Home Blog Page 63

Art, Handicraft and Sport Show Waktunya Santri Gali Potensi Diri

0

DARUSSALAM- Selain membuka kembali kegiatan kepramukaan dan kegiatan bahasa, Pondok Modern Darussalam Gontor (PMDG) juga membuka sebesar-besarnya peluang bagi para santri untuk mendalami kegiatan ekstrakurikuler yang mereka minati.

PMDG pada hari Jum’at (21/10) mengadakan pameran Art, Handicraft and Sport Show yang ditujukan bagi para santri. Pameran Art, Handicraft and Sport Show bertempat di lapangan gedung Aligarh, dan juga di dalam Balai Pertemuan Pondok Modern (BPPM). Para santri dipersilahkan untuk masuk dan melihat-lihat stand klub dan kursus yang telah disediakan pada pameran tersebut, dan bagi yang berminat untuk bergabung dapat langsung mendaftarkan diri mereka ke klub atau kursus tersebut.

Inspeksi stand kursus oleh Al-Ustadz Fauzul Halim, M. Pd..

Pameran resmi dibuka pada pukul 08.00 WIB oleh Al-Ustadz Fauzul Halim, M. Pd. di hadapan seluruh santri PMDG. Beliau juga menyampaikan sambutan yang berisi motivasi kepada para santri untuk mengikuti kegiatan ekstrakurikuler yang bermanfaat bagi mereka.

“ Sangat banyak hal yang bisa diambil dari pondok ini, maka harus ada yang diambil selagi masih menjadi santri. Kita tidak boleh kosong dari kegiatan, kita harus aktif mengikuti bermacam-macam kegiatan yang bisa menambah kualitas kita”, ucap beliau dalam sambutannya seraya membuka pameran Art, Handicraft and Sport Show.

Suasana Art, Handicraft and Sport Show di dalam BPPM.

Adapun jumlah keseluruhan stand yang meramaikan pameran ini adalah 30 stand, 18 diantaranya adalah stand klub olahraga mencakup sepakbola, bola basket, voli, badminton, takraw, dan tenis meja, sedangkan 9 lainnya adalah stand kursus seperti melukis, kaligrafi, seni musik, teater,dan bela diri, selain itu terdapat juga 3 stand instansi yang turut meramaikan pameran dan siap menerima anggota baru jika ada yang ingin bergabung dengan mereka.

Semoga dengan adanya Art, Handicraft and Sport Show ini, para santri menjadi lebih bersemangat lagi mengikuti kegiatan ekstrakurikuler di bidangnya masing-masing, sehingga dapat meningkatkan kualitas dan kemampuan mereka, dan tidak ada lagi istilah santri yang menganggur karena tidak memiliki kegiatan di luar kelas.

(Berita: Mahadi, Foto: Rayza, Editor: Neezard, Review: Riza Ashari).

Related Articles:

Art Show Tumbuhkan Bakat Seni & Kreativitas Santri

Kenalkan Ekstrakulikuler Pondok Lewat Art Sport And Handicraft Show

Bagian Ketrampilan OPPM Gontor 3 Gelar Art Show

Sarasehan Bersama Al- Ustadz H. Laode Safiul Akbar, S.E., M.Ba

0

RIMBO PANJANG – Pondok Modern (PM) Darussalam Gontor Putri Kampus 7 kembali kedatangan tamu istemewa di bulam oktober yaitu komisaris PT Krakatau Steel Al Ustadz H. Laode Safiul Akbar, S.E., M.Ba selaku alumni PMDG tahun 1992 Country Generation. Bukan sekedar singgah tetapi berbagi pengalaman dan motivasi dalam forum sarasehan di aula yordania, Kamis (20/10/22) Malam.

Bapak wakil pengasuh, wakil direktur, dan para guru mengikuti forum sarasehan bersama tamu spesial Gontor Putri 7. Pembahasan dan pembawaan yang menarik serta menggelorakan semangat para peserta sehingga begitu antusias untuk menyimak pembicaraan dan materi yang beliau sampaikan hingga sesi tanya jawab di akhir acara.

Berawal dari bercerita pengalaman selama menjadi santri Gontor, menjadi mahasiswa IPD dengan gelar S.E. lalu kemudian mendapatkan beasiswa ke Manila, Filipina dengan jurusan yang berbanding terbalik dengan yang sudah didapatkan di S1 yaitu managemen bisnis.

Beliau berpesan bahwa menjadi seseorang yang aktif itu jangan hanya di dalam kelas, tetapi aktiflah juga di luar kelas, di dalam ekstrakulikuler. Beliau juga aktif dalam organisasi ICMI (Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia) dan juga ketua PPI di Filipina. Jadikanlah “Niat” sebagai modal utama dan sertakan dengan keyakinan jika kita ingin maju bahwa inilah saya yang mau, bisa, dan mampu untuk meraih apa yang dicita-citakan dengan keistimewaan yang kita miliki. Ruhama

Siapkan Calon Pembina Pramuka Melalui KMD

0

RIMBO PANJANG – Pondok Modern (PM) Darussalam Gontor Putri Kampus 7 adakan acara kursus mahir pembina tingkat dasar (KMD) yang merupakan salah satu kegiatan yang harus diikuti oleh siswi kelas 5 KMI, di lapangan utama selama 9 hari, Selasa s/d Rabu (18 s/d 26/10/22).

Kegiatan KMD diikuti oleh 18 unit yang merupakan siswi  kelas 5 KMI PMDG Putri Kampus 7 dan Pondok Putri Al Imtinan Tembilahan. Tutor yang berkualitas dari seluruh penjuru telah disiapkan untuk membimbing dan mengarahkan peserta KMD untuk memeriahkan dan mensukseskan acara ini.

KMD dilaksanakan sebagai kaderisasi kepramukaan yang memiliki jiwa berani dan disiplin untuk menjadi singa betina yang siap menjadi teladan bagi adika yang lain. Para peserta dituntut untuk mengikuti seluruh rentetan acara mulai dari sesi materi, praktek, hingga cross country. Peserta KMD yang dinyatakan lulus dapat menjadi pembina pramuka disetiap gugus depan ketika kegiatan kepramukaan setiap kamisnya. Nasywa

Upacara Pembukaan Latihan; Jayalah Pramuka, Jayalah Indonesia

0

KARANGBANYU – Berseragam pramuka lengkap, segenap warga Pondok Modern Darussalam Gontor (PMDG) Putri Kampus 3 berkumpul di lapangan utama. Bukan tanpa sebab, siang itu, Kamis (20/10), Koordinator Gerakan Pramuka (KGP) menyelenggarakan upacara pembukaan latihan pramuka.

Upacara yang terlaksana dengan khidmat

Awan mendung kala itu cukup tebal, sehingga mampu meredam panasnya sinar matahari. Seakan mendukung, angin sejuk pun sesekali berhembus kencang. Fenomena alam ini menambah pekat suasana takzim saat tiap rangkaian prosesi upacara dilaksanakan. Pengibaran bendera beriring Indonesia Raya, pembacaan teks Pancasila, pelafalan ikrar Dasa Darma dengan tiga bahasa, lantunan Mars Jayalah Pramuka, amanat pembina upacara yang sarat akan nilai-nilai berharga, kesemuanya berlangsung khidmat penuh makna.

Wakil Pengasuh PMDG Putri Kampus 3, Al-Ustadz H. M. Badrun Syahir, M.A., bertindak sebagai pembina upacara. Dalam amanatnya beliau menyampaikan bahwa misi pendidikan yang diusung oleh Gerakan Pramuka bernada serupa dengan misi Gontor. Misi tersebut adalah melakukan segala upaya untuk melahirkan generasi perekat umat dan bangsa. Sepuluh darma yang acapkali digaungkan merupakan jiwa-jiwa para mundziratul qaum. Beliau juga mengingatkan bahwa Trimurti pendiri pondok merupakan pandu Islam sejati. Kontribusi para Trimurti dalam perjuangan bangsa dan agama sangatlah luar biasa. Tidak ada keraguan untuk mengakui tingginya jiwa nasionalisme beliau bertiga.

Usai upacara, kegiatan kemudian dilanjutkan dengan pembacaan surat keputusan bahwa kegiatan latihan pramuka telah resmi berjalan. Lalu, sebagai penanda, Bapak Wakil Pengasuh dengan ditemani oleh Bapak Wakil Direktur KMI menempelkan semacam prasasti bergambar tunas kelapa di atas sebuah papan.

Untuk menghibur para peserta upacara, sejumlah pengurus KGP dan Dewan Kerja Koordinator (DKK) menyuguhkan atraksi pramuka. Dihiasi tarian rancak dan serempak, pertunjukan morse Swiss dan semaphore tampak lebih berkesan dan menarik.RizkaVer__

 

 

Kegiatan Kepramukaan Di PMDG Kembali Dimulai

0

DARUSSALAM- Meski sempat menutup kegiatan kepramukaan untuk sementara waktu guna memfokuskan para santri kepada ujian, Pondok Modern Darussalam Gontor (PMDG) resmi membuka kembali kegiatan kepramukaan di tahun ajaran semester dua.

Upacara pembukaan kegiatan kepramukaan diadakan pada hari Kamis (20/10) pukul 14.00 WIB. Berbeda dengan upacara pembukaan yang pernah dilaksanakan sebelumnya, kali ini upacara tidak diadakan di satu tempat saja, melainkan disebar ke beberapa tempat. Masing-masing Gugus Depan akan melaksanakan upacara pembukaan di tempat-tempat yang telah ditentukan.

Pembacaan Teng Komando Kegiatan Kepramukaan Tahun Ajaran Semester Dua.

Selain mengadakan upacara pembukaan, para adika Pramuka juga dibacakan kembali peraturan-peraturan yang berhubungan dengan disiplin kegiatan kepramukaan. Tujuannya agar para adika tidak lupa dengan disiplin-disiplin kegiatan kepramukaan yang sudah ditetapkan, meskipun kegiatan tersebut sempat dinonaktifkan sementara waktu. Sehingga para adika tidak dapat menemukan celah untuk membuat pelanggaran selama berlangsungnya kegiatan kepramukaan.

Berdasarkan informasi yang disampaikan oleh staf Majelis Pembimbing Koordinator Harian (MABIKORI), kegiatan kepramukaan di tahun ajaran semester dua ini akan meningkatkan kecakapan dan juga pengetahuan tentang kepramukaan. Hal ini juga akan diperkuat dengan beberapa kegiatan untuk Ambalan, seperti musyawarah Gugus Depan, dan Praktik Pengayaan Lapangan (PPL), jelasnya semua itu untuk menambah wawasan, pengalaman dan kemampuan santri.

Keceriaan Adika Pramuka Pada Kegiatan Kepramukaan.

Pembukaan kembali kegiatan kepramukaan tentu menjadi awal yang baik bagi para adika untuk memantapkan kemampuan dan ketrampilan mereka di bidang kepramukaan, serta memperbaiki kekurangan- kekurangan yang ada sebelumnya, agar menjadi Pramuka dengan pribadi yang lebih baik lagi, dan bermanfaat bagi orang lain.

(Berita: Mahadi, Foto: Nahid, Editor: Neezard, Review: Riza Ashari).

Artikel Terkait:

Pengurus Koordinator Gerakan Pramuka Jalani Gladi Tangguh

Ciptakan Pramuka Berkompeten Dengan Gladian Pinsa & Pinru

Fokus Hadapi Ujian, PMDG Tutup Kegiatan Kepramukaan

Dema Selenggarakan Tahsinul Qira’ah

0

KARANGBANYU – Menimbang bahwa para guru merupakan pelaku utama dalam ikhtiar mendidik generasi penerus perjuangan. Gontor senantiasa berusaha mengembangkan kapabilitas tenaga pengajar dengan mengadakan berbagai kegiatan peningkatan. Berharap lahirnya generasi perwira dari guru-guru yang prima.

Demi merealisasikan asa tersebut, Dewan Mahasiswi (Dema) divisi Karangbanyu menggelar agenda Tahsinul Qira’ah. Kegiatan merupakan upaya peningkatan kualitas bacaan Qur’an para mahasiswi guru. Dema mengerahkan 32 orang muhassinah (read: mentor) dari kalangan guru sarjana strata 1 dan sie. Rohani Dema semester 8.

Diawali dengan pengarahan yang disampaikan oleh Al-Ustadz Yudi Afifuddin, M.E., Pembimbing Dema dan juga Wakil Direktur KMI. Bertempat di aula mini, seluruh peserta yang merupakan mahasiswi aktif semester 2-6 menyimak arahan Al-Ustadz Yudi pada Rabu (19/10) sore hari.

Do’a Bersama Untuk Mengawali Kegiatan Tahsinul Qiro’ah

Tahsinul Qira’ah dilaksanakan pada hari Kamis-Jum’at (20-21/10). Seluruh peserta terbagi menjadi 32 kelompok. Beberapa ruangan di Gedung Madinah dijadikan sebagai tempat penataran. AisyahIz

 

Pembukaan Belajar Malam, Ust. Badrun; Buat Santriwati Aktif Mencatat

0

KARANGBANYU – Selasa (18/10), sekitar pukul 19.45 WIB, KMI menyelenggarakan seremoni pembukaan kegiatan belajar keliling malam. Seluruh guru berkumpul di depan auditoirum, khidmat menyimak arahan singkat oleh Bapak Wakil Pengasuh dan Bapak Wakil Direktur KMI.

Arahan Bapak Wakil Pengasuh dalam Pembukaan Belajar Malam

Dalam arahannya, Bapak Wakil Pengasuh, Al-Ustadz H. M. Badrun Syahir, M.A., mengimbau para guru untuk aktif memeriksa buku tulis kosa kata untuk tiap materi pelajaran. Saat didapati seorang santriwati rajin menulis kosa kata, hal itu pertanda bahwa ia giat belajar. Sebaliknya, bila didapati santriwati yang pasif mengoleksi kosa kata, itu merupakan indikasi kemalasan. Maka, perlu diambil tindakan dengan memberi motivasi dan nasihat, bahkan peringatan.

Saat seorang santriwati kesulitan memahami sebuah kata asing lalu ia berusaha mengatasinya, maka terjalin sebuah koordinasi positif antara mata, otak, dan tangannya. Lalu muncullah inisiatif untuk membuka kamus, berdiskusi dengan rekannya dan bertanya kepada gurunya. Rasa penasaran, diskusi, dan bertanya merupakan tengara baik dalam proses belajar. Ketika ia mendapatkan jawaban dari kesulitannya, maka terciptalah rasa bangga dan puas. Dengan demikian ilmu itu akan senantiasa melekat. Ditambah lagi dengan ia menulisnya. Maka ilmu itu akan benar-benar terikat.

Bapak Wakil Direktur KMI, Al-Ustadz Yudi Afifuddin, M.E. menambahkan bahwa kegiatan belajar malam merupakan upaya memulihkan atmosfer pendidikan pascaliburan. Lain daripada itu, kegiatan belajar malam terbimbing juga dapat meningkatkan kualitas hubungan antara guru dan anak didiknya. Kedekatan ini merupakan ciri khas pendidikan pesantren. Zairazaa_

Aktivitas Pelajaran Sore Dimulai, Pengurus Gelar Pengarahan

0

KARANGBANYU – Kegiatan pelajaran sore merupakan bagian yang tak terpisahkan dari proses pembelajaran KMI. Melalui kegiatan tersebut, sebagian Siswi Akhir KMI berlatih mengajar dan berkontribusi menunjang proses belajar adik-adik kelasnya.

Pengarahan merupakan salah satu unsur penting dalam pendidikan. Oleh karenanya, sebelum para Siswi Akhir melaksanakan tugasnya, staf Pelajaran Sore menyelenggarakan acara bertajuk Pengarahan Pengajar Pelajaran Sore dan Pembagian Tugas.

Senin (17/10) agenda tersebut digelar di auditorium. Wakil Direktur KMI, Al-Ustadz Yudi Afifuddin, M.E. memberikan pengarahan langsung kepada segenap santriwati kelas enam. Selain menjabarkan tentang tata cara mengajar di kelas, Al-Ustadz Yudi juga memberikan nasihat dan motivasi. Harapannya, para Siswi Akhir KMI senantiasa meningkatkan kualitas diri dengan stimulus dan kesempatan tugas yang diberikan oleh pondok.

“Sebaik-baik belajar adalah mengajar”, tutur Al-Ustadz Yudi. “Aktivitas mengajar menuntut kita untuk menguasai materi secara menyeluruh dan mendalam. Dengan begitu, wawasan keilmuan kita pun bertambah”, lanjut beliau.

Pengarahan bagi SIswi Akhir KMI mengenai Pengajar dan Piket Pelajaran Sore

Di akhir pertemuan, staf Pelajaran Sore menyampaikan evaluasi pelaksanaan pelajaran sore pada semester pertama. Hal itu bertujuan agar para pengajar memberikan atensi terhadap disiplin yang berlaku. Dengan demikian, sasaran dari kegiatan ini dapat tercapai. Annisareev_

Jelang Upacara Pembukaan Latihan Pramuka, Mabikori Adakan Gladi Resik

0

KARANGBANYU – Salah satu ekstrakulikuler wajib bagi santriwati adalah kepramukaan. Agar perhatian santriwati terpusat pada belajar, jelang ujian semester pertama, aktivitas pramuka dinonaktifkan sementara. Kini, ujian telah berlalu dan liburan pun usai, saatnya para santriwati kembali menjalani dinamika pendidikan. Oleh karenanya, kegiatan ini akan segera diaktifkan kembali.

Banyak hal yang harus disiapkan agar pelaksanaan latihan pramuka berjalan efektif dan efisien. Di antaranya, kesiapan para kakak pelatih, materi latihan, alat peraga, dan lainnya. Termasuk persiapan yang tidak kalah pentingnya adalah upacara pembukaan latihan pramuka.

Majelis Pembimbing Koordinator (Mabikori) Gerakan Pramuka telah menunjuk beberapa petugas upacara dan mengadakan latihan. Tidak lupa pula, staf Mabikori juga menyiapkan suguhan atraksi pramuka sebagai stimulus penyemangat latihan.

Selasa (18/10), Mabikori dan Pengurus Gerakan Pramuka menggelar gladi resik. Tentunya, gladi resik merupakan upaya pematangan latihan. Harapannya, gelaran upacara nantinya dapat terlaksana dengan sempurna.

Sekitar pukul 16.00 WIB gladi resik diselenggarakan di lapangan hijau. Meski berkawan rinai hujan, 13 orang petugas upacara tetap mampu menunaikan darmanya dengan prima.

Gladi resik diakhiri dengan menyimak evaluasi yang disampaikan oleh staf Mabikori dan staf Pengasuhan Santriwati. Hal ini merupakan wujud pengawalan dengan maksud antisipasi kelengahan dan kelalaian yang bisa berakibat fatal.Tasyhaardani_94

Sambut Tahun Ajaran Baru, PMDG Putri 2 Buka Penerimaan Santriwati di penghujung masa liburan

0

(Mantingan/14-10-2022) Tak terasa liburan 10 hari yang didamba dambakan santriwati telah usai, hal ini menandakan bahwa akan dimulainya tahun ajaran baru semester 2. Pada hari Jum’at lalu, adalah hari dimana berakhirnya liburan santriwati PMDG Putri 2, pada hari ini, santriwati diwajibkan untuk hadir seluruhnya ke pondok. Dan apabila tidak hadir maupun terlambat, akan dikenakan sanksi.

Kegiatan penerimaan santrwati semestinya berlangsung procedural. Dimana santriwati harus melalui tahapan tahapan yang berupa, Pemberian nama pada barang masing masing, Pengecekan barang santriwati, Pengumpulan kartu hijau, juga pengumpulan angket data santriwati.

Apabila santriwati telah melaksanakan semua tahapan penerimaan, maka santriwati tersebut diperbolehkan untuk memasuki rayon dan merapikan barang bawaan masing masing. Demikianlah Gontor dalam mendidik para santri dan santriwati, yang harus berlangsung dengan tertib. naura