Home Blog Page 119

Musyawarah Gugus Depan 15089 Berjalan dengan Lancar

0

GONTOR—Pada hari Kamis (11/2), acara Musyawarah Gugus Depan (Mugus) 15089 berjalan dengan lancar. Bertempat di Aula Rabithah, acara ini dibuka oleh Al-Ustadz Sutrisno Ahmad, Dipl.A. Acara ini diikuti oleh adika kelas 3 intensif dan 4 yang tahun depan akan menjadi pembina pramuka yang baru. Turut hadir dalam acara ini Majelis Pembimbing Gugus Depan (Mabigus), staf pengasuhan santri, serta wali kelas 3 intensif dan 4.

Acara ini berlangsung selama 2 hari, yaitu pada hari Kamis dan Jum’at. Mugus dibagi ke dalam 3 sesi. Sesi pertama adalah sidang pleno, sesi kedua adalah sidang komisi, dan sesi yang terakhir adalah sidang paripurna.

Pada sesi pertama, kakak kelas 5 dari setiap Gugus Depan akan membacakan anggaran dasar yang sudah direvisi pada Mugus sebelumnya, kemudian para peserta mengajukan penambahan ayat, pengubahan redaksi, penghapusan ayat dan pasal dalam secarik kertas yang sudah disiapkan panitia. Pada sesi kedua diadakan pembahasan terkait pengajuan atau pengurangan ayat maupun redaksi yang sudah ada, kemudian pada sesi terakhir semua ajuan dimusyawarahkan oleh seluruh peserta Mugus dipimpin oleh Ketua Sidang. Hasil dari sidang paripurna inilah yang akan menjadi revisi anggaran dasar Mugus pada tahun ajaran 1442-1443/2021-2022.

Melalui acara ini, para peserta Mugus belajar berorganisasi dalam bidang kepramukaan dengan baik, selain itu mereka belajar untuk memperbaiki ketetapan hasil musyawarah kerja gugus depan tahun lalu, sehingga program kerja yang akan datang menjadi lebih baik dan sesuai dengan perkembangan yang ada. Faruq

Belajar Malam yang Kondusif- Menjelang Ujian Akhir Tahun

0

Darussalam- Masa ujian semester kedua pun semakin dekat, seluruh santriwati kelas 1 sampai dengan kelas 5 Kulliyatu-l-Mu’allimat Al-Islamiyah difokuskan untuk belajar. Seluruh kegiatan ekstrakulikuler santriwati berupa kepramukaan, latihan pidato, kursus, kegiatan klub telah dinonaktifkan untuk sementara waktu. Lingkungan pondok pun dipenuhi dengan berbagai macam banner yang dapat membangun miliu belajar santriwati. Untuk menyukseskan program tersebut seluruh santriwati setiap malamnya diwajibkan untuk belajar malam terbimbing dengan para pembimbing angkatannya masing-masing.

Kegiatan belajar malam dimulai setelah shalat isya’ tepat. Dengan diawali berdoa bersama di tempat belajar masing-masing yang dipimpin oleh Tim Sukses Angkatan dan juga Ustadzah pembimbing. Dinginnya malam tak meredam kesemangatan para santriwati untuk memahami dan menghafal pelajaran yang telah didapat.

Dalam kegiatan belajar malam ini, santriwati diwajibkan menjaga jarak satu meter guna mencegah santriwati mengobrol dengan temannya. Tak lupa para ustadzah pembimbingpun ikut terjun langsung untuk memantau anak-anak sehingga memudahkan santriwati apabila ingin bertanya mengenai pelajaran yang belum dimengerti.

Dengan belajar malam yang kondusif ini diharapkan agar santriwati dapat mempersiapkan diri dengan sungguh-sungguh untuk menghadapi ujian awal tahun ini sehingga mendapat nilai yang memuaskan dan menjadi lebih baik dari sebelumnya. Nab

AG Satukan Ukhuwah Adika Ambalan

0

DARUSSALAM–Menapaki akhir dari aktivitas Kepramukaan di Pondok Modern Darussalam Gontor (PMDG) tahun ajaran 1442/2021, pada Kamis (18/2) Ambalan Gugus Depan 15089 PMDG menyelenggarakan pertunjukan seni dan kreativitas dalam upaya menyatukan ukhuwah mereka dalam kepramukaan yaitu Ambalan Gembira (AG). Acara tersebut dilangsungkan di lapangan 8 Windu PMDG dan diikuti oleh segenap adika-adika ambalan yang merupakan siswa-siswa Kulliyatu-l-Mua’allimin Al-Islamiyah (KMI) kelas 3 Intensif dan 4.

Dalam hal ini, panitia dibimbing langsung oleh Al-Ustadz Fathur Rizky dari Majelis Pembimbing Gerakan Pramuka Harian (Mabikori). Dengan tujuan, panitia dapat berkoordinasi satu sama lain dengan baik dan berkonsultasi dalam hal apapun ke pembimbing. Hal itu merupakan pelajaran dan ilmu kehidupan di PMDG yang selalu dipegang teguh oleh para santri dan guru-guru dalam melestarikan nilai-nilai keislaman.

Suasana PMDG yang padat dengan manusia berseragam cokelat setiap hari Kamis itu menjadi bukti nyata akan realisasi orientasi kemasyarakatan yang selama ini didengungkan, karena kegiatan kepramukaan menyimpan ribuan konsep kebersamaan sebagai bekal hidup di masa depan. Walau interaksi pendidikan dan pengajaran tidak hanya terjadi pada hari Kamis saja, namun hari tersebut menjadi sakral dengan banyaknya kegiatan yang diselenggarakan pada hari tersebut. Selain itu, kegembiraan dan keceriaan santri PMDG yang tidak dapat semerta-merta dilampiaskan, dapat dengan leluasa diluapkan dengan beberapa kegiatan acara meliputi penampilan-penampilan, seperti: Dancing, Nasyid, Tari-tarian, Tari Kombinasi, Puisi, Seni Bela Diri, Drama Musikal dan lain-lain.AbuFariz

 

Anjuran Untuk Belajar dalam Islam dan Doa Sebelum Belajar

0

Belajar atau menuntut ilmu merupakan suatu kegiatan yang sudah tidak asing lagi bagi semua kalangan manusia. Dari yang muda hingga yang tua, semua masih perlu belajar karena ilmu itu sangatlah luas. Bahkan, hampir semua aktivitas yang dilakukan adalah pembelajaran bagi diri masing-masing. Ilmu tidak memandang umur ataupun membeda-bedakan siapa yang akan menuntut ilmu, tapi yang bersungguh-sungguhlah yang akan mendapat hasilnya. Banyak kata-kata mutiara yang berbicara tentang belajar dari orang-orang terdahulu, seperti:

اُطْلُبِ الْعِلْمَ مِنَ الْمَهْدِ إلَى اللَّحْدِ

Artinya:

“Tuntutlah ilmu dari buaian hingga liang lahat.”

 

Kata mutiara ini menjelaskan bahwa masa menuntut ilmu itu haruslah sedari kecil hingga sampai wafat nanti, karena memang sejatinya manusia di dalam hidupnya diwajibkan untuk belajar khususnya seorang muslim. Hadis yang diriwayatkan oleh Ibnu Majah dan Baihaqi menjelaskan bahwa belajar diwajibkan bagi seluruh muslim.

 

وَعَنْ أَنَسٍ بْنِ مَالِكٍ قَالَ قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: طَلَبُ العِلْمْ فَرِيْضَةٌ عَلَى كُلِّ مُسْلِمٍ وَوَاضِعُ العِلْمِ عِنْدَ غَيْرِ أَهْلِهِ كَمُقَلِّدِ الخَنَازِيْرِ الجَوْهَرَ وَاللُؤْلُؤَ والذَهَبَ. رواه ابن ماجه وروى البيهقي

Artinya:

Dari Anas bin Malik berkata: Rasulullah SAW. Berkata: menuntut ilmu wajib bagi setiap muslim, akan tetapi bagi yang meletakkan ilmu untuk seseorang yang tak layak seperti menaruh permata, mutiara dan emas kepada seekor hewan (babi) (H.R Ibnu Majah dan Baihaqi.)

 

Doa Sebelum Belajar

Dikarenakan belajar adalah aktivitas yang selalu dikerjakan setiap saat –bahkan hampir semua aktivitas adalah suatu pembelajaran, maka sebagai seorang muslim ada baiknya bagi kita untuk memulai segala aktivitas dengan membaca doa. Berikut adalah bacaan doa sebelum belajar:

 

رَضِيْتُ بِاللهِ رَبًّا وَبِالإِسْلَامِ دِيْنًا وَبِمُحَمَّدٍ نَبِيًّا وَرَسُوْلًا رَبِّ زِدْنِيْ عِلْمًا وَارْزُقْنِيْ فَهْمًا

Artinya:

“Aku ridha Allah SWT sebagai Tuhanku, dan Islam sebagai agamaku, dan Muhammad SAW sebagai Nabi dan Rasulku. Ya Allah tambahkanlah kepadaku ilmu dan berikanlah aku pemahaman yang baik.”

 

Berbagai Doa Sebelum Belajar Sesuai Konteks Permintaan

  1. Meminta Ilmu yang Bermanfaat

Keutamaan dari doa ini adalah agar diberikan ilmu yang bermanfaat serta amal yang diterima di sisi Allah. Doa sebelum belajar ini bersumber dari hadis shahih riwayat Ibnu Majah dan Ahmad.

 

اللَّهُمَّ إِنِّى أَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا وَرِزْقًا طَيِّبًا وَعَمَلاً مُتَقَبَّلاً

Artinya:

“Ya Allah, sesungguhnya aku memohon ilmu yang manfaat, rezeki yang baik dan amal yang diterima.”

 

  1. Meminta Perlindungan dari Ilmu yang Tidak Bermanfaat

Keutamaan doa ini adalah agar diberikan ilmu yang bermanfaat dan terhindar dari segala ilmu yang tidak bermanfaat atau bahkan ilmu yang banyak mudharat-nya. Doa ini juga bersumber dari hadis riwayat Ibnu Majah, derajatnya hasan.

 

اللَّهُمَّ إِنِّى أَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا وَ أَعُوذُ بِكَ مِنْ عِلْمٍ لاَ يَنْفَعُ

Artinya:

“Ya Allah, sesungguhnya aku memohon ilmu yang manfaat, dan aku berlindung kepada-Mu dari ilmu yang tidak manfaat.”fawwaz

 

 

Related Aritcles:

Kewajiban Menuntut Ilmu: Dalil dari Al-Quran dan Hadits

Hikmah Sholat Dhuha; Menurut Anjuran Nabi Muhammad SAW

Doa Qunut; Bacaan Serta Penjelasan Singkat

Kekuatan Doa dan Mujahadah Trimurti Pendiri Pondok Modern Gontor

KEGIATAN EKTRAKULIKULER RESMI DITUTUP (FOKUS DALAM BELAJAR UNTUK MENGHADAPI UJIAN)

0

Mantingan, menjelang datangnya ujian semester kedua tahun ajaran 1441-1442/2020-2021, seluruh kegiatan ekstrakulikuler resmi ditutup, dari kegiatan kepramukan, latihan pidato , Muhadasah Pagi sampai kegiatan klub-klub dan kursus  yang ada di Pondok Modern Darussalam Gontor (PMDG).

Penutupan Kegiatan Kepramukaan diadakan pada Kamis, 18 Februari 2021 Sebelum acara berlangsung diadakan ujian tulis bagi seluruh adika. Ujian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana keaktifan dan keseriusan mereka dalam mengikuti kegiatan mingguan ini. Sedangkan pada hari malam harinya (18/02)  ditutupnya kegiatan Latihan Pidato dan Pelajaran Sore pada pertengahan semester kali ini.

Ditutupnya seluruh kegiatan ekstrakulikuler di Pondok Modern darussalam Gontor Putri Kampus 2 merupakan strategi untuk memfokuskan santriwati dalam menghadapi ujian, bukan berarti memberikan kekosongan bagi para santriwati. Dengan ini santriwati akan lebih giat belajar dan berusaha untuk sukese dalam ujian tersebut.

Ujian Muhadatsah- Fokuskan Santri Untuk Menghadapi Ujian Akhir Tahun

0

DARUSSALAM- Seperti yang kita ketahui bahwasanya Bahasa merupakan salah satu Pendidikan yang diberikan oleh Pondok Modern Darussalam Gontor kepada santrinya. Karena dengan bahasa, kita dapat menjelajahi luasnya alam semesta.

Bahasa Arab dan Inggris menjadi salah satu santriwati setiap harinya. Hal itu terbukti dengan adanya kegiatan muhadatsah di pagi hari setelah usainya sholat shubuh. Hal ini bertujuan untuk menambah wawasan santriwati dalam pengetahuan bahasa.

 “Al-ma’hadu laa yanaamu abadan”. Semboyan inilah yang menggambarkan aktifitas pondok yang selalu berganti setiap waktunya. Seiring berjalannya waktu, dan mulai memasuki masa Ujian Akhir Tahun, maka ujian muhadatsah dilaksanakan pagi hari pada Kamis, 18 Februari 2021/ 6 Rajab 1442. Dengan berakhirnya kegiatan muhadatsah sanrtiwati, bukan berarti memberi kekosongan kepada santri, melainkan memberikan waktu untuk mempersiapan diri untuk menghadapi ujian akhir tahun. Semoga dengan berakhirnya kegiatn santri dapat meningkatkan nilai akademik dengan nilai yang mumtazah. nad

Ujian Untuk Belajar, Bukan Belajar Untuk Ujian- Pembukaan Ujian Tulis Gelombang Kedua Siswi Akhir KMI Virtuous Generation

0

MANTINGAN– Setelah melewati masa Tarbiyah Amaliyah dan Ujian Lisan, kini siswi akhir KMI Gontor Puti Kampus 2 memasuki masa Ujian Tulis Gelombang Kedua yang berlokasi di Mini Hall. Pembukaan Ujian Tulis dihadiri oleh Bapak Wakil Pengasuh, Bapak Wail Direktur KMI serta para asatid dan pengawas dewan guru KMI. Dilaksanakan pada Ahad, 14 Februari 2021/ 2 Rajab 1442.

Pembukaan dimulai pada pukul 06.00 WIB. Pada pembukaan ini Bapak Wakil Pengasuh, K.H Umar Said Wijaya, M.Pd berkesempatan menyampaikan sambutannya yang berkenaan dengan ujian tulis. Beliau berharap untuk siswi akhir KMI tahun ini lulus secara Mumtazah Kaffah. Dilanjutkan oleh Bapak Wakil Direktur KMI yang menyampaikan beberapa peraturan ujian tulis. “Bismillah, Lillah, Kaffah” menjadi khirijah yang berakhlak mulia dengan predikat mumtazah. nad

Ujian Lisan Siswa Akhir, Ajang Persiapan Virtuous Generation Menuju Ujian Tulis

0

DARUSSALAM-Setelah selesainya Ujian Praktik Mengajar (Tarbiyah Amaliyah), siswa akhir KMI 2021, Virtuous Generation, akan menghadapi rentetan ujian lainnya, yakni ujian lisan dan ujian tulis. Ujian Lisan ini dilaksanakan selama 12 hari. Dimulai pada hari Ahad hingga Kamis, 18-29 Jumadal Tsaniyah 1442 yang bertepatan dengan 31 Januari-11 Februari 2021, bertempat di gedung Sudan dan Gedung Olah Raga Pondok Modern Darussalam Gontor Kampus Pusat. Ujian lisan ini diikuti oleh 713 siswa akhir KMI dan melibatkan 152 penguji dari guru-guru KMI.

Sistematika ujian lisan siswa akhir KMI berbeda dengan ujian siswa kelas 1-5 pada umumnya; hanya mendapat jatah masuk 3 kali ujian lisan dalam waktu 2 pekan, yaitu dalam materi Bahasa Arab, Bahasa Inggris, dan Al-Qur’an. Namun, mereka akan diuji dengan materi yang lebih banyak.

Siswa akhir KMI dibagi menjadi 5 unit besar dan 11 kelompok kecil, setiap kelompok terdiri atas 12-14 Siswa yang diuji dalam 1 hari. Dalam rentang waktu 12 hari, seluruh Siswa Akhir KMI mendapat jatah masuk ruang ujian sebanyak 7 kali dalam 7 materi yang berbeda. 7 materi tersebut adalah: Bahasa Arab 1 (Insya, Mutholaah, Nahwu, dan Shorf), Bahasa Arab 2 (Balaghah, Tarikh Adab, Ayat Al-Ahkam, dan Mahfudzat), Bahasa Inggris (Conversation, Reading, dan Grammar), Aqidah (Tauhid dan Al Adyan), Tarbiyah (Ushul Tarbiyah dan Psikologi), Fiqh (Bidayatul Mujtahid, Masail Fiqhiyyah, Ibadah Qauliyah, dan Ibadah Amaliyah), dan Al-Quran (Tilawah, Tajwid, dan Hafalan Juz ‘Amma). Reyzin

Doa Qunut; Bacaan Serta Penjelasan Singkat

0

Doa Qunut merupakan doa yang seringkali dibacakan oleh imam shalat jamaah, biasanya saat shalat Shubuh ketika setelah ruku pada rakaat terakhir. Membaca doa Qunut setiap shalat Shubuh sudah dianggap sebagai ibadah yang disyariatkan, karena diriwayatkan oleh banyak sahabat bahwa Rasulullah SAW pun rutin membaca doa Qunut semasa hidupnya.

 

Lafaz doa Qunut tertulis dalam banyak riwayat, namun kesepakatan banyak ulama mengungkapkan bahwa lafaz yang lazim adalah sebagaimana dalam hadis yang diriwayatkan oleh Tirmidzi, bahwa Rasulullah SAW mengajarkan kepada sahabat Ali r.a. bacaan dalam qunut sebagai berikut:

اللّٰهُمَّ اهْدِنِيْ فِيْمَنْ هَدَيْتَ، وَعَافِنِيْ فِيْمَنْ عَافَيْتَ، وَتَوَلَّنِيْ فِيْمَنْ تَوَلَّيْتَ، وَبَارِكْ لِيْ فِيْمَا أَعْطَيْتَ، وَقِنِيْ شَرَّ مَا قَضَيْتَ، فَإِنَّكَ تَقْضِيْ وَلَا يُقْضَى عَلَيْكَ، وَإِنَّهُ لَا يَذِلُّ مَنْ وَالَيْتَ، وَلَا يَعِزُّ مَنْ عَادَيْتَ، تَبَارَكْتَ رَبَّنَا وَتَعَالَيْتَ

Transliterasi Indonesia:

Allaahummahdinii fiiman hadait, wa ‘aafinii fiiman ‘aafait, wa tawallanii fiiman tawallait, wa baarik lii fiimaa a’thait, wa qinii syarra maa qadhait, fainnaka taqdhii walaa yuqdhaa ‘alaik, wa innahu laa yadzillu man waalait, wa laa ya’izzu man ‘aadait, tabaarakta rabbanaa wa ta’aalait.

 

Artinya: “Ya Allah, berikanlah aku petunjuk bersama mereka yang telah Engkau berikan petunjuk, dan jadikanlah aku dalam keadaan sehat bersama mereka yang telah Engkau jaga kesehatannya, dan peliharalah aku bersama mereka yang telah Engkau pelihara, dan berkahilah untukku apa-apa yang sudah Engkau berikan (kepadaku), dan lindungilah aku daripada kejahatan apa-apa (takdir) yang sudah Engkau tetapkan, sesungguhnya Engkaulah Yang Menetapkan (takdir) dan tidak ditetapkan (takdir) kepada-Mu, dan sesungguhnya tidak akan menjadi hina siapa-siapa yang telah Engkau berikan pertolongan (dalam perkara-perkaranya), dan tidak akan mendapatkan kemuliaan siapa-siapa yang Engkau musuhi, Maha Suci Engkau wahai Tuhan kami dan Maha Tinggi Engkau.”

 

Pengertian Qunut

Kata Qunut dalam bahasa Arab berasal dari akar kata qanata (قنت), yang artinya adalah ‘merendahkan diri kepada Allah SWT’. Dalam syariat, istilah qunut bisa diartikan sebagai ‘berdoa kepada Allah SWT sebagai wujud penghambaan dan ketaatan’. Bahwa di samping ikhtiar kita dalam berbagai urusan dunia, kita tetap harus bertawakal dan berserah diri kepada Allah SWT sebagai penentu hasil akhir dari semua yang akan terjadi kepada kita, baik itu di dunia maupun di akhirat nanti.

 

Keutamaan membaca doa Qunut

Dari hadis yang diriwayatkan oleh Imam Muslim, dari Jabir berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda:

أَفْضَلُ الصَّلَاةِ طُوْلُ الْقُنُوْتِ

Artinya: “Shalat yang paling utama adalah shalat yang panjang (bacaan) qunutnya.”

Dalam hadis ini dapat kita simpulkan bahwa membaca doa Qunut dalam shalat sangat dianjurkan, sebab bacaan Qunut menjadi salah satu faktor keutamaan shalat baik itu sunnah maupun wajib.

Adapun waktu membaca doa Qunut sebagaimana yang dilakukan Rasulullah SAW, banyak sumber dari hadis yang mengungkapkan bahwa Rasulullah SAW membaca doa Qunut ketika shalat Maghrib dan shalat Fajar (Shubuh), sebagaimana dinukil dari Sahih Muslim:

عَنِ الْبَرَاءِ قَالَ: قَنَتَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي الْفَجْرِ وَالْمَغْرِبِ

 

Macam-macam Qunut

Qunut terbagi ke dalam 3 macam:

  1. Qunut Nazilah

Merupakan qunut yang dibacakan ketika suatu kaum sedang ditimpa musibah. Nazilah dapat diartikan pula dengan “musibah yang melanda”. Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari, Rasulullah SAW pernah membacakan qunut nazilah selama satu bulan penuh oleh sebab musibah terbunuhnya rombongan qurra’ berupa para penghafal Al-Qur’an sebanyak 70 orang yang diutus untuk mengunjungi kaum ‘Ushayyah namun ternyata mereka berkhianat dan membunuh semua utusan tersebut.

Adapun lafadz Qunut Nazilah tidak terikat pada nash tertentu, melainkan menyesuaikan dengan kondisi yang sedang dihadapi oleh kaum tersebut.

  1. Qunut Witir

Yaitu qunut yang dibacakan ketika rakaat terakhir shalat witir pada setiap malam di bulan Ramadhan.

  1. Qunut Fajar (Shubuh)

Yaitu qunut yang dibacakan ketika shalat Shubuh. Diriwayatkan oleh Imam Ahmad dari Anas bin Malik r.a.:

عَنْ أَنَسٍ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ: أَنَّ رَسُولَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَمْ يَزَلْ يَقْنُتُ فِي الصُّبْحِ حَتَّى فَارَقَ الدُّنْيَا

Dari hadis itu, dapat kita simpulkan bahwa hadis sebelumnya menyebutkan Rasulullah berqunut pada waktu shubuh dan maghrib, namun yang paling dijaga amalannya hingga wafatnya adalah qunut ketika shubuh.zahrulmuhsinin

 

 

Related Articles:

Hikmah Sholat Dhuha; Menurut Anjuran Nabi Muhammad SAW

Shalatlah, Seakan Itu Adalah Shalat Yang Terakhir Bagimu!

TMT (TEACHER MUSIC TALENT)

0

DEMA (Ahad, 08 Februari 2021), Musik dizaman sekarang sangatlah banyak sekali, tidak jarang banyak sekali Musik yang tidak mendidik dan tidak pantas untuk didengarkan baik untuk anak kecil maupun orang dewasa. Untuk meningkatkan Multitalent dalam musik dan mempersembahkan musik yang layak didengar, DEMA (Dewan Mahasiswa) di Pondok Modern Darussalam Gontor Putri Kampus 2 mengadakan untuk pertama kalinya ajang TMT (Teacher Music Talent). Penanggung jawab dari acara ini adalah Pengembangan Bakat dan Seni dan menjabat sebagai DEMA 2021.

Dalam acara ini angkatan dari ustadzah membuat lagu sendiri yang bertemakan “Wanita Sholihah” yang berdurasi 4 menit dalam lagunya. Kriteria penilaian nya yaitu : dari segi suara, Instrument yang dipakai dan  ketepatan waktu yang diambil. Pemenang dari acara ini Adalah Juara 1 Ustadzah tahun Pertama, Juara 2 Ustadzah tahun Kedua. Dan sebagai pemenang dalam acara ini ditampilkan dalam acara MissCampus.

Diadakan acara TMT (Teacher Music Talent) agar seluruh Mahasiswa Guru mengembangkan bakat dalam seni music dan kreatif dalam membuat lagu. Agar industry music dipenuhi dengan yang islami dan mendidik yang mendengarkan setiap lantunan lagu. FANI