RIMBO PANJANG – Pondok Modern (PM) Darussalam Gontor Putri Kampus 7 adakan fathu-l-kutub yang merupakan kegiatan wajib tahunan siswa/i akhir KMI untuk mampu memahami persoalan yang berkembang di masyarkat, baik klasik ataupun kontemporer dengan bermodalkan kemampuan berbahasa yang sudah didapat selama 5 tahun, di saahatu-t-taasyi, Sabtu s/d Kamis (20 s/d 25/8/22).
Secara teknis, terdapat 8 kelompok yang beranggotakan 17 sampai 18 siswi dan dibimbing dengan 4 guru yang membahas persamalahan berkaitan dengan fiqh, tafsir, tauhid, dan hadits. Setiap siswi memiliki kesempatan untuk menjadi pemakalah, moderator, dan pengkiritik dalam membahas setiap permasalahan yang sudah ditentukan oleh panitia.
Sebelum berdiskusi, setiap siswi diharuskan untuk mampu mencari kitab turaath sebagai pedoman dalam permasalahan yang sudah ditentukan. Kemudian kemapuan bahasa siswi sangat diandalkan ketika membaca dan memindahkan isi dari buku pedoman ke buku catatan diskusi dengan berurutan; pendahuluan; penjelasan; dan intisari.
Fathu-l-kutub tidak hanya sekedar berdiskusi tentang permasalahan yang ada, tetapi dapat meningkatnya pengetahuan dan wawasan siswi akan hal yang mungkin baru saja didengar. Kemampuan bahasa pun dapat diukur, sehingga para siswi mengerti akan pentingnya bahasa dan berniat untuk meningkatkan kemampuan bahasanya. Tegar
