator Gerakan Pramuka tahun ini memang benar-benar ingin membuktikan pada Darussalam bahwa Scout Is Joly Game, dengan bermottokan “Kami Pramuka Tapi Kami Muslimah”. 

Pemenang lomba Pioneering Indah "Gugusdepan 09-140"
            Pemenang lomba Pioneering Indah “Gugusdepan 09-140”

Adapun hasil kejuaraan perlombaan Scout Party 1438/1439 – 2017/2018 ini adalah sebagai berikut: Juara 1 diraih oleh gugusdepan 09-142 dengan ketua gugusdepan Fauziah Wiranti/6C, Juara 2 diraih oleh gugusdepan 09-144 dengan ketua gugusdepan Maulida Hasyah Sabrina/6B, Juara 3 diraih oleh gugusdepan 09-140 dengan ketua gugusdepan Diajeng Nurul Fallah/6D, Juara Favorit diraih oleh gugusdepan 09-144 dengan ketua gugusdepan Maulida Hasyah Sabrina/6B, dan Juara Umum pada perlombaan Scout Party tahun ini diraih oleh gugusdepan 09-146 dengan ketua gugusdepan Nila Insan Khaeruna/6D.  hanin_y

Kiai Nasir dan Kiai Husnan Hadiri Sidang Perdana sebagai Anggota Badan Wakaf

0

GONTOR ­– Terhitung sudah 80 kali Anggota Badan Wakaf PMDG mengadakan Sidang. Pergantian suasana dan pengurus berlalu tanpa henti, hingga pada kali ini (ke-81) Sidang Badan Wakaf dihadiri 2 anggota barunya yaitu K.H. M. Nasir Zein, M.A., dan Dr. K.H. Husnan Bey Fananie, M.A., turut hadir pula 11 anggota lainnya seperti K.H. Hasan Abdullah Sahal, K.H. Syamsul Hadi Abdan, Drs. K.H. M. Akrim Mariyat, Prof. Dr. K.H. Amal Fathullah Zarkasyi, M.A., K.H. Masyhudi Subari, M.A., Dr. K.H. Hidayat Nur Wahid, M.A.,  K.H. Masruh Ahmad, M.B.A., K.H. M. Dawam Sholeh, K.H. Abdullah Said Baharmus, Lc.,

Dalam sidang ini terdapat beberapa anggota badan wakaf yang berhalangan hadir yaitu Dr. K.H. Abdullah Syukri Zarkasyi, M.A., Drs. K.H. Kafrawi Ridwan, Prof. Dr. K.H. Din Syamsuddin, dan Prof. Dr. K.H. Aflatun Muchtar.

Sidang ini dilaksanakan pada Kamis dan Jum’at (12-13/1) di Aula Wisma Badan Wakaf tepat sebelah timur Gedung Wisma Darussalam. Sidang yang ke-81 ini membahas banyak hal mengenai evaluasi dan perkembangan pondok selama satu semester. Selain itu, turut dibahas pula rancangan-rancangan program beserta upaya-upaya yang diharapkan dengannya kemajuan Gontor di masa yang akan datang bisa tercapai. sand18

Perkemahan Bhakti : Didik Sikap dan Perilaku

0

Mantingan—Hari Kamis kembali menyambut kegiatan pramuka Darussalam. Tepat pada 11 Januari 2018, Koordinator dan Gugusdepan Gerakan Pramuka membuka acara Perkemahan Bhakti (PERTI) bersamaan dengan diadakannya Scout Party sebagai susunan acara terakhir persembahaan dari koordinator pramuka periode ini.

Acara tahunan Perkemahan Bhakti kali ini diadakan di depan Sanggar Pramuka Red Castle dengan peserta seluruh anggota staf koordinator, yakni Dewan Kerja Koordinator (DKK), Bulan Sabit Remaja (BSR), Gemar Membaca (GM), Tim Solid (TS), dan anggota kontingen Gontor Putri Kampus 2 Dandelion disertai oleh beberapa anggota Darussalam yang belum mengikuti Perkemahan Kamis-Jum’at sebelumnya.

Sesuai dengan namanya, Perkemahan Bhakti diadakan untuk menunjukkan bakti seorang pramuka kepada lingkungan di sekitarnya. Hal-hal tersebut bisa di lakukan dengan bakti sosial dengan pembagian kebutuhan sehari-hari kepada yang membutuhkan, atau dengan pengadaan kerja gotong royong membersihan lingkungan—seperti yang didakan oleh kepanitiaan Perkemahan Bhakti di Gontor Putri Kampus 2 dalam 5 tahun terakhir ini. Koordinator memilih agenda bakti sosial dalam pondok seperti membersihkan pondok bersama dan menambal cat di beberapa titik jalanan. Selain untuk memperbaiki beberapa tempat pondok yang perlu dibenahi sehingga menciptakan keindahan di setiap sudut pondok, hal ini juga bertujuan agar para peserta Perkemahan Bhakti memiliki rasa kepemilikan yang lebih terhadap pondok yang telah menaungi dan menjaga kehidupan disiplin seluruh santriwati.  Dengan perkemahan ini pula, santriwati belajar untuk menghargai apa yang dilakukan oleh seluruh kalangan kelas manusia di dunia—mengenalkan pada para peserta bahwa seluruh pekerjaan adalah hal yang mulia, dengan bagaimana pekerjaan itu dapat memberi kenyamanan dan kebahagiaan bagi orang lain di sekitarnya.

Peserta melaporkan tugas dalam Pos 2
Peserta melaporkan tugas dalam Pos 2

Perkemahan Bhakti berjalan dengan perkumpulan awal di hari Kamis dengan acara Anjangsana, dilanjutkan dengan bakti sosial selepas maghrib, dan ditutup dengan Apresiasi Film pada malam hari. Esok Jum’at nya peserta kembali beraktivitas dengan olahraga di pagi hari dan pukul 7, Cross Country ke daerah sekitar pondok diadakan. Acara-acara ini akhirnya menelurkan berbagai nilai-nilai kepada seluruh peserta dan menjadikan mereka tunas-tunas yang siap disebarkan ke berbagai penjuru dunia.

Di akhir Perkemahan Bhakti, para peserta pun turut di tumbuhkan percaya dirinya dengan pemberian hadiah atas apresiasinya sebagai peserta tersemangat Perkemahan Bhakti tahun ini, dengan 5 besar yakni, Mazidan Najwa (2C), Lauwwanaddahri Jaufanishoffa (4D), Alfentania (3 Int B), Zakiah Ainun (4C), dan Amalia Azizah (3B).

Perkemahan Bhakti adalah acara pondok yang menumbuhkan banyak hal demi mendidik sikap dan perilaku santriwati. Karena pramuka sendiri memiliki misi untuk membentuk perilaku tunas mudanya, pun dilengkapi dengan misi Gontor untuk mengislamkan apapun yang berjalan di dalamnya. Maka bukan islam yang di pramukakan, tapi pramuka yang diislamkan. Seperti motto Gontor Putri dalam kepramukaan, Kami Pramuka tapi Kami Muslimah.

 

 

—Noorajavi

New Satelit Building akan Mengubah Pesona Selatan Gontor

0

Darussalam-Pembangunan Gontor terus berlanjut dari proyek satu ke proyek lainnya, dan bahkan sering mengerjakan beberapa proyek bangunan sekaligus. Saat ini setidaknya ada 3 proyek besar yang dikerjakan oleh Bagian Pembangunan PMDG, yaitu: Proyek menara, proyek Rumah Sakit, dan proyek Gedung Satelit. Salah satu proyek yang akan membawa perubahan besar nantinya adalah proyek Gedung Satelit. Gedung ini akan menggantikan kegunaan Gedung Al-Azhar sekarang, sebagai kawasan penerimaan tamu.

Proyek yang dimulai tahun lalu ini sudah 70% rampung. Masih akan ada penambahan beberapa ruang dan proses finishing lainnya. “New Satelit Building” nama sementara yang digunakan sampai nanti mendapat nama baru dari Pimpinan PMDG. Sampai saat ini, para pekerja sedang mempersiapkan pengecoran lantai 4 dengan menaikkan triplek-triplek dan besi cor. disamping itu, gedung satelit lama akan dihancurkan dan diratakan untuk tempat parkir tamu.

Gedung ini dapat menampung lebih dari 200 tamu untuk menginap. Untuk tamu yang hanya berkunjung tanpa menginap bisa sampai 400-an. Di tengah jajaran kamar tamu akan disediakan kantin sehingga para tamu tidak akan sulit mencari makanan, sama seperti konsep di gedung Al-Azhar. Dengan dibangunnya gedung New Satelit ini akan mengubah suasana selatan Gontor, sebelumnya sangat sepi karena hanya digunakan untuk kelas dan pemakaman, sekarang akan menjadi pusat kunjungan. Semoga semua pembangunan di Gontor berjalan lancar dan selesai sesuai harapan. AaRum

Prof. Ocky Kunjungi Pimpinan Gontor

0

Darussalam- Prof. Ocky Karna Radjasa, M.Sc. Ph.D., Direktur Riset dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Kementrian Riset dan Pendidikan Perguruan Tinggi, kunjungi Pimpinan Pondok Modern Darussalam Gontor (PMDG). Selasa (9/1) pukul 06.30 Prof. Ocky tiba di kantor Pimpinan, disambut langsung oleh K.H. Hasan Abdullah Sahal, K.H. Syamsul Hadi Abdan, K.H. Masyhudi Subari, M.A. (Direktur KMI), dan Al-Ustadz H. Imam Shobari (Ketua Yayasan) lalu berbincang-bincang

Orang Banyumas asli ini hadir di Gontor untuk mengisi Kuliah Umum tentang riset dan pengabdian masyarakat. Beliau mengatakan bahwa penting sekali bagi dosen dan mahasiswa untuk melakukan riset dan pengabdian masyarakat, beliau mendorong agar dua kegiatan ini ditingkatkan lagi secara intens. Kiai Hasan sangat mendukung saran tersebut, karena dengan penelitian-penelitian inilah universitas kita, Universitas Darussalam Gontor, bisa maju.

Saat ini Unida Gontor sedang mempersiapkan 2 guru besar, yaitu Al-Ustadz Dr. Hamid Fahmi Zarkasyi. M.A.Ed., M.Phil dan Dr. H. Dihyatun Masqon, M.A. namun masih perlu ditambah publikasi lagi, begitu jelas lulusan Aquatic Biosciences Tokyo Daigaku ini.  Kunjungan berakhir pukul 07.30 WIB, dilanjutkan dengan berfoto bersama di depan kantor Pimpinan lalu bertolak ke Kampus Unida Gontor, Siman. AaRum

Konjen Jepang Kunjungi Gontor

0

Gontor – Wakil Direktur Jenderal Biro Kebijakan Luar Negeri Jepang, Mr. Fukumoto Shigenobu, mengadakan kunjungan ke Pondok Modern Darussalam Gontor (PMDG). beliau bersama 3 rekan lainnya yaitu: Staf Kementerian Luar Negeri Jepang Mr. Sugata Sayuhiro dan Mr. Watanabe Yoshifumi, serta Konsulat Jendral Jepang di Surabaya, Mr. Okada Shinya Kamis (11/1), mereka tiba di kampus Gontor pukul 16.00 WIB dan langsung disambut oleh Pimpinan PMDG, K.H. Hasan Abdullah Sahal, K.H. Syamsul Hadi Abdan beserta ketua-ketua lembaga pondok. Kemudian mengadakan pertemuan di kantor Pimpinan.

Mr. Fukumoto menjelaskan bahwa kehadirannya beserta rombongan bertujuan untuk mengadakan kunjungan kehormatan dan bertukar pendapat dengan Pimpinan PMDG. Meskipun ia menyampaikan pertanyaan dengan Bahasa Jepang, perbincangan berjalan lancar, karena Mr. Sugata Sayuhiro mampu menguasai 2 bahasa sekaligus, ia mampu menterjemahkan semua penjelasan dengan baik.

Dalam perbincangan ini, Mr. Fukumoto menyampaikan sejumlah pertanyaan kepada pihak PMDG, diantaranya pola pendidikan, kurikulum, jumlah santri dan guru, serta kiprah para alumni Gontor di Indonesia. “Saya sangat berterimakasih kepada bapak-bapak sekalian atas semua jawaban yang jelas juga detail, nanti saya akan membawa hasil perbincangan ini ke Tokyo” Ujar Fukumoto.

Seusai pertemuan, diadakan sesi perfotoan bersama di depan Kantor Pimpinan, sebelum melanjutkan perjalanan ke Solo, mereka berkeliling di sekitar pondok, melihat-lihat asrama dan ruang kelas para santri. Rakafadel

Menanamkan Jiwa Kepemimpinan, Gontor Adakan Seleksi Utusan Konsulat dan Gugus Depan

0

GONTOR–“Patah tumbuh hilang berganti, sebelum patah sudah tumbuh, sebelum hilang sudah berganti, siap memimpin dan siap dipimpin”, semboyan yang tidak asing di telinga para penghuni Darussalam. Semua santri dituntut untuk bisa memimpin dan dipimpin, yang memimpin, harus paham bagaimana memimpin, dan yang dipimpin juga harus mengerti bagaimana dipimpin.

Senin (8/1), seluruh santri Pondok Modern Darussalam Gontor (PMDG) berkumpul di Masjid Jami’ untuk menyimak pengarahan yang disampaikan oleh K.H. Hasan Abdullah Sahal, selaku pimpinan PMDG. Pengarahan yang disampaikan berkaitan dengan pemilihan utusan dari tiap-tiap konsulat dan Gugus Depan yang di kemudian hari akan menjadi calon pengurus Organisasi Pelajar Pondok Modern (OPPM) dan Koordinator Gerakan Pramuka.

Pemilihan utusan di setiap Gugus Depan diadakan pada siang hari, bertempat di zona yang sudah ditentukan oleh panitia. Setiap santri berhak memilih dua calon sebagai kandidat ketua Koordinator Gerakan Pramuka, setelah terpilihnya utusan dari setiap Gugus Depan, para kandidat tersebut akan dipilih kembali, hingga tersisa 10 orang saja yang nantinya akan dipilih langusung oleh Pimpinan PMDG sebagai formatir sekaligus Ketua Koordinator Gerakan Pramuka.

Tujuan diadakannya pergantian pengurus adalah untuk melanjutkan estafet kepengurusan organisasi dari siswa kelas 6 kepada siswa kelas 5 Kulliyatu-l Mu’allimin Al-Islamiyah (KMI). Selain itu, agenda ini juga membentuk karakter pemimpin masa depan bagi mereka yang akan berkiprah di masyarakat, serta melahirkan para perwira cerdas, tegas, adil, dermawan dan bijaksana seperti Abu bakar As-Shiddiq, Umar bin Khattab, Usman bin Affan, Ali bin Abi Thalib, Umar bin Abdul Aziz, dan seperti pemimpin-pemimpin Islam lainnya. Muis

Rayon Aligarh Lantai 2 Raih Juara Umum Perlombaan Vocal Group Antarrayon 2018

0

KAMPUNG DAMAI – Pada hari Jum’at (5/1) lalu, rayon Aligarh Lantai 2 atau seringkali juga disebut dengan singkatan GBS (Gedung Baru Shigar), berhasil meraih predikat juara umum pada perlombaan Vocal Group antarrayon se-Darussalam tahun 2018, yang kurang lebih sebanyak 21 rayon juga ikut memeriahkan dan berpatisipasi dalam perlombaan kali ini.

Acara yang dilaksanakan di Balai Pertemuan Pondok Modern (BPPM) ini dipanitiai oleh santri-santri dari kelas 3 Intensif dan kelas 4 yang jumlahnya kurang lebih mencapai 127 orang dengan terbaginya tugas mereka dalam bidang masing-masing.

Perlombaan Vocal Group Antarrayon ini merupakan ajang ataupun sebuah kompetisi yang berguna untuk memacu imajinasi serta kreatifitas para pengurus rayon dan seluruh anggotanya yang sekaligus dapat meningkatkan jalinan ukhuwwah islamiyyah diantara mereka. “Secara tidak langsung acara ini mendidik santri tentang jiwa kekompakan dan kerjasama yang baik, selain itu pengurus rayon pun juga ikut terdidik dalam hal mengatur dan menyiapkan peforma bagi asramanya masing-masing”, ujar salah seorang pengurus rayon disela persiapan pentas rayonnya.

Sesi perfotoan para dewan juri dan perwakilan para pemenang dari masing-masing rayon sesaat setelah perlombaan selesai.
Sesi perfotoan para dewan juri dan perwakilan para pemenang dari masing-masing rayon sesaat setelah perlombaan selesai.

Lomba yang diselenggarakan dua kali dalam setahun ini selalu menjadi event yang paling dinanti-nantikan oleh banyak warga Pondok Modern Darussalam Gontor (PMDG), suara kekompakan nan-merdu yang terlantun dari setiap peserta lomba, serta sorak-sorai meriah pendukung setiap asrama menjadikan acara ini momentum spesial dan favorit setiap tahunnya.

Untuk kategori rayon santri shigar (setara anak SMP/MTS), selain rayon Aligarh Lt. 2 yang berhasil menjadi Juara I sekaligus meraih posisi Juara Umum, keluar sebagai Juara II dari rayon Wisma Hadi dan Juara III diberikan kepada rayon Syiria Lt. 2. Adapun untuk kategori rayon santri kibar (setara anak SMA/MA), Juara I diraih oleh rayon Palestina, serta rayon Syanggit dan rayon Saudi 3 Lt. 1, yang masing-masing secara berurutan mendapatkan Juara II dan III. biibmufassir